ChelZa Story

Hari Terakhir

Hari habu ini adalah dimana hari puncak pelaksaan Mos Sma intel,dimana hari ini tidak ada kegiatan yang seperti kemarin yang penuh tantangan,namun dihari ini adalah moment dimana siswa/i baru memberikan kado pada mentor spesial mereka.

"Ra,kira-kira lu ngasih ke ka siapa ra?"tanya salsa kepada Rara yang saat ini sedang memegang kado

"Ga tau gua,gaada yang spesial"jawab Rara

"Yakin?,ka bagas emang ga spesial?"goda Salsa

"Apaan si sal?!,ka bagas itu ketos ya bukan mentor"geram Rara

"Tapi spesial kan?"goda salsa lagi

"Tau ah ga jelas lu!!"kesal Rara pada akhir nya Rara keluar kelas

"Yee ngambek,Ra!,Rara tungguin gue!!"
"Ishh ko gua ditinggal si,masa gitu doang ngambek dasar Radut!!"kini berbalik salsa yang kesal pada Rara

Tak lama didengar ada pemberitahuan bahwa peserta Mos diharuskan berkumpul di lapangan.
Kegiatan pun dimulai dengan berbagai rancangan acara dari pembukaan,sambutan hingga acara puncak.

Namun Rara masih bingung kepada siapa ia akan memberikan kado nya itu.ia hanya duduk di taman sekoalh sambil meratapi kadonya.

"Hay"sapa seseorang kepada Rara

"Eh,ka Felly"balas Rara tak lupa tersenyum

"Ko kado nya amsih dipegangin?"tanya felly anak osis

"Iya nih ka bingung mau kasih kesiapa,atau gak ini buat kaka aja deh ka abis aku ga tau mau kasih ke siapa"ucap nya pasrah sambil mengulurkan kado nya ke Felly

"Aku si mau-mau ara Ra,tapikan ga bisa Ra kamu tau kan aturannya,kado siswi harus diberikan ke mentor cowo dan sebalik mya kado cowo di berikan ke mentor Cewe"jelas Felly panjang lebar

"Yah ka,abis aku bingung kasih ke siapa?"tiba-tiba ada yang mengambil kado Rara dari genggamannya.

"Kasih gue aja kalo gitu"Ya,yang mengambil kado Rara itu so Rezi usil

"Ih!!,balikin ga Ji?!!"Rara yang sekarang sudah berdiri menatap rezi nyalang.

"Katanya bingung mau dikasih siapa?,kasih gue aja kan gue cowo"ujar nya senang sambil menatap kado Rara

"Lu tuh ya!!,arrghh balikin ga sini!!"perintah Rara

"Ga mau wlee"Rezi meledek Rara

"Reziii ihh!!,balikin!!"Felly yang melihat adik kelas nya itu hanya terkekeh

"REZIQHIA LOUIS SEIDAH!!!"nah,kalo Rara sudah memanggil Nama Rezi dengan lengkap artinya Rara sudah kelawat batas marah nya dan kini wajah Rara pun sudah memerah.

"Eh,iya ndoro,hehehe nih saya berikan kado nya"Rezi pun memberikan kado nya kerara dan mengambil langkah sejauh mungkin dari rara kemudian berlari meninggalkan Rara

"Hahahahahahahaha"Tawa Felly pecah saat melihat rezi berlari ketakutan beda dengan Rara yang sedang menetralkan napas nya.

"Kenapa ka ko ketawa?"tanya Rara ke Felly

"Hahahahha,aduh dasar ya emang si Rezi ada aja kelakuannya tuh anak,baru loh kaka nemuin siswa kayak dia hahahaha"disaat Rara sedang kesal dengan rezi ia malah semakin dibuat kesal karena ada yang malah memuji Rezi dengan seribu satu tingkah aneh nya itu.

"Ishhh,dia tuh titisan orang gila ka jangan di tawain malah makin gede kepala!"perintah Rara

"Ra kamu tau ga?"tanya Felly menghentikan tawanya.Rara pun menggeleng

"Kamu itu sama Rezi kaya couple goals tau Ra,gemes aja gitu kaka liat nya hahahaha"kata Felly yang membuat pipi Rara menggembung

"Kaka ngina aku?"balas Rara