Berbagai alasan kubuat hanya untuk mengakhiri sebuah percakapan.
Yang sialnya dahulu percakapan itu selalu ku tunggu.
.
Karena ku hanya tak ingin terus terjebak dengan sebuah rasa yang hanya sepihak.
Rasa yang tak pernah bisa ku dapat dan ku paksa.
.
.
Tapi percayalah perlahan ku pasti bisa menghilangkan rasa ini, karena ku juga tak ingin terus-terjebak dengan rasa ini.
"Rasa yang berbalas"