One Year with Romanoff

Attack

Pada 3 dini hari , Natasha terbangun ketika yang lainnya masih tertidur. Ia mendengar suara dari jendela dari dapur yang mencurigakan sehingga ia membawa 2 pistol yang ia ambil di laci kamar.

Ia berjalan perlahan dan ketika ia sampai ia tepat berada di dapur dan langsung mengarahkan kedua pistol tepat di kepala seseorang yang mencoba ingin keluar melalui jendela.

Orang tersebut menggunakan kacamata dan  , lalu jaket yang ditutupi tudung hitam. Dia dan Natasha bertarung singkat. Singkat tapi sangat sengit.

Natasha berhasil mengalahkan orang tersebut lalu ia membuka kacamatanya , orang tersebut bermata biru dan Natasha tentu tau bahwa itu adalah mata seorang wanita. Untuk sekejap ia tertegun dan di kesempatan itu orang itu berhasil mendorong Natasha dan menembak Natasha menggunakan pistol yang Natasha bawa.

Suara tembakan tersebut tentu membuat Steve dan Bucky langsung bangun. Mereka langsung menuju ke arah suara tembakan tadi dan mereka terkejut melihat Natasha tergeletak di lantai , darah segar mengalir deras dari tembakan tadi.

" Nattt..." Teriak Steve dan Bucky.

" Oh boys ? Sorry for interupting your sleep.." Ucap Natasha.

" Nat , jangan tertidur.." Ucap Bucky.

" Nat dimana telefonmu ??" Tanya Steve.

" Di tempat tidurku.." Balas Natasha yang sudah hilang setengah kesadarannya.

" Steve , buat dia terjaga. Aku akan ambil telefonnya di atas." Ucap Bucky lalu lari ke lantai 2.

" Nat , siapa yang melakukan ini ? Kau kenal orang yang menembak mu ?" Tanya Steve.

" Dia bermata biru , wanita." Jawab Natasha singkat.

" Jangan tutup matamu Nat..." Teriak Steve.

" Aku mengantuk..." Balas Natasha.

Steve dengan cepat mencium Natasha , ia pikir dengan cara itu ia bisa membuat Natasha tetap sadar. Dan tepat mereka berdua berciuman Bucky datang dan menatap mereka dengan tatapan menjijikan.

" Steve! Aku menyuruhmu untuk membuat dia terjaga , bukan menciumnya astaga.." Ucap Bucky.

" Aku pikir..." Balas Steve sedikit kaku.

" Tony..." Ucap Natasha.

" Ookk kami akan menelefon Tony.." Ucap Steve.

Bucky mencari kontak Tony tetapi tidak menemukan kontaknya. " Tidak ada kontaknya Tony."

" Ketik shell head...." Ucap Natasha sambil menahan matanya agar tidak tertutup.

" Aaaa ketemu.." Teriak Bucky.

Bucky menekan kontak Tony , ia menunggu Tony untuk menjawab..

- - -

Avengers Tower

" Mr.Stark , ada panggilan dari Agent Romanoff apa anda ingin menjawabnya sir ??" Tanya Jarvis.

" Ya tentu sambungkan.." Balas Tony yang sibuk dengan suitnya yang baru.

" Nat ? Did you missed me ? Baru 3 jam tak bertemu.." Ucap Tony.

" Ee ini Bucky." Ucap Bucky di seberang telefon.

" Bucky ? Kenapa kau menelefon menggunakan telefon Natasha ??" Tanya Tony.

" Natasha tertembak di dapurnya. Sekarang aku dan Steve ingin meminta bantuan tapi kami sama sekali tak tau harus berbuat apa jadi kami menelefonmu.." Jelas Bucky.

" Apaaaaaa?!!!?!???? BAGAIMANA BISA ?" Teriak Tony.

" OK , TETAP JAGA NATALIA AGAR TETAP SADAR. JANGAN BIARKAN DIA TIDUR. JIKA DIA SAMPAI TIDUR AKAN KU PANGGGANG KALIAN BERDUA MENGGUNAKAN IRON SUIT BARUKU , KALIAN DENGARRR?!?!!!" Teriak Tony.

" OOOKKKKK..." Balas Bucky dan juga Steve.

" Jarvis , TELEFON FURY SEKARANG DAN KABARI TENTANG NATASHA!!! CEPATTT!!!"

" BABAIK BOS.." Ucap Jarvis yang ikut ketakutan di marahi Tony.

- - -

Apartemen Natasha

" Nat , jangan tidur. Kalau kau tidur kami akan jadi makan malam Tony.." Ucap Bucky.

" Darahnya dari tadi tidak berhenti - henti. Bagaimana ??" Ucap Steve panik.

" Woahhhmm , ada ap..." Ucap Loki yang diikuti Thor yang tiba - tiba terdiam melihat keadaan Natasha.

" Nona Natashaaa ???? Are you okayyy ????" Teriak Thor.

" Hey apa yang kalian lakukan dari tadi. Tekan di luka tembaknya jika tidak ia akan mati kehabisan darahhhh!!!!!" Teriak Loki.

" BUKA PINTUNYAAAA...." Teriak Tony.

" Thor tolong.." Ucap Steve.

Thor berlari ke arah pintu dan membukakan pintu untuk Tony , ia datang bersama Hill dan juga Fury.

" Nat honey we're here we're here .." Ucap Tony sambil menyentuh pipi Natasha dengan pelan.

" Apa kalian sudah tekan di bagian luka tembaknya ??" Tanya Hill.

" Sudah. Tadi Loki yang memberikan saran." Ucap Bucky.

" Gosh dia kehilangan banyak sekali darah.." Ucap Hill.

" So what we're gonna dooo now ???" Tanya Tony panik.

" Steve , gendong Natasha. Kita akan ke rumah temanku sekarang. Kita tak bisa membawa dia ke rumah sakit. Ada sesuatu yang kurasa tak beres." Ucap Fury.

To be continue...