PERASAAN

6 0 0
                                    

     "Nyatanya perasaan batin selalu benar adanya"

________________
     Hari ini seperti biasanya Arnelle pergi ke sekolah, dia menaiki angkutan umum. Sesampainya di sekolah, saat ingin melewati gerbang dia di kagetkan dengan suara cemprengnya Sheila.

"Pagi Arnelle ku sayang gue kangen banget lo" dengan secara langsung Sheila memeluk Arnelle di pintu gerbang tanpa menghiraukan suasana yang ada

"Apaan sih loe Shel peluk-peluk malu tau di depan umum, kayak lesbi tau nggak"ucap Arnelle dengan judesnya

"Ya maaf Ar, kan gue refleks ketemu loe setelah loe pergi dari kantin kemarin" ujar Sheila dengan nada melasnya.

"Udah sana loe masuk ke kelas" usir Arnelle.

"Kok loe ngusir gue si Ar"sebal Sheila

"Gue nggak ngusir kan ini mau jam masuk, ya loe harus masuk kelas" sarkas Arnelle. Setelah berdebat kecil keduannya masuk ke kelas masing masing. Sekarang di kelas Arnelle waktunya pelajaran sejarah pelajaran yang tidak di sukainya karena terlalu banyak menghafal. Pak Jordan pun memulai pelajaran.

"Selamat pagi anak-anak sekarang buka buku kalian halaman 175. Kerjakan soal tersebut dan di kumpulkan di meja saya hari ini juga" ucap pak Jordan. Mereka pun mengerjakan tugasnya dengan diam begitu juga Arnelle. Kelas Arnelle memiliki semboyan

"BIAR NAKAL, TETAPI BODOH JANGAN" mereka selalu menggunakan semboyan tersebut.

Ketika bel berbunyi menandakan pelajaran selesai pak Jordan pun berkata "Sekertaris, letakkan buku ini di meja saya". Mau tak mau Arnelle membawa buku tersebut ke meja pak Jordan. Saat di jalan menuju ke kantor, ada orang yang tak sengaja menabraknya hingga semua buku berserakan di lantai

"Eh sorry , loe nggak papa kan?" Tanya orang tersebut dengan mengambil buku yang berserakan di lantai

"Eh maaf kak, dan saya nggak papa .Biarin saya yang ambil bukunya." jawab Arnelle

"Nggak usah biar gue yang tanggung jawab kan gue yang salah. Oh ya kenalin nama gue Arka, omong-omong nama loe siapa?."ucap dan tanya Arka

"Oh, nama saya Arnelle kak" jawab Arnelle

"Nggak usah formal banget deh panggil gue Arka aja.Nih bukunya, udah beres semua kok gue tinggal dulu ya. Bye Arnelle"pamit Arka. Setelah Arka pergi Arnelle bergegas ke ruangan pak Jordan.

Arka pov

     "Bentar-bentar jantung gue kok berdetak kencang ya pas di dekat cewek tadi. Apa mungkin gue jatuh cinta tapi nggak mungkin masa iya, baru pertama bertemu langsung cinta" katanya dalam hati. Arka Langsung meluncur ke kantin karena perutnya lapar. Di kantin Arka menemukan segerombol anak laki-laki, dia pun duduk di sana. Ya mereka teman-temannya lebih tepatnya itu genknya.

"Eh, pak Bos dari mana aja? Kok lama banget jangan-jangan.." kata salah satu temannya.

"Jangan-jangan apa si Le, loe bikin kita kepo tau nggak"ucap Rachel, ya dia Rachel dia juga cewek sendiri di Genk tersebut, dia cewek tomboy jadi nggak heran bila dia duduk di gerombolan para cogan. Kenapa di bilang cogan karna nyatanya di Genk Leonidas bisa di sebut kumpulan para cogan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 22, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AlbinoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang