Believe In The Future. {OnGoing!} [little REVISI]

5 ; Siapa dia?

---

Anneth POV

Hari Senin.
Hari yang sangat membosankan bagi siswa-siswi di sekolah,termasuk aku.

Aku berangkat bersama supir pribadi ku. Orang tuaku sudah pergi ke luar negeri tadi malam. Aku sampai di sekolah dan memasuki kelas yang masih sangat sepi,aku sengaja datang pagi supaya bisa main hp dulu. Saat tangan ku sedang men scroll ke bawah melihat foto² di galeri ku tiba-tiba.

"Dorrr!!!!" Kaget Joa

"Eh ayam,monyet!!" Ucapku latah

"Mangkanya Jan main hp tros!"

"Ya jangan ngagetin juga dong. Btw gmn kemarin acaranya?"

"Iya seru sih.. tapi gw kesel! Masa mau di jodohin!? Kemaren ya gw sampe lempar-lempar piring di rumah, gara-gara mau di jodohin.. padahal kan gw udah suka sama Friden."

Eh aku lupa memberitahu kalian, UUJS harusnya menginap atau bisa di bilang juga tinggal di rumahku tapi kemarin mereka semua ada acara,jadi harus pulang ke rumah masing-masing dulu,tapi tenang mereka tetap masih tinggal di rumah ku. Jadi tadi di rumah aku hanya dengan kak Ajeng dan kak Fishy sahabat kak Ajeng katanya,tapi aku juga sudah dekat dengannya.

"Linsya!" Panggil seseorang

Aku tebak itu deven karena yang boleh memanggil aku Linsya hanya deven a.k.a putra.

"Kenapa put?"

"Nanti main ke rumah ya! Ibu aku mau kenal sama kamu katanya."

"Siap!"

"Ekhemm!! Nyamuk everywhere."

"Heyooo!! Ucha datang!!" Teriak ucha yang datang dari pintu kelas

"Iya ucha iyaa." Balas mereka yang ada di sana

ISTIRAHAT.

"Aned! Bebeb kuhh(Ew geli:v) kangen kan Ama aa?"-...

"Heh jangan Lo gangguin anneth lagi!"-Deven

"Heleh. Emang Lo siapanya hah!?"-..

"Stop! Riga,jangan gangguin hidup gw lagi plz. Lo tau kan kalo Lo hanya masa lalu gw? Jangan terlalu banyak berharap lagi,kalau jatuh nantinya sakit."-Anneth

"Ned? Kok gitu? Lo suka kan ma gw? Sayang kan? Lah emangnya Lo udh punya pacar!?"-tanya orang yang bernama Riga itu

"Plis,itu cuma masa lalu yang udah gak ada artinya. Dan inget satu lagi! Gw udh punya pacar."-Kesal anneth yang langsung berlari keluar kelas

"Neth!, Awas ya kalo Lo ganggu anneth lagi! Ini baru peringatan pertama,kalo sampai peringatan ke tiga,tunggu akibatnya."-ucap deven yang langsung mengejar anneth

3 menit anneth berlari akhirnya anneth berhenti di lantai paling atas di sekolah.

"Anneth!"

"Dev... Gw gabisa kalo dia terus datang di hidup gw.."

"Tenang aja.. gw pasti selalu ada buat Lo jadi,tenang aja ya Lin.."

"Thank you pacar nya Linsya."

"Sama² pacar nya Putra! Eh btw bisa kan ke rumah aku?"

"Iya² bisa kok."

"Yaudah,masuk k kls kuy!"

Pulang sekolah.

"Yuk Lin!"

"Kuy!"

"Eh,udah ijin mami kan?"

"Udah dong!"

"Pinter! Nanti pulang nya aku anter ya!"

Deven pun memasang kan helm ke kepala anneth.

"Yuk naik."

"Udah,jalan ayok!"

"Tanpa kode,peluk dong neth!"

"Modus yang sangat amat dasar. Udah cepet!"

Di perjalanan mereka hanya melepas beban mereka sendiri² dengan cara bercanda bersama,semua pikiran yang membuat mereka steers,jenuh,dll rasanya semua hilang saat mereka bercanda. Dan akhirnya mereka sampai ke tempat tujuan apalagi klo bukan rumah deven eh ralat orang tua deven.

"Ma.. deven pulang.."

"Eh udh pulang kak.. bawa yang mama suruh gak?"

"Ada dong... Neth,sini.."

"Eh iya. Hai Tante..."

"Ini pacar nya deven yang namanya anneth ya? Deven sering cerita lho.. "

"Hehe,iya Tan.."

"Gausah panggil tante, panggil aja mama."

"Iya ma."

"Kok deven kayak 🥜 (kacang) ya?"

"Hahah kasian:v"-Anneth

"Eh,mama mau masak dulu. Dev.. keliling komplek dulu sana.."

"Oke! Kuy neth!"

Di luar rumah.

"Mau tau gak tempat fav aku?"

"Boleh."

Bruakk

Seseorang memeluk deven kencang dari belakang.

"Kangen!"-......

"Aduh.. baru juga Dateng udah main peluk aja!"-Deven

"Kangen gak mau tau!"-......

"Aduh kei kamu baru Dateng?"-Deven

"Iya!"-......

"Em... Dev?"-Anneth

"Eh anneth.. sorry².. duh lepas dulu ini kei"-Deven

"Dia siapa?"-NethKei?

---

Aku mau bilang dulu!
'MAAF' karena udah lama gak upload. Krn author nya kemarin² abis liburan:v jadi... Semoga suka! Aku jelasin dulu alur cerita denneth nya nanti abis ini ada part denneth lagi.

Salam author.

Bersambung.

G

aada yang perlu di revisi si i think,bilang aja ya kalo emang menurut kalian harus ada yang di revisi!