7 boyfriend's in academy

prolog

Seorang gadis tengah membaca sebuah buku fantasi yang ia pinjam di perpustakaan ,ia membaca sangat serius .

"wah,gini yah kalo punya sihir ,bisa terbang pakai sapu dan punya tongkat kayu sihir ,aish aku ingin dan bodohnya aku malah masuk di sma ini padahal aku ingin banget masuk ke sekolah sihir GM academy dan itu hanya sebuah impian gak pernah jadi kenyataan " guman gadis itu sembari membaca bukunya

"permisi apa kau rheva engel berta" gadis itu menoleh ke sumber suara itu.

"iya ,ada apa?"

"kau dipanggil kepala sekolah diruangannya sekarang ,oke aku kembali yah ke kelas ku" gadis itu mengangguk untuk beberapa saat lalu ia membulatkan matanya.

"apa! Dipanggil kepala sekolah !" teriak gadis itu dan berjalan menuju keruangan kepala sekolah

•
•
•

Rheva pov'

Hai kenalin nama ku Rheva engelberta panggil aja rheva ,sekarang aku baru masuk kelas satu sma negri ,sebenernya aku ingin masuk di GM academy,GM academy adalah sekolah sihir dan terbesar didunia aku  menyukai sekolah itu karna aku pernah menonton film sihir yang judulnya harry porter film itu membuat ku selalu menghayal tentang yang namanya sihir sampai akhirnya aku menemukan sekolah sihir di sekitar wilayahku dan bekerja keras mempelajari beberapa mantra namun tak ada satu pun mantra yang bisa ku pahami,dan yah aku hanya seorang gadis dari keluarga kelas menengah dan aku tinggal sendiri, yaps aku yatim piatu ,ibu dan ayah ku meninggal 10 tahun yang lalu yah kira-kira saat itu umurku 7 tahun dan aku tak ingat kenapa orang tua ku meninggal dan juga aku sudah terbiasa dengan hidup mandiri.

Sekarang aku sedang didepan berada di depan ruangan kepala sekolah ,tadi aku disuruh menghadap ke kepala sekolah ,ya ampun demi apa pun itu membuatku gugup ,padahal aku tak pernah membuat masalah apapun.

Ceklek

Pintu yang bercat coklat itu aku buka perlahan ,lalu aku berjalan mendekati kepala sekolah yanh sedang menatap ku .

"pe-permisi pak a-da apa aku dipanggil"

"kamu,apakah kamu bernama rheva engelberta dari kelas x ipa 4 "  aku hanya mengangguk .

"oke ,jadi gini saya akan memberimu sebuah surat ini ,kau tau GM academy " aku membulatkan mataku apa katanya GM academy demi apa ,aku mengangguk antutias dan menatap membinar ke kepala sekolah .

"jadi kamu di pindahkan ke GM academy minggu depan,selamat yah " kepsek itu menepuk bahuku dan aku masih ngeblank maksud nya apa,aku belum nyambung ,ah aku hanya menepis kebingungan ku dan tersenyum lebar .

"ma-maksud bapak aku akan bersekolah disana" kepala sekolah itu mengangguk sontak aku melompat kegirangan ini bukan mimpi seseorang jika ini mimpi jangan bangunkan ku ,aku terlalu nyaman untuk bangun.

"selamat yah ini adalah surat yang menjelaskan bahwa kau diterima di GM academy,bapak harap kamu dapat mengendalikan sihir mu ,karna bapak merasakan kamu mempunyai sihir terpendam di dalam dirimu "  aku mengambil surat itu dan tak sabar ingin melihatnya.

"bapak tau dari mana pak ,saya aja gak tau"

"saya juga bisa melakukan sihir tapi hanya sedikit,dan saya dapat merasakan sihir didalam dirimu. " aku tercengang ,demi apa pak kepala sekolah bisa menggunakan sihir waw ,keren.

"baiklah terimakasih pak" aku membungkukkan tubuhku setelah mendapatkan jawaban dari pak kepsek dan aku langsung keluar dari ruangan itu.

"yey! Aku akan ke GM academy ,huwaa aku seneng banget !" teriak ku girang sembari melompat-lompat, aku tak memperdulikan orang-orang yang melihat ku bahkan senior pun melihat ku ,aku tak peduli yang penting aku akan bersekolah di GM academy sekolah seperti di film harry porter hehe.
•
•
•
Aku berjalan cepat menuju rumah ku yang jaraknya jauh dari kota karna mendiang ibu dan ayah ku membangun rumah ditengah hutan dan aku tak tau kenapa , aku ingin tidur dan ingin cepat-cepat membuat hari terus berganti hingga waktunya tiba karna tak sabar akan ke sekolah GM academy.

"bersekolah di sekolah sihir ,huwaa aku senang eh siapa itu" aku mengernyitkan mata ku melihat seseorang berada didepan rumah ku ,dan sudah kedua kalinya aku melihatnya ia memakai jubah putih dan ketika aku mendekatinya ia langsung hilang bagaikan angin.

"hilang lagi ,aish hobi banget padahal aku tu gak gigit kok palingan nyakar hahha" aku tak ambil pusing dan berjalan memasuki rumah ku yang sederhana dengan dua lantai dan halaman yang luas ,kadang aku berfikir ingin sekali tinggal dikota atau tempat yang banyak penduduknya karna aku kesulitan untuk mencari teman dan aku tak pandai mendekati seseorang,aku terlalu malu.

Dan juga ada beberapa hal yang aneh belakangan ini ,karna aku sering melihat orang berjubah dan jubahnya itu beda-beda , dan dapat aku yakini sudah tujuh orang yang aku lihat dengan jubah berbeda dan tubuh mereka yang berbeda-beda,orang pertama dia berjubah merah ,kedua dia berjubah biru,ketiga dia berjubah abu-abu,keempat dia berjubah kuning ,kelima dia berjubah putih ,keenam berjubah hitam dan terakhir berjubah coklat .

Dan yang paling sering aku lihat adalah pria yang berjubah hitam dia selalu mengawasi ku karna aku dapat merasakan kalo ada yang mengawasiku  .

Aku menepis pikiranku dan duduk santai dikursi kayu dibalkon rumah ku ,sembari memakan kue yang aku buat sendiri dan menikmati sore yang tenang dan sunyi.

Syutt

"heh? Siapa itu?" aku menelusuri ke semua arah karna aku merasakan seseorang melewati belakang ku bagaikan angin dan membuat rambutku bertembrangan padahal sore ini tak ada angin.

"rheva kau milikku"

"hah! Siapa itu ?,kenapa panas sekali yah tadi dingin dan sekarang panas ,kok jadi menakutkan sih " aku mengidik karna suhu yang kurasakan ini tiba-tiba berubah ,dan suara aneh itu membuat ku sedikit takut ,siapa dia apakah mendiang ayah ku ,oh tuhan kok aku jadi takut sih.

Aku langsung masuk kedalam rumah ku karna hari sudah hampir gelap ,aku akan tidur untuk menyiapkan diri untuk ke GM academy minggu depan,aku langsung menuju kamar dan tertidur tapi tak bisa sampai tengah malam aku masih terjaga ,aku tak bisa tidur karna terlalu senang ,tiba-tiba aku merasakan hembusan angin namun bukan dingin melainkan angin yang hangat dan kantuk menyerangku sampai aku terlelap.

"dia sangat polos ketika tertidur minggu depan kita akan bertemu ,rheva sayang"

***

Hai ngeboseni gak, soalnya aku baru nyoba buat cerita fantasi ,dan dicerita ini isinya fantasi semua gak nyata jangan dibawa ke dunia nyata yah ,ini hanya hayalan autor semata ,oke vote dan komennya untuk mendukung autor yah makasih :*

Ikuti terus yah cerita ku ,makasih

Maaf jika ada typo ato kesalahan kepenulisan_-.

By:indah p

TBC