Aku tekankan sekali lagi pada hatiku. DUNIAKU HANYA KAMU SENJAKU. Namun kenapa lagi-lagi terbayang tatapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Isyarat
PoetryIni dari kisahku yang terus berlayar tak tau arah yang memilih kamu seperti angin yang sulit ku gapai. Dan sebuah rasa yang masih menunggu di ujung penantian bersama elegi rindu. Jangan tanya mengapa karna aku tak tau jawabannya.
.
Aku tekankan sekali lagi pada hatiku. DUNIAKU HANYA KAMU SENJAKU. Namun kenapa lagi-lagi terbayang tatapannya.
