DREAMY!

Serendipty

Jung Candy POV ~

Aku mendengar suara alarm yang sama dengan suara tadi pagi, aku membuka mataku dan segera melihat jam yang ada di dindingku, pukul menunjukan jam 14.50 ah aku sengaja bangun lebih awal supaya nantinya tidak terburu-buru untuk bersiap-siap bertemu dengan Jungkook Oppa, karena kali ini aku harus tampil sesempurna mungkin didepan Jungkook, aku segera berlari kecil menuju kamar mandi ku, untuk membersihkan diri dari kuman kuman yang menempel sedari tadi di tubuhku, baik aku selesai mandi dan aku mengenakan sweater berwarna putih dan rok diatas lutut berwarna hitam dan tak lupa lagi menggunakan sepatu sneakers putihku, aku juga mengoleskan make up natural pada wajahku supaya terlihat lebih menarik ya walaupun sudah banyak orang yang berkata jika aku ini manis dan cantik.

TOK TOK TOK..

eh ada yang mengetuk pintu batinku, aku yakin itu adalah Jungkook Oppa yang akan menjemputku, aku terburu-buru membuka pintu rumahku dengan wajah berseri-seri, namun tak seperti yang kuharapkan kini yang ada didepan ku adalah seorang Kim Taehyung, senyumku rasanya memudar seketika melihatnya, aku sedang menjaga jarak dengan pria ini supaya kejadian yang sama tidak terulang lagi, ia hanya menunduk.

"apa maksudmu datang kesini ?" tanyaku dengan ketus.

"aku hanya ingin meminta maaf" ucapnya pelan sekali hampir tidak terdengar oleh telingaku.

"ah aku sudah memaafkan mu hanya saja kali ini aku akan lebih berhati-hati jika bersamamu dimanapun, aku tak ingin kejadian yang sama menimpaku lagi, aku malu bagai perempuan tak punya harga diri" jelasku panjang lebar.

"sungguh maafkan aku, aku tak mengerti apa-apa tentang kejadian yang akan terjadi kemarin lusa" ucapnya dengan rasa bersalah.

"ah yasudah sekarang pulanglah sekarang" sahutku berusaha untuk tidak menatapnya.

Baru saja ia akan berbalik menuju mobilnya, tiba-tiba datang seorang yang sedari tadi telah kutunggu-tunggu, aku tersontak aku baru ingat jika mereka saling mengenal, keringat dingin bercucuran di dahiku saat ini, aku panik.

Mereka saling menatap bingung, tiba - tiba jungkook membuka suara.

"candy-ssi kau mengenalnya ?"

"em em iya aku mengenalnya aku bertemu Taehyung Oppa saat di Daegu ia menolongku"

"ah iya memang dari lusa kemarin ia sehabis pulang dari daegu karena menjenguk orang tuanya" jelasnya dengan panjang lebar.

"ah iya kalian kan saling mengenal ya ?" ucapku dengan tersenyum kikuk.

"tentu ia adalah hyung tersayangku" ucap jungkook seraya merangkul taehyung disampingnya, taehyung tersenyum padaku tapi aku yakin itu senyum palsu nya yang kini menebar.

"ah iya aku mengerti kalian sangat dekat ya" ucapku lagi

"lebih baik kita berjalan-jalan di taman bertiga, itu akan lebih seru, ya tidak hyung ?" ucap jungkook dengan menyikut taehyung pelan.

taehyung hanya tersenyum dan menjawab "tentu jungkook-ah itu akan merasa lebih seru"

aku membulatkan mataku mendengar semua perkataan barusan, rasanya aku malas dan hanya ingin tidur dirumah saja, namun disini aku hanya mengangguk pasrah.

Taman Tengah Kota, Seoul
14.10

Kami cukup sore setelah sampai di tempat ini, kami turun banyak pasang mata melihat kearah kami, karena jungkook dan taehyung menggunakan masker hitam dan hoodie berwarna putih, keduanya terlihat sangat cool dan tampan juga misterius, kami menyusuri taman itu dan aku memutuskan mengajak mereka berdua untuk duduk di kursi kayu taman.

"kemarilah oppa duduk bersamaku sini" ucapku seraya menepuk-nepuk ruang tempat yang ada di sampingku, mereka melihat bergantian dan segera duduk disampingku.

"candy-ssi sudahlah jangan mengucapkan kata-kata terlalu formal bersikaplah kepadaku dan taehyung seolah-olah kami adalah kakakmu" ucap jungkook padaku.

"ah ne oppa hehe aku hanya merasa canggung pada kalian, namun mungkin lain kali tidak" kataku sambil nyengir.

"baiklah mari kita bersenang-senang disini!" teriaknya seraya tersenyum.

"eoh oppa jangan teriak-teriak begitu, gendang telingaku hampir saja pecah karena mendengar suaramu yang begitu cempreng" cerocosku

"eoh kau ini dasar pendek !" ucap jungkook

"yah aku pendek namun aku terlihat manis kan haha" ucapku seraya tertawa tidak jelas, taehyung melihat kearahku dan tersenyum kecil.

"apa kau lihat-lihat?" ucapku sambil melotot.

"ah tidak tidak" ucap taehyung gugup.

"kenapa kau gugup seperti itu ? dasar aneh" ejek ku pada taehyung

"yak rasakan ini gadis pendek" ucap taehyung menjitak kepalaku pelan.

"auw sakit tau" sahutku sambil mengerucutkan bibir.

mereka hanya terkekeh tidak jelas melihatku seperti ini dasar kejam gumamku, lebih baik aku memaafkan taehyung supaya keadaan tidak canggung seperti tadi.

aku memaafkanmu kali ini
jangan khianati permaafanku ini kawan
mungkin kali ini aku memaafkanmu
tapi mungkin lain kali juga tidak