Sebuah malam yang tak pernah berakhir

20 0 0
                                    

Aku memang menyukai malam,karena disana aku bisa melihat bintang yang pasti hanya dapat kulihat ketika malam tiba.

Mendengar nyanyian binatang malam yang hanya bisa kunikmati ketika malam datang. Mencium aroma sang wijaya kusuma yang hanya mekar ketika malam makin larut.

Dan hanya pada malam hari aku bisa menikmati hidupku yang tak pernah menyambut cahaya biru.

Aku sadar,aku ini hanya pemain. Yang harus manut apa yang dikatakan sang sutradara alam dan dipaksa memerankan karakterku dengan sebaik mungkin. Aku tak diperkenankan mengganti jalan ceritanya,tidak akan...

Semua jalanku sudah ditentukan,sudah tertulis dengan rapi disana,"kau bisa merubah takdirmu dengan doa dan usaha" bulshit!!! aku tau itu hanya bujukan agar aku tak terlalu pasrah pada keadaan.

Aku adalah seorang ibu dengan tingkat depresi yang mungkin pada level waspada,yang selalu ingin mengakhiri malamku ini dan menyambut sinar biru keunguan ditimur sana.


"Eomma...appa,dimana eomma?" sambil mengusap butiran bening dikedua matanya,suara anak lelakiku mencekat kerongkonganku yang masih basah beberapa hari yang lalu.

Seorang anak lelaki yang selalu dengan manisnya tak pernah menolak permintaanku seberat apapun itu,satu-satunya lelaki yang memberiku bunga dengan senyum yang sangat tulus tanpa ada maksud atau tujuan tertentu,kecuali hanya ingin memunculkan senyumanku yang mungkin dia sadari jarang muncul beberapa bulan terakhir ini. Lelaki termanis yang menemaniku 4 tahun terakhir kehidupanku...

Ini adalah hari ketiga ku ketika aku tak bisa lagi menggapai anak-anakku. Tak bisa lagi mengelus surai lembut mereka sebagai pengantar kealam mimpi mereka.

Bisakah aku kembali?

Apakah sang maha sutradara masih sudi mendengar permintaanku yang dengan lancangnya telah mengganti jalan cerita yang harusnya aku mainkan?

Tapi,bukankah apapun yang terjadi disemesta ini tak akan bisa terjadi tanpa adanya ijin dari sang pemilik semesta?

Kulihat gadisku mengelus potret diriku dilayar gawai suamiku, tak ada sepatah katapun yang keluar dari bibir mungilnya yang terakhir kucium sesaat sebelum aku menyayat urat nadi dipergelangan tangan kiriku. 2 tahun lalu dia hadir ke dunia ini dengan susah payah,aku tau dia takut,aku tau dia tidak siap berada di dunia yang kotor ini, aku tau negomu dengan Tuhan begitu panjang dan rumitnya,akupun heran mengapa Tuhan berhasil membujukmu meyakinkanmu bahwa aku bisa menjagamu? Padahal Dia pasti tau aku akan meninggalkanmu ketika kau masih sangat membutuhkan kehadiranku.

Sementara suamiku,aku tak bisa membaca tatapan kosong itu. Entah merasa kehilangan atau hanya bingung karena aku pergi tanpa meminta ijin dahulu padanya seperti biasa. Kedua lengannya begitu erat memeluk kedua buah hati kami. Ahh entahlah! Mungkin dia hanya terkejut sesaat,aku yakin segera dia akan mendapatkan ibu sambung bagi Ha Joon dan Ha Neul. Yang lebih layak daripada aku tentunya...

Kini aku tak bisa lagi tertawa atau sekedar bercerita pada kalian,tak ada lagi yang mengeluh sakit kepala,tak ada lagi yang mengeluh sakit punggung,tak ada lagi yang marah-marah ketika kalian tak mengecilkan suara ketika malam tiba.

Maafkan eomma yang tak bisa lagi bersama kalian...

Suatu kebodohan ketika ku coba menggapai mereka,bukankah aku ini sudah tak berjasad?

Kenyataan itu begitu menyayat hatiku,akupun ingin memeluk mereka,anak-anakku. Hanya dapat kupandang mereka disini,ditempat yang tak seorangpun menyadarinya. Perasaan ini,kenapa aku masih memilikinya? Seluruh emosi yang kurasakan terakhir kali ketika aku masih bisa bernafas.

Ini buruk!!!

Bahkan ini lebih buruk dari yang kurasa sebelumnya,sepanjang hari hanya rasa ini yang kurasakan,sedikitpun tak ada perasaaan bahagia sejak terakhir kutinggalkan mereka yang  terlelap malam itu.

Waktuku benar-benar berhenti pada malam itu,sekarang semua gelap! selalu gelap! dan akan tetap gelap entah hingga kapan.


Dan aku masih menunggu pagiku...



HALLO READERS TERSAYANGKUUUHHH...

AKU DATANG BAWA WORK BARU NIH,YA AKU TAU INI KEMARUK BANGET YANG ONOH AJA BELUM KELAR UDAH SOK2AN BIKIN LAGI.
GAPAPA DEH YA,DARIPADA ENTAR KELUPAAN SAMA IDE CERITANYA...

MAKASIH SUDAH MEMBACA,JGN LUPA VOMENT NYA...

WELCOME JG BUAT READERS BARU YANG BARU MASUK,LOVE YA ALL!!!

4AMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang