#03

17 5 0
                                    


"...jadi gitu ceritanya nus" ucap venus.

"terus lo cemburu?" ucap unus.

"lo tau kan nus gue cinta mati sama bumi. tapi gue sayang banget sama matahari" ucap venus.

"lo mau relain siapa si? jangan sampai geng planet hancur gara-gara lo ya ven." ucap unus.

tok tok tok ....

Unus pun membukakan pintu kamar nya.

"anu den itu ada mars katanya mau pinjam celana dalam." kata bi asih

"walahhh sempak bii?siapa yang pinjam sempak?mars?gelo tuh orang" ucap venus.

"yaudah bi suruh masuk ke kamar aja."

kemudian mars pun datang yang sudah berada dibalik pintu kamar unus.

"mau pinjem sempak?sempak lo kenapa?bolong?gue ada si sempak bapak gue." ucap unus.

unus , venus , mars pun tertawa berbahak-bahak lalu...

"eh unus ngomongin bapa yaa!" ucap pak ardi dari luar kamar.

"nah loh kabur dah gue takut ada bokap loo" ucap venus.

Venus pun lari keluar kamar unus dengan kecepatan semaksimal mungkin agar bapa ardi tidak melihat venus.

mengapa venus takut?
pa hardi itu sahabat ayah venus dan petner bisnis sehingga venus selalu dijodohkan dengan unus dan sebaliknya unus suka banget sama venus karena manis kalo ditatap terus,alah gombal lu nus.

🔭🔭🔭

" Ah lucu juga wajah nya saat mengobati  gue kemarin. sudah ganteng , pintar , sopan , kurang apalagi coba? eh wait.. gue gak boleh kalah sama bumi dikit lagi ulangan kalo dia sampai peringkat satu gue harus kasih pelajaran." gurau matahari.

Tiba-tiba ada seseorang yang menghampiri matahari dengan membawa sehelai sandwich dan segelas susu kesukaan matahari.

"anak ibu kok bengong saja, lagi pikirin siapa tuh?"ucap ibu

Oh yaa..
Nama ibu matahari itu cerly sun panggil saja cerly dan orang bilang ibu cerly ini sangat awet muda padahal sudah 40an. Dan ibu cerly ini paling peka terhadap anak-anaknya termasuk saat matahari galau. ibu cerly selalu kasih solusi dan gak pernah mematahkan semangat matahari.

"eh ibu kagetin kaka saja." ucap matahari

"ada masalah apa?" ucap ibu cerly yg khawatir.

"bumi, saingan terberat ku. apa mungkin aku bisa mengalahkan dia? dia bisa saja pakai alat-alat dukun buu" ucap matahari.

"gak mungkin bumi memakai seperti itu. ibu tau kamu bisa kok mengalah kan bumi tapi jangan membenci. ini cuma persoalan nilai ulangan mu kan? santai saja kak. selalu berdoa kepada tuhan untuk kakak dikasih yang terbaik." ucap ibu cerly

Air mata matahari pun menetes lalu matahari memeluk ibu nya sehingga suasana kamar menjadi hangat.

"i love u bu..." ucap matahari dengan nada yang terisak-isak.

🔭🔭🔭

next??-👩🏻‍🚀✨.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 10, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

the planetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang