Semoga betah ama cerita nya :)
TINN TINN
..............................
"sialan"batin cowok tersebut.
"pinggirin mobil lu dulu,gue juga mau pinggirin mobil dulu"ucap Fara dan beranjak dari tempatnya menuju ke mobil kesayangannya.
Fara dan lelaki tersebut meminggirkan mobil mereka dia samping trotoar.
Fara segera menghampiri sang lelaki dan berkata
"bntuan apa?"
Sang lelaki beranjak dari tempat duduk mobilnya dan berkata,
"bisa gantiin popok nya adek gue gak?"ucap lelaki tersebut dengan gugup dan agak malu.
"hah?"kaget Fara,lah ni orang minta bantuan sama gue,gak takut apa nanti gue culik tuh adeknya,langsung minta bantuan aja ama orang yang tidak di kenalnya.
"bisa gak?"ucap lelaki tersebut dengan kesal dengan respon Fara.
"tahan ketawa lu ra"batin fara.
"yodah mana adek lu,lu bawa popok gantinya kan?"tanya Fara kepada orng yg tidak di kenalinya ini.
"hm"singkat lelaki dan menyuruh Fara masuk ke dalam.mobilnya.
Fara mengangguk dan masuk ke dalam mobil.
Kening Fara berkerut saat tidak melihat anak2 di dalam mobil
"wah para jangan jangan dia mau nyuri gue lagi"batin Fara agak takut.
"Mana adek lu?"tanya Fara bingung.
Kulihat pria itu bingung
"adek gue mana?"tanya nya pada dirinya sendiri dan mencelengak celingukkan kepalanya mencari keberadaan anak kecil tersebut.
Sedangkan fara yg sedang duduk di bagian belakang membantu untuk mencari.
"Qeyla kamu di mana?"teriak sedikit lelaki tersebut sambil memanggil adeknya.
"abangg iyya iciniii(abang Qeyla di sini)"jawab anak kecil berumur 3 tahunan di bagian paling belakang mobil.
"astaga ini bocah gimana caranya bisa sampai sini"bingung Fara.
Kulihat lelaki tersebut beranjak kebelakang dan mengambil adik nya tersebut.
"dasar anak nakal"umpat lelaki tersebut dan memberikan Qeyla kepada Fara.
Fara yg paham mulai membuka celana Qeyla dengan membaringkan Qeyla di sampingnya.lelaki tersebut meninggalkn tempatnya menuju ke jok depan.
"tissu basah ada gak,sekalian sama popok"ucap Fara sibuk membuka popok Qeyla.
"ihhhh caca antik ini capa?(ihh kakak cantik ini siapa?)"ucap Qeyla dengan suara imutnya.
"nih anak bilang.apa?"batin Fara
Pria tersebut menatap Fara dan paham sambil berkata
"dia temn abang"kata laki2 itu dan menyerahkan barang yang Fara minta tadi.
"sejak kapan gue jadi temen lu,kenal aja kagak"batin fara dengan kesal.
Fara sudah selesai mengganti popok Qeyla,setelah selesai dia menyubit kedua pipi qeyla gemes.
"atuhh cakit tau"rengek Qeyla.
"hahaha maaf yahh adek kecill"ucap Fara sambil mengelus pipi Qeyla. Sedangkan lelaki itu hanya melihat Fara dengan Qeyla dengan tatapan biasa.
Fara melihat jam tangannya dan segera membulatkan ke dua matanya.
Jam sudah menunjukkan pukul 07.18
"mampus gue terlambat"batin Fara.
"yaudah gue pergi dulu,udah terlambat gue"ucap Fara segera keluar dari mobil itu.
Lelaki tersebut menutup pintu belakang yg tadi di buka oleh Fara dan memasuki jok depan
Skip
"njrrr gerbang ketutup"kesal Fara.
"bolos aja deh"ucapnya dan segera meninggalkan sekolahnya.
Cafe
Fara sedang memainkan hp nya,sambil menunggu pesananya datang.
Fara kembali mengingat kejadian tadi
"apa jangan2 pas mobil nya gak jalan2 gara gara kesusahan buat ganti popok hahahaha,tapi kok gue gak asing ama muka nya "batin fara sambil tertawa kecil dan bingung.
"udah ah ngapain gue pikirin"fara kembali melakukan aktifitas nya.
Gimana sama ceritanya hehehe maaf yah kalau kurang menghibur , semoga sukaaa ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Error
Teen Fiction"jangan pernah sia siain orang2 yang jelas slalu ada buat lu senang maupun sedih,mau itu gue,sahabat lu,ortu lu juga,dan lu dengan cepat nya percaya dengan orang yang jelas2 baru hadir di kehidupan lu"ucap Fara sambil menepuk bahu Arfan. "orang baru...
