Pagi hari 05:30
Kamar chio"Chio bangun, sekolah."
"Hai, onee.. 5 menit lagi!" (iya kak)
"Gak ada 5 menit 5 menitan! Bangun!"
"Iyaa."
"Mandi sana abis itu kita sarapan!"
"Siap bos!"
Aku pun keluar dari kamar chio dan segera pergi menuju ruang makan. Tak lama ada seseorang yang menelfonku dan aku pun langsung menjawab telfon tersebut.
"Halo?"
"Gimana hasilnya?"
"Baik, nanti siang saya akan segera kesana."
"Iya di tempat biasa."
"Selamat pagi."
Aku pun mematikan telfon tersebut setelah Chio datang.
"ohayou onee!" (selamat pagi kak)
"Ohayou mo. Silahkan makan." (selamat pagi kembali)
"Itadakimasu onee chan." (selamat makan)
"Itadakimasu Chio." (selamat makan)
Aku dan chio pun makan dengan lahap tapi pasti. Setelah selesai makan Chio pun berlalu tak untuk pergi menuju sekolahnya.
"Kakak, chio berangkat sekolah ya."
"Hati-hati di jalan. Belajar yang bener!"
"Pasti kak!"
"Yaudh sana gih berangkat!"
"Iya kak."
Setelah chio pergi berangkat sekolah aku pun segera bersiap untuk pergi menuju cafe yang telah di tetapkan. Setelah selesai mengambil segala keperluannya ia pun segera menyiapkan mobilnya.
Sesampainya di cafe tersebut aku memarkirkan mobil dan masuk ke dalam cafe tersebut. Disana aku segera mengerahkan pandanganku. Tak lama aku melihat seorang laki-laki. Aku pun segera menghampirinya."Pagi fara!" Ucap laki-laki tersebut
"Pagi!"
"Apakah anda ingin memesan sesuatu terlebih dahulu?"
"Sepertinya tidak. Karna saya baru saja sarapan di rumah."
"Oh baiklah fara."
"Jadi bagaimana?" tanyaku penasaran
"Jadi dari hasil yang saya dapat bersama anak buah saya. Saya mengetahui info bahwa seseorang sengaja melakukan ini kepada anda."
"Sengaja ya?"
"Iya fara, sepertinya dia akan menjadi musuh kita untuk kali ini."
"Baik. Kalian cari tahu semuanya tentang dia! Perketat penjagaan basecamp kita!"
"Baik fara."
"Silahkan dave kau boleh pergi."
"Baik. Anda gapapa saya tinggal?"
"Gapapa, saya baik-baik saja."
Ya. Dia adalah dave. Salah satu asisten atau bisa dibilang anak buah saya yang paling saya percayai. Alasan saya menyuruh dia memanggil nama dengan alasan supaya kita tidak canggung.
Setelah Dave pulang aku segera menjalankan mobil untuk pergi menuju taman. Sesampainya di taman aku segera menjadi tempat yang menurutku paling sejuk. Setelah menemukannya aku pun langsung duduk dan melampiaskan semua amarahku. Beruntung saja hari ini adalah hari jam kerja dan jam sekolah sehingga tidak banyak orang yang berada di taman ini.
30 menit kemudian datang seseorang yang saya kenal. Ya, dia adalah Yuki.
"Dor!"
"Kiiii!"
"Ihhhhh. Fara kok tau sih kalau ini uki:("
"Tau dong. Fara gitu!"
"Dihh mulai deh tengil nya,-"
"Hahaha."
"Ngapain sih far sendirian disini?"
"Lah. Uki juga abis ngapain sendirian disini?"
"Ya kan berhubung kampus kita lagi libur gitu far. Jadi uki sekarang lagi jogging."
"Jogging? Gasalah denger kan ya?"
"Ihhh fara apaan sih:( Kan uki mau kayak yang lain gitu. Punya badan kurus."
"Astaga uki! Badan uki tuh udah tulang semua isinya!"
"Tengkorak dong?"
"Ya sebelas dua belas sih."
"Ihh fara jahat! Uki ga suka!"
"Dihh baper."
"Biarin!"
TBC!
*ups maaf maaf jarang update. Bulan januari di usahakan untuk update setidaknya seminggu satu bab^^ dan buat yang penasaran sama siapa aja sih tokohnya? Kok nggak di tampilin orang-orangnya? Sehabis ini akan ada bab baru. Eitssss bukan buat update tentunya tapi buat biodata dan foto para pemain! Untuk pemain tambahan nanti gimana? Apa mau di post sekarang? Kalau buat pemain tambahan nanti akan di post di bawah bab dimana dia akan muncul
KAMU SEDANG MEMBACA
Live with a psychopat
Mystery / ThrillerSeorang Farayaka hisako yang tinggal di jepang dan mempunyai sahabat bernama Yuki takara. Mereka bersahabat sejak smp. semenjak mereka masuk dunia perkuliahan dunia mereka berubah. Banyak pembunuhan dimana-mana sehingga hal tersebut membuat yuki dan...