Intezaar(menunggu)

Pertemuan Pertama

Setelah berkompromi dengan papah dan mamahnya, agnipun berliburan bersama sahabatnya. Dia berjanji akan kembali pada akhir bulan untuk melaksanakan pertunangan.

Agni dan sahabatnya pergi ke semarang menggunakan kereta. Sesampainya distasiun disanalah pertemuan agni dan adnan
"Akhirnya ya, kita sampai disini",kata silfi. "Iya, aku udah gak sabar ingin mengunjungi tempat wisata, oh ya aku pesen booking hotel dulu", kata dara. Agni hanya tersenyum melihat kelakuan kedua sahabatnya itu. "Aku ke kamar mandi dulu ya", kata agni. "Oke", jawab silfi dan dara bersamaan

Di kamar mandi.. Tiba-tiba ada suara KRINGGG. "Ada apa ini kenapa semua pada berlarian", kata agni. Ternyata terjadi kebakaran besar. Asap tebal menutupi pandangan agni dia terjebak di dalam.

Di luar stasiun petugas pemadam kebakaran sudah datang, "AYO-AYO SEGERA PADAMKAN APINYA", ya dialah adnan yg menuruh anak buahnya. Disisi lain silfi dan dara pun berhasil keluar dari stasiun, mereka mencoba menghubungi agni tetapi hendphone nya tidak aktif. Setelah itu  dara memint pertolongan kepada salah satu petugas.

"Pak, tolong teman kami masih di dalam dia tadi ke kamar mandi, tolong pak". "Baiklah kalian tenang dulu saya akan ke dalam, ini kalian habis ini mau kemana?", kata adnan
"Kami rencananya mau ke hotel pak, tolong teman kami ya pak" jawab silfi
"Baiklah, lebih baik kalian ke hotel dulu, di sini sedang tidak aman, nanti kalau sudah akan saya antar teman mu ini" kata adnan. "ya pak terima kasih".

Adnan segera menuju kamar mandi. Dia segera mencari orang itu. Sesampainya disana ia melihat perempuan yg cantik sekali, adnan terpana melihat kecantikan agni.

"Haduh, kenapa heandphone ku mati sih disaat keadaan seoerti ini", kata agni dengan nada bingung. Adnan segera sadar setelah mendengar suara agni adnan langsung masuk ke dalam
"Hei kamu ayo keluar, api semakin membesar". "Gimana, aku mau keluar disini banyak api tau", kata agni.
"Ah kau ini", segera adnan menggeret tangan agni dan langsung menggendongnya mengajak nya keluar

Mereka saling memandang. "ada apa ini mengapa aku deg-deg an"- batin agni. "ya allah, perempuan ini cantik sekali, ya meskipun agak menyebalkan"-batin adnan.

Setelah sampai di luar stasiun, agni mencari-cari sahabatnya itu. Adnan yg mengetahui dia sedang mencari sahabatnya segera menghampirinya. "Kamu sedang mencari 2 sahabatmu itu kan. Mereka akus suruh pergi ke hotel, karena disini daerah nya bahaya". "APA. Kenapa kamu suruh mereka pergi dulu, terus nasibku gimana dong", tanya agni dengan tidak percaya. "Ya nanti aku anter kamu ke hotel itu", kata adnan. "Emang kamu tau hotel yg mana?", tanya agni. "Ya gak tau sih, kan ada hp mu kamu tinggal hubungi mereka"
"Itu masalahnya hpku mati. Aku pinjem hp mu dong", kata agni
"Hpku ada di kantor, gini aja nanti kamu ikut aku ke kantor, untuk saat ini kamu tunggu disini. Aku akan bantuin memadamkan apinya dulu", kata adnan.

Agni menurut perkataan adnan. Dia juga tidak tau daerah- daerah yg ada di semarang.