"Terus sekolah Queen gimana? Kuliah Abang juga gimana?"
***
"Assalamu'alaikum aku pulang...."teriak Queen yang memang itu menjadi rutinitas setiap Ia pulang sekolah.
"Queen sayang ko kamu pulangnya sore,terus Abang kamu mana?"tanya Ibunya heran.
"Gatau tuh si Abang gak jemput aku, aku nungguin udah kaya ikan asin,aku telpon juga gak di angkat-angkat buat apa coba punya Hp kalo angkat telpon aja gabisa."cerocos Queen.
"Yaudah lah palingan ada urusan. Ayo kamu cepet bersih-bersih tuh kotor banget."
"Yaudah Ma. Aku ke atas dulu ya. Badan aku lengket banget. Takut jadi ikan asin beneran dehh."ucap Queen ngasal.
"Ahh Queen kamu ini bisa aja."ucap Ibunya sambil menggelengkan kepala.
***
"Assalamu'alaikum Ayah pulang."ucap Ayahnya.
"Wa'alaikumussalam. Eh Ayah udah pulang ayo cepet bersih-bersih dulu abis itu kita makan malam."ucap Ibunya.
"Yah Bang Raja belum pulang."ucap Queen.
"Kemana dia? Tumben jam segini belum pulang? Udah coba di telpon?"tanya Ayahnya.
"Aku telpon beberapa kali tapi gak di angkat juga Yah."Ucap Queen.
"Yaudah Ayah cepet bersih-bersih dulu sambil nunggu Raja pulang."Pinta Ibunya.
"Iya, terus hubungi Raja ya, tanya temen-temennya takutnya mereka tau tentang Raja."Ucap Ayahnya cemas.
***
"Assalamu'alaikum aku pulang."ucap Raja yang membuat semua orang yang sedang menanti kepulangannya itu langsung menghampirinya.
"Ya ampun Raja,kamu ini kemana aja sih ko baru pulang?"tanya Ibunya cemas.
"Maaf Ma, tadi Raja abis nyelesain tugas kampus. Awalnya disuruh nginep sih sama temen-temen tapi aku nolak ehh ternyata sampe jam segini."jelas Raja.
"Bener itu Raja? Kamu gak lagi bohong kan?"tanya Ayahnya ragu.
"Ngga lah Ayah. Kan Ayah tau anak Ayah yang paling ganteng ini selalu jujur."ucap Raja percaya diri.
"Idih, mana ada. Orang jujur jahat. Sama ade sendiri lagi."Ucap Queen malas.
"Siapa yang jahat? Emang gue jahatin apa?"tanya Abangnya.
"Lo jahat tuhh gak ngabarin gue kalo lo gak bisa jemput gue. Gak bilang-bilang juga kalo pulangnya malem."omel Queen.
"Udah-udah, Queen kasian Abangnya tuh cape, biarin dia bersih-bersih dulu. Biar bisa makan malem bareng kita."ucap Ibunya menyudahi perdebatan.
"Ade yang baik,dengerin tuh apa kata Mama yang cantik. Huh dasar."Ejek Abangnya sambil mengacak rambutnya gemas.
"Ish Abang kusutkan jadinya."Omelnya sambil merapihkan rambutnya.
***
Setelah makan malam selesai semuanya berkumpul di ruang keluarga. Menceritakan hal-hal yang lucu dan seru.
Apalagi saat Queen yang bercerita. Semuanya terlihat sangat senang karena Queen bercerita dengan sangat menggemaskan.
Queen memang seperti ini, dia sedikit kekanak-kanakan. Tapi semua keluarganya tak pernah mempermasalahkan hal tersebut.
Karena Queen juga bisa dengan mudah menempatkan dirinya.
Kini saatnya Qausar Ayah Queen yang berbicara. Ia sangat serius,mungkin Ia akan membicarakan suatu masalah yang akan membuat semua orang bersedih atau bahkan kecewa.
"Jadi begini, Ayah mau bicara sama kalian semua. Kalo besok lusa kita harus pergi ke Jakarta."ucap Ayahnya yang membuat Queen membulatkan matanya.
"Kenapa harus ke Jakarta? Kenapa harus pindah?"tanya Queen yang sangat heran dengan keputusan Ayahnya.
"Jadi, Ayah punya perusahaan di Jakarta,sebenarnya itu cabang perusahaan yang disini. Dan alasan kenapa harus pindah ke Jakarta itu. Karena perusahaan yang di Jakarta sedang dalam posisi yang mengkhawatirkan jadi Ayah harus turun tangan untuk mengatasinya. Jadi gimana kalian setuju?"
"Kira-kira kita balik lagi ke Bandung gak Yah?"Tanya Raja.
"Ayah kurang tau soal itu. Tapi nanti kalo semuanya udah kembali normal pasti kita bisa pindah kesini lagi."Jelas Ayahnya.
"Terus sekolah Queen gimana? Kuliah Abang juga gimana?"tanya Queen.
"Nahh untuk itu. Raja kamu gapapa kan tinggal di Rumah sendiri? Kamu boleh ajak temen-temen kamu deh kerumah, asal jangan macem-macem. Kalo libur kamu boleh nyusul kita ke Jakarta ko. Gimana setuju?"
"Kalo Raja sih boleh-boleh aja Yah, kalo Queen gimana?"
"Kalo Queen, Ayah mau pindahin kamu ke sekolah yang ada di Jakarta aja. Soalnya Queen masih butuh pengawasan dari Ayah sama Mama. Gapapa kan Queen?"
"Hmmm.. Yaudah Queen ikut aja keputusan Ayah."Queen mengalah.
"Jangan kangen ya Dee."Ejek Raja.
"Abang tuh yang kangen sama Aku."Queen membalas ejekannya.
"Sudah-sudah kalian ini, mau dipisahin aja masih aja ribut. Udah ayo Queen kamu beresin barang-barang kamu. Raja ayo bantuin adenya."pinta Ibunya.
"Ish gamau dibantuin Queen bisa sendiri Ma."ucap Queen.
"Siapa juga yang mau bantuin lo wle."Raja kembali mengejeknya.
"Raja,udah dong jangan di godain terus adenya kasian. Ayo bantuin Mama sama Ayah aja."
"Iya Ma siapp."
***
Always Happy Reading guys😍
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN
Teen FictionNamanya Queen tapi dia bukan seorang Ratu. Bukan juga seorang anak yang lahir dari keturunan Kerajaan. Nama lengkapnya adalah Queen Alexandra lahir di Bandung dan besar juga disana. Ibunya sangat menyukai cerita-cerita tentang keluarga kerajaan oleh...