You Don't Understand My Heart

二 ( 2 )

Di wilayah lain bekas Goguryeo yang saat ini sudah menjadi bagian Silla, masih ada beberapa tentara Goguryeo yang setia pada Goguryeo. Tak hanya mereka tetapi juga satu orang paling berpengaruh di Goguryeo yang tak lain adalah Park Bogum sang Putra Mahkota, ketika perang besar terjadi Park Seojoon memang telah mewanti-wanti agar ia lekas pergi dan bersembunyi. Dan disinilah ia sekarang, aman dan bersembunyi di sebuah gua tak jauh dari bekas kerajaannya.

" Jeon Jungkook! aku tidak akan tinggal diam! nikmati saja masa-masa damaimu karena sebentar lagi aku akan merebutnya paksa seperti yang kau lakukan terhadap Goguryeo! "

" Yang Mulia, Pangeran Jimin ternyata bersama dengan Raja dari Silla. Terdengar kabar bahwa ia menahan Pangeran Jimin di Silla, Yang Mulia "

Kedua tangannya mengepal, amarahnya semakin membara mendengar kabar jikalau adik tersayangnya di jadikan tahanan. Sebelum Goguryeo di tahlukkan, perjodohan Jimin telah di tentukan dengan seorang Pangeran dari negeri seberang bernama, namun karena hal ini semua rencana hancur berantakan, rencana menguatkan kekuatan militer dengan menjodohkan Jimin dengan Pangeran dari Tiongkok tidak dapat di realisasikan.

" Jeon Jungkook sialan! "

" Apa yang harus kita lakukan sekarang, Yang Mulia ? "

" Kita ke Tiongkok. Kita akan menemui Kaisar Wang dan meminta bantuan darinya! "

●●●

WARNING !!

- Typo!
- KookV / VKook ( Vottom ) Slight KookMin
DLDR!

Disclaimer  : Hanya sebuah cerita fiktif yang murni hasil karangan penulis a.k.a 💊paracetamol ( Idk why I love that nickname  lol sjsjsjsjs )

- Jeon Jungkook = Silla
- Kim Taehyung = Baekje
- Park Jimin = Goguryeo

====================================

二
.

.

.

" Selamat datang di gerai kami, Pangeran Wang "

Pangeran dari Tiongkok ini memang terkenal jarang sekali tersenyum, wajah datarnya selalu menjadi ikon favoritnya. Entah kapan terakhir kalinya tersenyum, rasanya memang tidak pernah.

" Adakah sesuatu yang ingin anda cari, Pangeran ? " tanya pemilik gerai kesenian dengan gugup. Jujur sekali Pangeran Wang ini sangatlah dingin sampai-sampai sorot matanya bisa melumpuhkan seseorang.

Pangeran itu berjalan menyusuri gerai tanpa menjawab pertanyaan si pemilik gerai. Tujuan sebenarnya ia kemari adalah untuk membeli sisir sang Ibunda yang kebetulan tengah berulang tahun.

Namun tujuan awalnya ternyata membawa ia menemukan sesuatu yang menarik perhatiannya. Tepat di lorong terakhir ada sebuah lukisan yang sebenarnya sederhana namun objek yang di lukislah yang menurutnya sangat indah.

" Lukisan itu " gumamnya.

" Ah, dia Pangeran dari Baekje. Saat sedang menjalani pendidikan di sini saya meminta ijin beliau untuk melukisnya, dan inilah hasilnya " tutur pemilik gerai.

Pangeran Wang masih diam mengamati wajah di lukisan itu, senyumnya membuat Pangeran Wang ikut tersenyum pula walau cukup tipis jika di perhatikan.