Disclaimer : Naruto beserta tokoh-tokoh didalamnya hanyalah milik Masashi Kishimoto seorang. Saya hanyalah seorang author yang berusaha meluaskan imajinasi saya ^^
Genre : Romance, Hurt/Comfort
Warning : OOC, OC mis-typo(s)
Rated : T
Chapter 2 : New Life
Hana menutup pintu kamar. Ia merebahkan tubuhnya yang lelah di atas tempat tidur.
Mata coklatnya memandang langit-langit kamar sayu. Masih terbayang di pikirannya Nozomi yang marah besar pagi tadi. Seumur hidup, baru kali ini Hana melihat Nozomi semarah itu. Bahkan hingga saat ini, Hana tidak berani berada terlalu dekat dengan Nozomi. Walaupun hari ini adalah pertemuan pertama Uchiha dan Hagoromo, Hana tidak peduli. Dia hanya menyiapkan hal seperlunya sambil terus menjaga jarak dari kakak laki-lakinya itu.
Dia takut. Ya, siapa yang tidak takut melihat Nozomi semarah itu?
Kemarin malam, Nozu melarikan diri dari penjara setelah Hashirama Senju datang menyusup ke wilayah mereka dan membuka segel yang merantai penjara itu. Setelah Nozomi menolak tawarannya, tak disangka Hashirama Senju tetap bersikeras menawarkan perjanjian itu secara personal pada Nozu walaupun harus menyusup dengan ekstra hati-hati. Nozu sudah memberitahu Hagoromo sudah jadi bagian dari Uchiha tapi Hashirama tetap mengajaknya bergabung. Nozu yang lebih memihak Senju akhirnya pergi bersama dua bawahan mereka dan beberapa warga sipil.
Jujur, Hana merasa curiga. Apa Hashirama Senju punya niat lain seperti yang dikatakan Nozomi? Walaupun tawaran Hashirama Senju terlihat lebih meyakinkan daripada Uchiha, tidak ada yang tahu. Melihat kelakuan pria Senju itu yang sangat baik pada kakak perempuannya, apa jangan-jangan Hashirama menyimpan perasaan pada Nozu?
Ingin rasanya Hana ikut melarikan diri bersama Nozu dan yang lain. Dia tidak tahan berada lebih lama didekat Nozomi yang kini seperti orang lain. Tapi apa daya, Nozu meminta bantuan untuk mengalihkan perhatian Nozomi agar kepergiannya tidak terdeteksi. Hana terpaksa tinggal dan membiarkan kakak perempuannya pergi.
Nozomi sempat menuduh Hana membantu Nozu melarikan diri. Beruntung tidak ada hal yang bisa membuktikan tuduhannya. Kali ini Nozomi benar-benar marah besar. Jika kemarin dia mengurung Nozu di penjara karena Nozu menerima donor darah dari Tobirama Senju, sekarang dia menganggap Nozu musuhnya. Bahkan dia memberi perintah pada Yoshimura dan shinobi Hagoromo lain untuk membunuh Nozu jika bertemu di medan perang.
Setetes air mata jatuh mengalir di wajahnya.
Kemana Nozomi, kakak laki-lakinya yang penuh kasih? Sejak menjadi pemimpin klan Hagoromo, sifatnya berubah. Dia terlihat seperti seseorang dengan kepribadian ganda. Sewaktu-waktu baik, tapi bisa berubah jadi sangat kejam beberapa saat berselang. Sejak kecil, Hana tidak pernah melihat sifat Nozomi seperti itu. Entah apa yang membuat kakak laki-lakinya berubah.
Sekarang dia sendirian. Nozomi dan Nozu, dua kakaknya pergi meninggalkan Hana begitu saja. Bahkan saat ini, dia tidak tahu harus percaya pada siapa lagi.
Hana menghapus air mata yang jatuh dengan jari-jarinya yang lentik.
Sekarang bukan waktunya bersedih. Ini adalah tahap baru dalam hidupnya, walaupun tidak mudah.
Nozu sudah berjanji untuk membawanya pergi dari Nozomi, bagaimanapun caranya. Hana hanya harus bersabar menunggu hingga hari itu datang. Tapi, apa dia bisa bertahan menghadapi hari-hari bersama Nozomi yang sekejam itu? Hana benar-benar merasa tertekan.
Hingga saat ini, Hana belum mendengar kabar apapun tentang Nozu dan orang-orang Hagoromo di wilayah Senju. Apa Senju menerima mereka dengan baik, atau sebaliknya? Apakah dia yang justru harus berusaha membawa pergi Nozu dan yang lain dari Senju?
KAMU SEDANG MEMBACA
A Butterfly Elegy [Izuna Uchiha x OC]
FanficMenjadi adik pemimpin klan yang ditakuti sepanjang masa membuat Izuna Uchiha mendedikasikan seluruh hidupnya untuk kakaknya dan klan Uchiha. Apakah Ia hanya pergi begitu saja setelah memberikan matanya untuk sang kakak? Kisah ini akan membuat kita...