#3

16 1 0
                                    

Lonceng sekolah telah berbunyi,itu artinya jam kegiatan belajar mengajar akan segera di mulai.

Angel yang masih dipondok dengan jarak tidak begitu jauh dari sekolah,bergegas berangkat ke sekolah.

Dengan tas merah,seragam osis kebanggaan ia berangkat bersama Sari.

"Aduh,sekarang kan hari selasa. Jam pertama pelajaran Fisika. Gawat! bisa di hukum Bu Niswa kalau sampai kita telat" dengan langkah cepat.

"Iya,bu Niswa kan on time orangnya.Ayo cepet Angel" pinta Sari.

Bagi Angel Fisika adalah bidang study yang tidak di sukanya.

Selain memang sulit,Angel memang salah ambil jurusan. Ia masuk jurusan IPA. Ini menjadi kesalahannya,karena jurusan yang diambil tidak sejalan dengan basicnya.

Masuk ke sekolah ini pun,Angel mendapat tolakan keras dari keluarganya. Mereka beranggapan jika SMA yang notabenya bebas dari bidang agama tidak cocok dengan Angel.

Mereka takut kalau Angel akan terpengaruh teman-temannya yang berakhlak buruk. Lebih takut lagi kalau smapai Angel akan membuka hijabnya.

"Pak,mak,mbk,kak. Saya ingin masuk sekolah ini bukan tanpa alasan. Saya tau bidang agama di SMA tidak se-intensif di MA. Toh disana sekolahnya sambil mondok. Saya harap kalian mengerti dengan keadaan saya. "
ucapan Angel kala itu telah membuat keluarganya kecewa.

Namun dengan berat hati. Keluarganya tetap mau mengantarkan Angel ke pondok dan membiayainya sampai sekarang.

Angel sangat bersyukur.
Malah sekarang dia merasa mulai nyaman dengan mondok dan teman-teman santri lain. Juga Mbak Yana yang setia mendengar curhatan Angel.

Sempat terlintas di pikiran Angel jika ia ingin keluar dari pondok dan sekolah ini.

Namun berkat Mbk Yana, pengurus yang paling dekat dengan Angel. Angel mampu bertahan sampai sekarang.

PelangiKuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang