Growing Fond of You, Mr Nian

456-460

Bab 456: Menikahlah denganku

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Setelah sarapan, mereka pergi menyelam. Dalam perjalanan, pemandu wisata Cina terus memuji mereka berdua tentang betapa cocoknya mereka satu sama lain, seperti yang dikatakan Luosang. Kali ini, Luosang tidak memberi tip padanya. Pemandu wisata tampaknya kecewa dan berhenti memuji mereka tanpa henti. Nian Junting juga kecewa.

Mereka pergi melaut dengan kapal pesiar pribadi. Luosang mengeluarkan ponselnya untuk mengambil foto dirinya dan Nian Junting, dan kemudian mereka mulai saling memotret. Luosang tidak cukup puas dengan keterampilan fotografi Nian Junting, karena dia pikir dia tidak terlihat cukup baik dalam foto yang diambilnya.

Berbeda dengan dia, Nian Junting sangat puas dengan foto yang diambilnya. Dia bahkan mengatur salah satu foto Luosang sebagai wallpaper di teleponnya, dan kemudian membuat Luosang mengatur salah satu fotonya sebagai wallpapernya. Dia juga mengubah gambar profil WeChat-nya menjadi foto dirinya dan Luosang. Setelah itu, dia masih merasa itu tidak cukup. Jadi, dia memposting sembilan foto di WeChat Moments-nya. Dalam waktu kurang dari lima menit, serangkaian pujian terlihat di bawah foto-foto itu.

Kalian berdua sangat cantik ...

Pasangan yang sempurna ...

Pak Nian, pacarmu sangat cantik ...

Sangat senang...

...

Tak lama, puluhan komentar tersisa untuk foto-foto itu. Nian Junting sangat senang, jadi dia terus memeriksa Momen WeChat-nya dari waktu ke waktu.

Luosang cukup terdiam. Dia belum pernah melihat seorang pria yang menikmati memposting gambar di WeChat begitu banyak. Dia ingat bahwa Nian Junting tidak tertarik pada WeChat Moments sebelumnya, tetapi setelah mereka menjadi pacar dan kekasih, dia berubah secara drastis.

Dia diam-diam bertanya-tanya apakah orang-orang yang telah melihat Momen WeChat-nya akan berpikir bahwa dia membuat bos mereka terpesona. Akhirnya, dia memeriksa WeChat Moment dan melihat CEO Nian telah membalas semua komentar - Terima kasih atas kata-kata baiknya.

Dia tidak tahu harus berkata apa tentang itu.

Ketika mereka tiba di tempat menyelam, beberapa kapal pesiar telah berlabuh di dekatnya. Tempat ini adalah tempat menyelam yang populer. Banyak orang sudah mulai menyelam. Namun, kaki Luosang menjadi lemas saat dia melihat lautan yang tak terbatas.

Nian Junting melompat ke air dan mengajarinya apa yang harus dilakukan. Dia mencobanya, tetapi kemudian menyerah. Karena kondisi fisiknya yang buruk, dia merasa sangat stres, jadi dia menolak untuk mencoba menyelam lagi. Namun, dia bersedia melakukan snorkeling. Dia tidak melihat karang, tetapi air lautnya jernih, jadi dia bisa melihat semua jenis ikan kecil yang cantik berenang melewatinya. Dia menghabiskan waktu sambil mengamati ikan, lalu mengangkat kepalanya untuk menemukan Nian Junting menatapnya dengan menyakitkan.

"Apa yang salah? Tinggalkan saja aku di sini. Pergi menyelam dan bersenang-senanglah. Kami tidak datang ke sini setiap hari, "kata Luosang.

"Kalau begitu, kamu perhatikan aku turun," kata Nian Junting. "Aku akan membawakanmu ikan." Setelah mengatakan itu, dia terjun ke dalam air. Luosang memperhatikannya menyelam ke dasar laut sampai dia tidak bisa melihatnya lagi.

Beberapa saat kemudian, dia tiba-tiba melihat dia datang dengan dua instruktur menyelam, diikuti oleh kawanan ikan dengan garis-garis putih dan kuning. Dia terpana oleh pemandangan indah menakjubkan yang belum pernah dilihatnya sebelumnya.

Sebelum menyentuh permukaan air, Nian Junting tiba-tiba berhenti dan mengeluarkan sampanye naik dari yang diketahui Tuhan di mana. Setelah itu, instruktur selam di sebelahnya membentangkan spanduk. Kata-kata di spanduk itu adalah "Marry Me." Instruktur lain mengangkat spanduk lain— "Saya menyukai Anda."