One Shoot or Two Shoot Fanfiction (Bumsso)

Best Friend or In Relationship? (part 1)

Halooo ... aku balik lagi dengan cerita abalku ini 😁, maaf jika ada kesamaan dari ff lain tapi ini murni dari apa yang ada di otak aku dan juga terinspirasi dari beberapa drama yang aku tonton belakangan ini.

------

"Hey lazy girl wake up! Ini sudah pagi, malu dengan ayam dan matahari,".

Sedangkan yang dibangunkannya hanya menggeliat dan mengubah posisi tidurnya saja. Namun bagi si yang membangunkannya tetap gencar melakukan aksinya,Hei, ayo bangun,paksanya lagi.

"Oh My God! Just shut up! I just fall asleep at 3 a.m, jadi jangan ganggu waktu tidurku,"jengkel sang gadis dan melanjutkan tidur nyeyaknya yang sempat diganggu oleh sahabatnya itu.

Pria itu, KIM SANG BUM atau yang di sapa Kim Bum hanya menggelengkan kepalanya. Ia melangkah kearah dapur untuk menyiapkan menu sarapan untuk dirinya dan si gadis pemalas itu, pasti saat sahabatnya bangun dari mimpi indahnya nanti akan ribut lapar seperti anak balita 3 tahun yang meminta makanan dengan sang ibu. Tak butuh waktu lama untuk menyiapkan sarapan, kedua kaki panjangnya itu melangkah kembali kea rah dimana sahabat mungilnya itu berada.

"Jam sudah menunjukkan 11 a.m dear, bukankah kau ada shift siang ini?,"bisik Kim Bum.

Seketika, gadis itu bangun dengan raut wajah jengkel, rambut berantakan seperti siang, mengundang gelak tawa Kim Bum sampai ia mengusap ujung matanya yang sedikit berair.

"Uhh kau sungguh menyebalkan Kim Bum," sembari beringsut dari kasur dan melangkah menuju kamar mandi.

"Perlu ku mandikan So Eun-ah?,"ledek Kim Bum

"Akan aku patahkan kedua tangan dan kakimu Kim Bum!!!,"teriak So Eun dari dalam kamar mandi.

Kim Bum kembali tertawa, sungguh unik sahabatnya yang satu itu. KIM SO EUN, sama-sama memiliki marga yang sama dengan Kim Bum dan satu-satunya sosok wanita yang amat ia sayangi setelah ibunya. Kedua berasal dari negara yang sama yaitu, Korea Selatan. Namun mereka miliki tujuan yang berbeda saat keduanya di pertemukan di negara orang lain, tak lain adalah Amerika Serikat, lebih tepatnya di kota New York. Tujuan Kim Bum untuk menetap di New York adalah ingin membangun suatu perusahaannya dari awal, dengan alasan ia tidak ingin selalu berketergantuangan dengan keluarga angkatnya yang di Korea. Sedangkan So Eun, gadis itu mendapatkan beasiswa full di salah satu universitas ternama di Amerika, dengan jurusan Design Grafis.

Meskipun So Eun merupakan anak beasiswa, ia juga tetap membutuhkan uang untuk kehidupannya sehari-hari. Keluarga So Eun tidak ada yang memperdulikan dirinya alasannya? Karena So Eun bukanlah dari keluarga yang membesarkan dirinya. So Eun bayi awalnya di buang oleh kedua orang tuanya sehingga seorang kakek kaya raya memungutnya dan di angkat sebagai cucunya. Namun, keluarga sang kakek tidak mendukungnya dan mengacam jika suatu saat So Eun membuat masalah pada keluarga besarnya tidak akan segan-segan sang anak membuangnya kembali So Eun. Saat So Eun sudah memasukki tingkat akhir, kakek yang amat ia sayangi harus meninggalkannya untuk selama-lamanya, tentu gadis mungil ini kesepian dan juga selalu di perlakukan tidak baik oleh keluarga sang kakek. Tepat dirinya mendapatkan pengumuman kelulusan dan juga beasiswa, ia segara mengemaskan barang-barangnya dan meninggalkan negara kelahirannya.

Oke kita kembali ke masa sekarang, So Eun baru saja menyelesaikan ritual mandinya dan sudah lengkap dengan pakaian kerjanya. Jika kalian ingin tahu seperti apa pekerjaan sosok gadis mungil ini adalah ia pekerja paruh waktu di sebuah Caffe besar dan tentunya dengan gaji yang sangat besar, saat dirinya tahu caffe tersebut membuka lowongan kerja So Eun langsung melamar kerja dan esokkan harinya ia langsung bekerja.

"Lalu kau sendiri tidak bekerja tuan Kim?,"tanya So Eun sembari menarik kursi dan memdudukkan bokongnya disana.

"Im the boss dear, so its up to me if I dont enter to office, kalaupun ada pekerjaan mereka akan mengirimkanku email, jaman sudah semakin canggih,"lugas Kim Bum.