stay here

02

Sekarang mereka sudah sampai di parkiran sekolahan. Dan gerbang sekolah juga mau ditutup oleh satpam.

' huh selamat, untung ga telat ' batin Fani.

" Bang lo emang mirip seseorang deh bang " ucap fani cengengesan.
" Mirip siapa emang? " tanya abangnya dengan raut muka kepo.
" Mirip akang ojol " Jawab Fani dengan ngakak so hard.
" Lagian lo sih bang, jago bener nyalip kanan nyalip kiri, oh iya bang anterin ke ruang kepala sekolah dong " lanjut Fani.
" Ogah, cari aja sendiri " jawab Fano yang masih kesal dengan candaan Fani yang unfaedah.
" Yaudah sih, gue cari sendiri. Bye! " Jawab Fani ngambek dan berjalan menjauhi abangnya. 

' Dasar bocah gajelas ' batin Fano.

🌛✨

" Nah ini dia ruangannya " ucap Fani semangat dengan membuka pintu ruangan tersebut.
" Assalamualaikum pak maaf mengganggu" ucap Fani.

" Waalaikumsalam, ada apa nak? "
Jawab kepala sekolah.

" Saya murid baru pak, nama saya Steffani Putri Ardana, saya- " ucap Fani terpotong.

" Oh kamu murid baru, kelas kamu di 11 mipa 8. " Ucap kepala sekolah.

" Baik pak terimakasih, tapi saya tidak tahu kelasnya di–" lagi-lagi ucapan Fani terpotong karena bapak kepala sekolah langsung menjawab ucapan Fani.

" Eh kamu, Elvan cepat sini" panggil kepala sekolah.
" Saya pak ? "
" Iya cepat sini kamu"
" Saya ga telat lagi kok pak, tadi sa–" Ucap Elvan terpotong
" Ya saya tau, anterin ini anak baru ke kelasnya. " Jawab kepala sekolah yang memotong ucapan Elvan. 

Elvan pun mengangguk mengerti ucapan kepala sekolah. Dan mereka berjalan keluar dari ruangan tersebut.

' gila nih kepala sekolah, sukanya motong pembicaraan orang. Kena karma tau rasa ihh ' batin Fani.

" Kelas ? " Tanya Ervan.

" Kelas 11 mipa 8 " jawab Fani.
Elvan pun mengangguk dan mereka kembali berjalan.

Hening, saat ini hanya ada suara sepatu yang terdengar, dan Fani mulai menghidupkan suasana.

" Nama kamu siapa ?" Tanya Fani
Tidak ada jawaban

Krik, krik, krik

" Nama aku Steffani, bisa dipanggil Fani" ucap Fani kembali.
Elvan pun hanya menjawab dengan anggukan.

Fani pun  memberanikan diri untuk melirik name tag yang terpasang di baju cowok tersebut dan namanya adalah Elva–

" Tuh kelas lo " ucap Elvan yang mengagetkan Fani

Fani pun mengangguk dan melihat pintu kelasnya.

"Oh iya, maka- " ucap Fani yang melihat punggung cowok itu yang sudah menjauh darinya.

' yahh, cepet banget sih baliknya' batin Fani kecewa.

Fani pun mengetuk pintu kelasnya dan memberi salam
" Assalamualaikum " ucap Fani

" Waalaikumsalam, ada apa nak? Pasti kamu murid baru ya ? " Tanya guru yang mengajar dikelas itu dan di jawab Fani anggukan serta senyum manisnya.

" Yasudah, masuk dan kenalkan dirimu." Ucap guru tersebut.

" Nama saya Steffani Putri Ardana, biasanya dipanggil Fani. Apa ada yang ditanyakan? " Ucap Fani.

' Boleh minta id line nya? '
' Di panggil Sayang boleh? '
' Rumahnya dimana ?'

" Udah, stop. Kamu bisa duduk disebelah Santika. Santika angkat tangan kamu. Nah, kamu duduk disebelah dia." Ucap guru tersebut.

" Baik bu terimakasih " jawab Fani

" Hai, namaku Fani. " Sapa Fani ke pemilik bangku disebelahnya

" Oh hai, namaku santika. Kamu bisa panggil aku tika atau santi. " Jawab santi dengan ceria.

"Santi sudah selesai kenalannya?"
Tanya guru yang sedang mengajar dikelasnya.

" Heheh sudah bu " jawab santi dengan senyuman.

🌛✨

Semoga sukanya, jangan lupa vote dan jangan lupa comment ya barangkali ada yang typo❤️