Minhyung memulai pagi harinya dengan secangkir kopi hitam, kopi memanglah teman terbaik untuk mood booster, dengan selembar roti bakar yang digigit, tangannya dengan cekatan mengikat tali sepatunya, sedikit melirik pada cermin besar di dekat pintu memastikan penampilannya cukup baik, dengan kaos hitam, celana jins dan sepatu konvers tak lupa kaca mata bulat yang senantiasa bertengger dihidungnya, dia siap untuk untuk berangkat kuliah.
Minhyung merupakan seorang mahasiswa jurusan bisnis di universitas korea, menurutnya ilmu tersebut akan berguna baginya dimasa depan, Minhyung merupakan anak dari keluarga golongan menengah, dia memilih tinggal di apartemen dengan alasan ingin mandiri, Minhyung juga merupakan anak yang pendiam dan sedikit tertutup jadi dia tidak memiliki teman dekat, hanya bertegur sapa seadanya dengan teman sekelasnya di kampus. Dihari libur pun dia hanya menghabiskan waktunya dengan menonton film atau membaca buku di kamar, jika merasa bosan dia akan keluar, membeli segelas ice latte dan duduk ditaman.
Benar-benar membosankan
Tapi dia menikmatinya
Minhyung mulai tertarik pada Haechan ketika dia dengan iseng menyalakan radio usang peninggalan sang Kakek, selama setahun hal itu menjadi kebiasaaannya, Minhyung bukannya tidak pernah mencari tau tentang Haechan, tapi dia tak menemukan apapun tentang penyiar radio bersuara manis tersebut, karena Haechan ternyata memang tidak memiliki akun media sosial. Selama ini Minhyung hanya rutin mengirimkan surat yang sebenarnya ditujukan untuk Haechan melalui email milik radio tersebut, suratnya pun kerap kali dibacakan oleh Haechan, Minhyung selalu mengirimkan puisi pendek dan pesan kecil dengan nama pena 'Mark'.
Minhyung membalik lembar demi lembar buku ensiklopedia di tangannya, saat ini dia berada di taman kampus, kelasnya masih akan dimulai 30 menit lagi, fokusnya terusik ketika ponsel miliknya bergetar, menutup bukunya pelan, Minhyung lalu membuka pesan yang ternyata merupakan sebuah surel yang dikirimkan ke email miliknya, dengan malas Minhyung membuka email yang biasanya hanya berisikan spam tidak penting, membaca kata demi kata yang tertulis, matanya sontak terbuka lebar ketika melihat isi dari surel tersebut, ya Tuhan apakah ini mimpi? Ditamparnya pelan pipinya untuk meyakinkan diri jika ini bukanlah mimpi, tangannya bergetar, dia masih belum bisa mempercayainya, tapi ini benar, Minhyung lalu bangkit dari kursinya dan melompat bahagia, dia tidak sabar untuk menyambut akhir pekannya kali ini.
From: fullthesun To : Mark Sub : perkenalan
Hai Mark! Aku Haechan, DJ di Night Radio. maaf karena mungkin ini kurang sopan. Aku selalu membaca setiap puisi dan pesan yang selalu kau kirimkan melalui email dan aku begitu menyukainya. Aku sedikit malu, tapi jika kau tidak keberatan, aku ingin bertemu dan berkenalan denganmu? Jika bersedia, aku akan menunggumu akhir pekan ini di Neo Cafe yang ada d Myeongdong pukul 10 AM.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
END
Hai~ Karena ini story pertama aku yg berchapter jadi aku bikinnya emang pendek-pendek aj kkk soalnya kalau panjang-panjang aku takutnya malah kehabisan ide terus jd terlantar wkwk Makasih buat yang udh baca, komen dan ngasih votenya, ily ♡♡ Aku juga lg seneng bgt karena dedek fullsun akhirnya official part of nct U yeaaay 😄 Terakhir
