1

34 8 0
                                    

Kringg

Suara telepon yang berbunyi memecahkan keheningan di dalam ruang keluarga yang semuanya sedang sibuk dengan gawainya masing-masing.

"Kaylee, coba tolong kamu angkat telepon itu." Mira adalah Ibu Kaylee yg menyuruh Kaylee untuk mengangkat telepon tersebut.

Tanpa menjawab apapun Kaylee pun langsung berjalan dan mengangkat telepon yang dari tadi berdering.

"Assalamualaikum, iya? Dengan siapa ini?"

"Waalaikumsalam bocah kecil ku yang sekarang sudah besar, gue Arsen, lebih tepatnya Andharu Arsen Baratama, cowo paling ganteng yang dari dulu selalu temenin lo hehee." Suara dari seberang sana yang membuat Kayle kaget dan senang.

"Arsennnnn!!! Gue kangennn lo kemana aja baru kabarin gue setelah bertahun-tahun lo gak kontak gue?" Kaylee pun kaget saat dia tau yang menelponnya itu sahabat kecilnya, ya mereka memang sahabatan dari kecil tapi umur mereka beda 2 tahun.

"Hehe, iya iyaa, gue juga kangen banget sama bocilnya gue. Maaf ya, gue baru ngabarin sekarang, gue ikut seleksi di Magelang buat jadi akmil dan gue lolos, Kay!! Dan setelah itu gue fokus taruna supaya cepet selesai, makanya gue baru ngabarin sekarang. Oiya, lusa gue pulang Kay, rumah lo gak pindah kan?"

"Seriusan lo lusa pulang? Santuy, bre, rumah gue masih di situ kok, hehee."

"Oke, tunggu gue lusa ya, byee."

"Siap komandan, byee."

Tut tut tut

Teleponnya pun terputus.

Kaylee pun langsung duduk di sebelah kakaknya kembali dan lanjut dengan gawainya.

Keesokannya Kaylee pun melakukan aktivitas seperti biasanya yaitu bangun pagi lalu membantu Mira untuk menyiapkan sarapan.

"Bu, kemarin Ibu tau ga siapa yang telpon Aku?" Kaylee pun membuka pembicaraan untuk memecahkan keheningan di dapur.

"Siapa emangnya? Paling juga si Zeline."

"Dih bukan si orang yang telepon itu Arsen."

"Haa? Arsen mana?" Maklum Mira emang suka lupaan orangnya.

"Itu loh Arsen temen aku waktu kecil, masa lupa si bu."

"Oalah Arsenio Baratama, apa kabar dia? Kok udah lama ga main ke sini."

"Alhamdulillah baik dia bu, oiya katanya dia lusa mau main ke rumah."

Mira pun tidak mejawab perkataan Kaylee lagi, ia langsung terburu-buru menyajikan makanan yang hampir gosong karena keasikan ngobrol bersama gadis kecilnya itu. Dan Kaylee pun menyiapkan piring untuk tempat makanan yang barusan dimasak.

unexpectedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang