Story : Instagram (End)

#25

INSTAGRAM
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

NB: perhatian.!! Akan ada sedikit narasi. Tidak tidak akan ada panjang. Ya mungkin tidak cocok dengan iNSTAGRAM yaa hahah..
Enjoy!!

.
.
.
.
.

@Caffe

Hari ini pukul 03.00 pm.
Naruto minta fuu untuk datang menemuinya. Akankah fuu datang?

Mengingat apa yang sedang menimpannya saat ini.

Kringgg

Bel pintu pada cafe berbunyi menandakan seseorang telah masuk.

"Apa aku terlambat?" Seseorang berdiri tepat di hadapan seorang pria bersurai kuning

"Ahh ncell! Tidak tidak. Aku yang kecepatan. Duduk ncell!!" Ujar pria itu pada wanita cantik yang dia sebut "ncel"

"Enk saja! Aku sudah pakai heels 10 cm kuning. Jadi sudah tinggi" ujar wanita itu marah dikatain "ncel"

"Ya ya kau tinggi" si pria mengalah.

Tak lama datang seorang pelayan membawakan pesanan dari pria kuning itu.

Setelah si pelayan pergi naruto membuka suara
"Aku pesan kan langsung. Tak apakan?"

"Tak masalah. Lebih hemat waktu kan" ujar hinata mulai menyantap makanannya.

Hening!!
Untuk beberapa saat terjadi keheningan di antar mereka. Hanya suara piring serta sendok yang mengisi keheningan itu.

Kringg

bel pintu berbunyi, seorang pelanggan berjalan masuk.

"Apa fuu jadi datang?" Tanya hinata memulai percakapan.

"Natahlah! Aku sudah menyuruhnya datang" ujar naruto acuh

"Tapi aku benar-benar salut dengan mu nat. Bagaimana bisa semua ini terjadi begitu rapi. Haha" ujar naruto lagi di sertai tawa nya.

"Aku sudah bilangkan kalo akan membantu mu sebisa ku" tutur hinata dengan bangga

"Ya ya ya. Harus nya kau bisa memenangkan piala oscar dengan nominasi pembohong ulung haha" lagi dan lagi naruto tertawa. seakan sedang sangat-sangat bahagia.

"Semuanya tak lepas dari bantuan fuu juga sih" ujar hinata tiba-tiba.

"Ya kau benar. Kalau dia tak mengirimkan padaku desain itu kita tak bisa berhasil kan" ujar naruto tersenyum senang.

"Ternyata kami-sama berpihak pada kita" tutur hinata seraya menyeruput green tea lattenya.

"Aku salut padamu. Kau bisa tahan untuk bermesraan dengannya walau kau sangat membencinya hahah." Hinata tertawa terbahak-bahak membayang kan naruto menahan diri saat bermesraan dengan fuu.

"Aku sempat khawatir dia curiga" tutur naruto di sela-sela suapannya.

"Aku minta penjelasan!" Ujar Seorang wanita dengan penuh emosi.

"Ohh fuu, kau sudah datang. Ayo duduk" dengan ramah hinata mempersilakan

"Mau pesan apa sayang? Kau pasti laparkan?" Ujar naruto masih tersenyum

"Tak usah basa basi. Aku sudah mendengarnya. Jadi jelaskan!" Ujar fuu dengan suara naik 2 oktaf.

Membuat para pengunjung cafe beralih Melihat mereka.

" oke! Jadi dengarkan cerita ini dengan baik ya.. karna kau perlu tahu agar dapat membela diri." Ujar naruto angkuh

"Oh ya jangan lupa siapkan rekaman" tambah hinata sengat senyum yang sangat picik