He's Mysterious [HIATUS]

• Fourth •

[Happy Reading Guys]

..Sorry for Typo..

  Peluh keringat membanjiri tubuh Aileen yang sedang berlari menjauhi Paviliun milik pria bernama Eros Reuel itu.

   Hos.. Hos.. Hos..

   Napas Aileen tidak beraturan, kemudian wanita itu menumpukkan kedua tangannya di lututnya sambil melihat kebelakang, barangkali ada Bodyguard pria itu yang mengejarnya. Dan nyatanya, tidak ada satu orangpun yang mengejarnya. Aileen bersyukur akan hal itu. Akan tetapi, wanita itu belum berhasil keluar dari lingkungan RSJ ini, karena halamannya sangat luas.

   "C'mon Aileen, tinggal sedikit lagi dan kau akan bebas."ucapnya menyemangati diri sendiri.

   Dan tanpa menunggu lagi, dia langsung kembali berlari walau tidak sekencang tadi. Terus berlari sampai dia melihat sebuah dinding besar yang menjulang tinggi, lalu wanita itu berbelok dan menambah kecepatan larinya. And then Finish!!

   "Akhirnya aku lolos,"ucap Aileen bersyukur sambil tersenyum senang.

   Aileen kembali bersyukur karena pos satpam RSJ ini sedang tidak dijaga, dan itu memudahkan nya untuk segera kabur tanpa harus mencari seribu macam alasan saat Paman Albert mengintrogasi nya.

∆∆∆

   Ceklek!

   Tepat saat Aileen membuka pintu belakang rumah Mr. Khalil, suara keibuan milik Bibi Grace mengalun indah di telinganya.

   "Aileen? Ya tuhan kau darimana saja?"pekik Bibi Grace dengan nada terkejut dicampur khawatir.

   Wanita paruh baya itu dengan langkah terburu-buru berjalan kearah Aileen dan langsung memeluknya erat.

   "Bibi Grace?"tanya Aileen sedikit bingung dengan tingkah Bibi Grace.

   "Kau darimana huh?! Kau membuat seisi rumah khawatir denganmu,"ucap Bibi Grace tanpa mau melepaskan pelukannya.

   "Maaf telah membuat kalian khawatir Bibi, semalam aku pergi kerumah lamaku."jawab Aileen penuh penyesalan sambil mengusap pelan punggung wanita paruh baya itu

   Bibi Grace menguraikan pelukannya sambil menatap Aileen dengan sorot mata teduhnya. "Kenapa tidak memberitahu?"

   "Aku terlalu mengantuk Bibi, sungguh." Jawaban sambil menampilkan wajah imutnya.

   "Aileen? Astaga! Kau darimana saja?" Lagi. Pekikan seseorang membuat Aileen tersenyum kikuk.

  "Mrs. Khalil, maaf semalam tidak memberitahu kalau aku menginap dirumah lamaku."ucap Aileen kepada Nyonya rumah ini.

   "Lain kali harus memberitahu, kami sangat khawatir denganmu."nasihat Mrs. Khalil sambil mengusap rambut bergelombang milik Aileen.

   "Baiklah kalau begitu, aku izin masuk ke kamar."pamit Aileen dan langsung diangguki oleh Mrs. Khalil. Akan tetapi,baru berjalan beberapa langsung Mrs. Khalil kembali memanggilnya.

   "Aileen?"

   Merasa dirinya dipanggil, wanita itu berbalik menatap heran kearah Mrs. Khalil.