3

7 0 0
                                    

"nah iya itu bang udah pukulin aja klo gk mau ganti rugi" ucap warga lain sambil memanasi suasana

Suasana pun semakin memanas dan ricuh, suara sirine mobil polisi terdengar dengan kencang "tooottt tooottt". Polisi pun berhenti di TKP dan keluar dari mobil.

"Ada apa ini ramai-ramai disini?" tanya polisi tersebut

"ini pak orang ini mabok, melawan arah dan menyenggol motor saya" jawab Bimo

"waduhh gk beres ini, yasudah bubar yang lain. Bapak ikut saya ke kantor dan saksi" ucap polisi

"damai aja pak damai, saya gk salah kok" ucap si pengendara mobil

"plaakkk... kata siapa lo kaga salah? Hah?!!" ucap Bimo dengan mengeplak kepala si pengendara mobil

"wesss santai aja dong bro gk usah maen tangan" jawab si pengendara mobil

"lo udah tau salah masih aja ngeles mulu! Gk mau tau gw lo harus ganti ini semua atau lo gw penjarain" ucap Bimo

"kalo lo gk mau ganti ikut gw lo ke kantor polisi, ayok pak polisi bawa orang ini ke kantor" ujar Deni

Setelah dievakuasi di TKP suasana pun menjadi sepi dan damai. Suara sirine pun berbunyi , para warga sekitar, Bimo, dan Deni berbondong bondong mengikuti mobil polisi menuju kantor polisi. Setelah beberapa menit diperjalanan, lalu sampai lah di kantor polisi dan di introgasi si pengendara mobil , Bimo dan Deni oleh polisi.

Malam semakin gelap, suasana semakin sepi. Angin malam bertiup pelan dan malam semakin dingin. Sekian jam setelah peristiwa tadi , handpone BImo terus berdering, panggilan telfon dari teman teman yang sudah menunggu di tongkrongan. Semua urusan dikantor polisi telah usai, Bimo dan Deni telah mengangkat kakinya dari kantor polisi dan pergi "ngeeengggg".

Sesampainya di tongkrongan Deni dan Bimo pun menceritakan semua peristiwa yang terjadi pada teman teman nya.

"ehh dari mana aja lo Bim kok lama bangettt??" tanya Ricky

"aduhh tadi sempet kecot gw , Deni sama pengendara mobil hampir jatoh gw kesenggol" jawab Bimo

"waduhh pantesan lama banget ditungguin, makanya gw sama Ricky nelponin lo berdua" ucap Rio

"tapi lo gapapa kan??" tanya Ricky

"enggak sih tp motor gw lecet td ke senggol mobil yang lawan arah" jawab Bimo

"untung udah ganti rugi dan di bawa ke kantor polisi. Kalo kaga abis itu dia jadi peyek" tambahnya

"emang tadi kenapa sih?" tanya Ricky

"jadi tadi tuh gw lagi jalan kea rah tempat beli minum, terus ada mobil nih lawan arah udah gitu ugal ugalan nyenggol motor gw dan hampir jatoh. Akhirnya tuh mobil ngerem nabrak pohon" ucap Bimo

"wah gila tuh orang lawan arah ugal ugalan lagi" ucap Calvin

"tapi itu orang udah tanggung jawab kan yang penting" tanya Rio

"udah aman kok selow , udah di ganti rugi dan di bawa ke kantor polisi td. Warga sekitar sana juga rame td" ucap Deni

"syukurlahhh klo gitu." Ucap Ricky

Malam semakin gelap, jam menunjukkan pukul 22.00 . Suasana semakin sepi dan sunyi di sekitaran kampus. Deni membuka anggur merah itu, "kraaakk" suara tutup botol terbuka.

"nih ky minum lo dulu pertama" ucap Deni sambil memberi segelas anggur merah

"weehhh ... rasanya gini yaa , manis manis gimana gitu" ucap Ricky dengan mengeluarkan lidahnya

Menongkah KesungkananWhere stories live. Discover now