Setelah satu tahun berlalu nalendra membuat perusahaan senjata terbesar dan sangat pesat di Indonesia, Selama perusahaan nya berjalan si nalendra mencari asisten untuk membantu pekerjaannya. Datang lah perempuan yang akan melamaar pekerjaan tersebut.
"Selamat siang pak, apakah bapak yang mencari asisten di kantor ini?" seseorang perempuan yang berdiri di belakang nya.
"Iya benar saya sedang mencari seorang asistrn untuk kantor ini" jawab nalendra
"Oh ya, anda siapa" sambil mendekati perempuan itu."Oh saya bertha, saya disini mau melamar kerja menjadi asisten di kantor ini" katanya bertha.
"Oh ya sini ku lihat berkas yang buat daftar nya" nalendra mengulungkan tangan nya. "Ini pak" bertha pun mengasihkan berkas tersebut.
"Hmm bagus pekerjaan mu, sudah kerja mana aja"nalendra membacanya sambil bertanya. "Oh saya pernah kerja di perusahaan terbesar juga pak, lalu saya mengundurkan diri karena saya harus pindah kesini, untuk merawat ibu saya yang sedang sakit". Bertha menjelaskan kepada nalendra.
"Oh kalau gitu kamu di terima berkerja di sini, selama bergabung" saling Ber jabatan tangan.
"Ok makasih pak, apakah hari ini saya sudah bisa berkerja disini?"bertha bertanya.
"Ya pasti bisa, mari ke ruangan ku, trus bersihkan ruangan ku karena di sana belum aku tata, oh ya nanti siang ada rapat tolong disiapkan sedetail mungkin jangan samapai lupa" lalu nalendra berjalan menuju dapur untuk menyuruh OG untuk membuatkan segelas kopi, lalu bertanya bertha bertanya "pak kalau boleh saya tau di mana ruangan bapak?" menepuk pundaknya, "Oh ya aku lupa mengasih tau kamu di mana kantor ku, tanyalah ke pada orang di sekitar sini pasti dia tau, ya udah saya buru-buru untuk menikmati segelas kopi" nalendra tersenyum
"Ya ampun tu orang" lalu bertha bertanya kepada orang sekitar, sesudah mengetahui ruangan bossnya ia bergegas menuju ke sana lalu membuka pintu.Jgelek pintu terbuka...
"Ya ampun, berantakan sekali, banyak berkas bececeran, ini kantor apa gudang sih"bertha mengelus kepala nya dan bergeleng-geleng. Lalu ia membersihkan nya. Lalu nalendra masuk dan duduk menuju ke meja kerjanya.
"Heey..apakah kmu sudah menyiapkan ruangan buat rapat nanti?" tanya nya nalendra.
"Belum pak sesudah memberikan ruangan ini" jawabnya.
"Okelah jangan sampai lupa tau gak" nalendra lalu membuka leptop nya untuk mengerjakan pekerjaan nya yang nanti buat rapat.
Setelah bertha membersihkan ruangan nya, ia memindahkan berkas di atas lemari yang di situlah tempat kumpulan berkasnya. Ia mengakat berkas tersebut sampai-sampai ia hampir jatuh, untung ada nalendra lalu nalendra menangkap nya, lalu saling bertatapan satu sama lain.
Saat mereka berdua saling bertatapan datanglah istri nya yaitu Putri, sedang untuk mengantarkan makanan untuk nalendra, putri terkejut terheran-heran lalu menjatuhkan tempat makan tersebut "Brak klontang-klontang", lalu mereka berdua melepaskan nya.melihat suaminya bertatapan dengan wanita lain dikira nalendra Ber selingkuh dengan bertha. Bertha ternyata sahabat Putri saat SMP.
"Ya ampun suamiku, bertha kalian melakukan apa? Tidak ku sangka ya mas kmu menghianatiku dalam pernikahan ini, ok akan siapakan surat cerai" Putri menatap tajam ke nalendra.
"Hhe..he..bukan seperti yang kamu lihat, aku bisa ku ceritakan semua ini" nalendra memegang tangan putri.
"Lepaskan mass, aku jijik sama kamu, benci!, gak usah kamu ceritakan semua ini sudah jelas, bertha ingat nya dulu aku selalu berbuat baik dengan kamu eh malah kamu menghianatiku tega kalian berrdua" Putri lalu pergi.
