NENEN {HUNHO}√√

uwapulubilan

Sejak kejadian lampu mati itu sehun jadi sering terkena sakit jackson sudah membawanya ke dokter tapi kata dokter "sehun hanya trauma itu yang membuat fisiknya lemah"

Seperti sekarang

Jackson sudah melarang sehun untuk bekerja namun bayi besar itu menganggap semua yang jackson katakan hanya angin lewat saja

"hatcih uhuk uhuk"
"sehunnie"
"sebentar lagi akan selesai" kata sehun sambil ngelap ingusnya pake tissue
"aku belikan makanan jika ada apa² telfon aku kalau tidak-
"kalau tidak uhuk kau akan meninggalkanku dan tidak mau bertemu lagi ya ya"
"anak pintar" jackson langsung pergi keluar dan sehun sibuk dengan berkasnya lagi

30 menit kemudian.....

"hun ini makanannya"
"uh ya?" jackson meletakkan makanannya di meja dan berjalan ke arah sehun yang meletakkan kepalanya di meja
"kenapa hm?"
"kepaya thehun puthing uhuk"
"ayo makan"
"ndak mau"
"terus mau apa?"
"mau mama"
"tapi hun-
"nanti thehun nangith loh"
"ya nanti kita akan kesana tapi kau harus makan dulu kau tidak mau jika melihat mama sedih gara² kau sakit kan?"
"thehun ndak mau liyat uhuk mama thedih"
"jadi sehun harus apa?"
"mam"
"pinter" jackson ngelus kepala sehun lembut dan mulai nyuapin sehun

"uh jackthon thehunnie kenyang"
"jackthon"
"ya?"
"jackthon ndak mam?"
"aku sudah makan tadi" sehun ngangguk
"jackthon hunnie antuk hunnie minta gendong boyeh ya?"
"sini sayang"
"em" Sehun langsung berjalan dan merentangkan tangannya ke jackson dan dengan senang hati jackson gendong dan nidurin sehun di gendongannya

Malam hari.....

"mama"lirih sehun dalam tidurnya jackson yang lagi mantau perusahaannya sama perusahaan sehun langsung noleh ke sehun dan jalan ke arah sehun duduk di pinggir kasur dan nyentuh keningnya
"panas" jackson natap sehun kasihan
"apa perlu gw telfon suho kayaknya harus" sebelum nelfon suho jackson nempelin cool fever di saat sehun panas

Gimana jackson tau inget pas mereka pada ngomong ngegas setelah itu suho ngirim pesan ke jackson kalo sehun panas disuruh beliin cool fever dan itu gk gw nulis ya guys hehe

Setelah nempel cool fever di kening sehun jackson nyium kening sehun
"get well soon big baby" dan jackson langsung nelfon suho

"hallo"

"ya jack why?"

"sehunnie"

"sehunnie?"

"dia sakit"

"WHAT!"

"gk usah tereak woy dia lagi tidur ini gw loud speaker kuping gw masih dengung gara² suara lo waktu kita telfonan itu"

"eh maaf² btw sehun sakit apa?"

"batuk bersin sama panas dan dia nyebutin 'mama mama' terus dia sakit gara² traumanya dan mending gw ngirim dia ke jepang aja biar perusahaan di amerika gw urus sama joy"

"joy?"

"sekretaris yang pernah suka sama sehun dan pas tau sehun punya mode bayi langsung nganggep dia babysisternya sehun pas gw gk ada dan tenang dia orang terpercaya dia gk mungkin ngancurin perusahaan apalagi pemiliknya imut kek baby sehun"

"owh okay gw jemput di bandara besok lo harus anter dia"

"iya maaf gw cuma nemenin gk ikut kesana"

"iya gapapa"

"thanks"

"yeah jaga sehun ya semalam ini"

"always bye"

"bye"

Besoknya.....

"jackthon hiks thehun ndak mau pithah ama jackthon"
"baby sehunnie hear me" dan sehun yang awalnya nangis langsung diem dan natap jackson
"baby hunnie jackson ngirim baby hunnie ke jepang buat ketemu mama disini biar jackson urus perusahaan baby hunnie sama tante joy"
"huaaaa jackthon"
"ututu sayang sstt udah jangan nangis diliatin banyak orang nanti dikira jackson habis mukul baby hunnie"
"jackthon"
"ya?"
"makathih" dan sehun meluk jackson erat dan jalan buat naik ke pesawat
"bye baby hunnie nanti mamamu menjemputmu"
"ya love you jackthon"
"love you too bye" sehun melambaikan tangan dan di balas anggukan oleh jackson

Skip anggep aja sehun udah sampe jepang dan udah ada dirumah suho

Sehun Sedaritadi gk mau yang namanya ngelepasin suho barang sedetik pun
"baby kamu belum makan sayang"
"uh thehun udah mam"
"kapan?"
"tadi di thuapin jackthon"
"kenyang?"
"heem" dan senyuman sehun berubah menjadi lesu
"ayo sehunnie kamu sudah lelah" sehun mengangguk dan digendong suho ke kamar
"mama cucu"
"tidak berubah ternyata bayi kesayanganku ini hm?"
"hehe" sehun tertawa kecil sambil menunjukkan gigi² putih bersihnya suho perlahan membuka kaos sebatas dada dan menempelkan putingnya di bibir sehun
Sehun langsung membuka mulut dan menyusu ke suho
"tidurlah mama akan menyanyikan lagu untukmu

Lullaby lullaby its time to sleep
Lullaby Lullaby its time to dream

(dan aku lupa lanjutannya nguehehe)

Have a nice dream my baby sehunnie" suho mengecup kening sehun dan sehun tersenyum dalam tidurnya suho ikut tersenyum melihat senyuman sehun dan mengelus pipi lembut Sehun dan beberapa menit kemudian suho menyusul sehun ke alam mimpi