*Kabar buruk

14 3 0
                                    

Disekolah Bayangkari ,tepatnyaa dikelas XI ipa 2 suasana tiba tiba mencekam. Dingin seolah olah berada di kediaman yang seram,Rensya, Denisa, Valent, Ayde dan Berlian duduk membentuk lingkaran.

"Guys, gininih gue mau bilang sesuatu sama kalian" Berlian tampak cemas

"apaan sih, to the point aja kek " ucap valent sambil melihat ponselnya

"kenapa sih berlian, lo kok kelihatan gelisah gitu?" Rensya memegang bahu berlian
      
Denisa dan Ayde tampak sedih melihat berlian yang ingin menangis

"gue besok pindah ke Amerika , karna bokap gue pindah kerja kesana" Berlian menangis sambil memeluk sahabat sahabat nya

" emang harus banget ya , nanti sahabat kita kurang satu dong "ayde menatap berlian sedih

"nanti kalo lo pindah, gak ada lagi dong yang ganggu kita " Denisa mengelus punggung berlian agar dia tak menangis lagi

" maafin gue ya,ini udah keputusan bokap gue dan besok kami udah berangkat ke amerika.dan kayaknya gak akan pulang lagi ,  Jadi aku mohon kalian jangan sedih kalo aku pergi " berlian mengeluarkan isi tasnya dan diberikannya kepada sahabatnya

"ini buat kalian  kenang kenangan dari gue , jangan dibuang ya " berlian memberikan squizy yang masing masing berbeda warna

"kalo lo disana, jangan lupain kita ya" Valent memanyunkan bibirnya

"pastinya dong, gue gak akan lupain kalian sahabat yang paling gue sayang " Berlian tersenyum dan memeluk sahabatnya

Mereka berlima berpelukan, hangat tawa dan tangis menghiasi wajah mereka. Satu sahabatnya menghilang dari kehidupan mereka, sekarang mereka tinggal ber empat.
  

                              ***

Besoknya Berlian berangkat ke Amerika, dan ditemani oleh sahabat sahabat nya.

"Guys, bentar lagi pesawatnya mau berangkat aku sama bonyok gue langsung check in ya " berlian memeluk ke empat sahabatnya

"Aaaaa jangan lupakan kami ya" ucap Denisa sedih

"inget ya kalo lo disana,jangan ngebully bulek yang disana "Rensya terkekeh

"apaan sih lo" Berlian menoyor kepala rensya sambil tertawa

"udahya guys gue dah dipanggil bonyok gue tuh"Berlian pergi meninggalkan sahabat sahabat nya sambil membawa koper dan melambaikan tangannya dari arah kejauhan

        Disini ,di Bandara ini, perpisahan yang membuat sahabat nya bersedih.pertemuan terakhir antara mereka dan tak akan pernah bertemu lagi,mungkin sampai selama lamanya.

Haii guys, gimana sedih enggak
Cobak bayangkan sahabat kalian itu pergi dari kehidupan kalian dan mungkin gak akan ketemu lagi.

Nantikan part selanjutnya ya, jangan lupa vote and Vomentt.
Jangan lupa follow ya pasti aku seneng
.
.
.
.
.
ILY buat kalian semua, semangatin aku dong biar aku semangat buat ngelanjut ceritanya.
Ehhh follow dong IG aku @Gesia_Ramons



Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 28, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Remajaku Awal Kisah Cintaku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang