Baru beberapa jam yang lalu kei masuk kedalam mimpinya, cahaya ilahi sudah mulai menapakkan keindahanya, cahanya sudah memasuki kamarnya, dan matanya pun enggan untuk terbuka. Tiba" dia mendengar suara pintu yang di banting secara sepontang dia terusik dari mimpih indahnya....
"Bang ngapai sih bangun tengah malam kei masih ngantu nih" sambil memperbaiki tidurnya dalam keadaan merem,
tiba-tiba dia terbangun
"astaganaga kok gue disirem sih bang"
"Kei ini udah jam 7 bangun gih nanti lo terlambat"
saat itu juga kei sadar kalau ini sudah siang dengan langkah yang gontai masuk dalam kamar mandi,
baru kevan mau keluar kamar kei
kei sudah keluar dengan langkah buru buru memakai seragamnya dan mengambil tas sambil menenteng sepatu dan lari menuruni tangga tanpa merespon keluarganya di meja makan.
"MIKA sarapan dulu sayang" ucap ibunya yang ada di dapur,
"lain kali aja mam kei udah tellat nih". sambil berlari keluar rumah
"Sial ban mobil pake kempes segala lagi", dan dia berlari keluar rumah menuju halte untuk menunggu angkot tapi angkot yang di tunggu tak kunjung datang..
Dalam kesendirian menunggu hal yang tak pasti adalah hal tang paling membosankan
_keila_
Piippp..
Ting...
Kei tersadar dari ngantuknya,
"Woi ngapain lo ngantuk di halte nggak takut tellat lo, mending lo bareng gue kesekolah dari pada lo tellat?" Ujar Alvaro
Keila yang masih ngantuk pun naik ke motor alvaro,
tumben nih macan nurut sama gue biasanya berantem mulu _batin Alvaro sambil tersenyum
*******
"Yahh gerbang udah tutup gimananih makalah ada di gue lagi, huhhh bakal dapat ceramah lagi deh guee padahal udah susah susah guebikin sampai begadang eh malah telat"
.... Ujar Keila yang ngomel sendiri tanpa peduli dengan orang di sampinya yang bengong
..
Tiba-tiba tanganya di tarik oleh Alvaro
"Woiii lo mau bawa gue ke manasih, lepasi woi...."
"Tanganku sakit"
Sambil merengek
alvaro tidak peduli dengan keila...
"Gila lo Al jagan macam"sama gue",
ini anak mau ngapain guenih lagian ini di belakang sekolah,
serem amat bikin gue mirinding _batin keila...
Ini anak lama"bikin gue ennek dari tadi ngomel mulu, tapi gue perhati ini anak cantik juga _batin all...
Hening........
"Kei lo bisa manjat???"
"Hah"...
Aduh mampus, sayakan takut jatuhsambil memuku mukul kepalanya _batin keila...
Ini cewek lama lama gue tinggal juga _kessel batin all
"All lo manjat duluan aja deh nanti gue nyusul"_alibi keila
Seumur hidup baru kali ini gue tellat.. Batin keila
"Yau dah gue duluan"
sambil manjat tangga yang sejak kapan sudah ada di situ tapi kelihatanya masih aman...
Dan keila mulai memanjat dengan badan yang getar karna takut jatuh, sampainya di atas di bingung cara turunya giman.....
"All gue turunya giamana takut nih gue"
"Yaelah kei lo tinggal lompat aja maja banget sih lo jadi cewek"
"Kalau gue kenapa-napa gimana lo mau tanggung jawab hah!"
"Gini deh Lo merem, trus lompat"
"All tapi Kei takut jatuh"
"Nggak bakalan jatuh" ujar all
"All kaki Kei keram huwwaaaaa😭😭😭😭" kata keisambil menagis
"Woy jgn berisik nanti kita ketahuan ogeb" ucap All sambil mengusap mukanya
Entah mengapa all sangat jengkel dengan sikap kei yang manja
Hmm mumpung ada kesempatan gue kerjain aja wkwkwkwk_batin KEI
"All ngapainsenyam- senyum, nggak jelas amat lo" ucap Kei
" Nggak papa, kepo lu" ucap All
Hening......
"Kei jangan bergerak "ucap All dengan tatapan takut
"Apaaabsih all jangan nakutin KEI dong" ucap Kei
"Emang Lo nggak Taku sama ular?" Ucap Kei
"Hah ngaco lu all, mana ada ular di sekolah" ucap Kei dengan percaya diri
"Yaudah Lo PDKT dulu sama dia, gue ke kelas dulu" ucap All sambil melangkah ke kelas
"Stop maksudnya PDKT sama siapa all?" Ucap Kei
Kok gue merinding ya_ batin KEI
"Ular la..." All belum menyelesaikan kalimatnya, dengan tatapan terkejut
Bungggg....
"Auwww" ucap Kei sambil memegangi pantatnya
"Akhirnya Lo turun juga" ucap All
" Lo tu jahat aman bukanya di tangkap, atau apa kek, kayak di sinetron gitu, inimah di liatin doang" ucap Kei sambil meringis kesakitan saat dia menengok orangya sudah menghilang
"SIALAN LO ALL" teriak KEI
All hanya senyam senyum dari kejauhan
Saat KEI mau bangkin dia baru sadar kakinya keselrleo dia sangat susah untuk berjalan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mencitai dalam diam
Teen FictionAku mungkin bukan arbani yang pandai dalam merangkai kata menjadi syair-syair cinta yang indah yang mampu membuat pembacanya berimajinasi dan terhanyut dalam syair-syair cinta yang konyol, dan aku juga bukan song jongki atau oppa-oppa korea yang...
