Jam istirahat siang tiba, Baekhyun berniat untuk makan dikantin mengingat dia belum sempat sarapan tadi pagi. Dia akhirnya memilih memesan roti dan jus stroberi karena dia memang tidak berselera makan sekarang.
Tatapan yang selalu ditujukan padanya sudah tidak digubrisnya dia duduk dan mulai meminum jusnya sampai kedatangan empat orang pria membuatnya lega sekaligus frustasi. Lega karena ada yang menemaninya menjadi pusat perhatian dan frustasi karena keempat pria ini akan lebih menarik perhatian lagi.
"Apa yang terjadi tadi pagi Baek" tanya Kris
"Kau mengenal dosen baru itu?" tanya D.O
"Apa kau sakit?" tanya Luhan
"Apa benar yang dikatakan Luhan kalau kau punya seorang kakak yang sangat tampan?" Tanya Tao.
Mereka bertanya berturut-turut membuat Baekhyun makin frustasi dibuatnya.
"Kalian dulu jelaskan siapa mereka yang terus menatap seakan mau membunuhku?" tanya Baekhyun.
"Bukan siapa-siapa, mereka hanya lalat yang beterbangan" ucap D.O.
"Benar kau bisa menganggapnya begitu" dukung Tao.
"Lalat mana yang menjambak rambut dan hampir menamparku, sekarang jawab jujur pertanyaanku... Kalian lupa kalau kalian harus menuruti semua keinginanku" ucap Baekhyun.
Keempat pria itu terlihat meneguk ludah mengingat kejadian memalukan itu.
"Mereka adalah anak dari karyawan atau kolega yang berkerjasama dengan perusahaan kami yang berharap bisa berada diposisimu sekarang" jawab Kris cepat yang diangguki teman-temannya.
"Sekarang giliranmu... Jawab pertanyaan kami" ucap D.O tanpa komando mereka menyilangkan kedua tangan kedepan dada dan menatap Baekhyun.
"Namanya Sehun kakak sekaligus saudaraku satu-satu" ucap Baekhyun singkat.
"--dan Lu, apa maksudmu bertanya apa aku sakit?" decak Baekhyun membuat Luhan hanya menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
Tepat saat itu bel berbunyi membuat Baekhyun mendesah lega karena selamat tidak harus menjelaskan hubungannya dengan Chanyeol.
Mereka kemudian berjalan kembali kekelas tapi belum sempat mereka sampai dipintu kelas, sekumpulan orang berbaju hitam-hitam menghampiri mereka, orang-orang itu tidak lain adalah bodyguard dari Kris dan teman-temannya.
Kris dan teman-temannya sedikit menjauh dari Baekhyun untuk bicara dengan bodyguardnya. Tak lama setelah itu Tao menghampiri Baekhyun dan mengatakan kalau mereka harus pergi karena ada urusan mendadak.
Baekhyun dapat melihat wajah panik dari teman-temannya itu dan berpura-pura setuju untuk kembali kekelas, tapi tanpa sepengetahuan Kris dan teman-temannya Baekhyun mengikuti mereka secara diam-diam.
Mobil Kris, Luhan, Tao dan D.O dikawal dengan ketat selama diperjalanan. Perasaan Baekhyun mengatakan kalau sudah terjadi sesuatu yang tidak beres, jadi dia tetap mengikuti mereka tentunya dengan menjaga jarak.
Tiba-tiba dari arah samping banyak mobil yang menyelip mobil Baekhyun membuat bola mata Baekhyun membulat sempurna saat orang-orang dari mobil tersebut mulai menembaki mobil rombongan Kris. Beberapa mobil yang mengawal mereka banyak yang terbalik karena melawan para penyerang itu.
Mobil Kris dan teman-temannya juga sudah berhenti karena sudah dikepung dari berbagai arah terlihat kalau bodyguard mereka masih berusaha melawan. Perlahan orang-orang yang menyerang mereka mulai turun seraya menodongkan pistol kearah Kris dan teman-temannya.
Baekhyun segera turun dari mobilnya kemudian berjalan mengendap-endap dan membuat pingsan salah satu dari kawanan penyerang dengan memukul lehernya dengan pistol yang dipegangnya sekarang untuk merebut mobilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAZE : MISSION X -ChanBaek ver. (END)
Short Story----BxB----- Agents--- "Don't judge a book from the cover!" Kalimat yang cocok untuk mereka yang datang seperti angin dan menghilang secepat bayangan. Berwajah malaikat namun berhati iblis. Organisasi intelegen yang bertugas untuk melindungi keaman...