SIAPA BILANG?

1 0 0
                                    

Siapa bilang ini mudah-mudah saja?. -

Yang dulunya stiap ke toko buku pasti lansung ke bagian novel, kini lansung banting setir menuju ke buku-buku yang bernuansa islami. -

Siapa bilang ini hal biasa?. -

Yang dulunya membaca satu buku yang bertema agama saja butuh waktu berbulan-bulan, itupun cara membacaku tidak beraturan karena keseringan bosan hingga dari lembar ke 3 bisa loncat ke lembar ke 10,  sedang dalam hitungan hari novel yang tebalnya hingga 500 halaman pun lahap ku habiskan dari kata pertama hingga kata trakhirnya. -

Siapa bilang ini trlalu hyperbola?  Toh kita kan alumni pesantren yang 3-6 tahunnya dihiasi oleh ilmu2 agama seperti fiqih, aqidah, tarikh islam, dll shingga untk mmbaca buku yang membahas tentang tadzkiyatunnafs itu bukan hal yang berat lagi?!. -

Itu salah besar! Baru ku sadar ternyata belajar agamaku dulu lebih karena tuntutan pondok dan tidak terlalu merasuk ke hati hingga untuk membaca dan mempelajari kitab-kitab seperti Sirah Nabawiyah, Fathul Majid,  Bulughul Maram itu seperti ada rasa enggan, cepet bosan dan  ngantukan.Ampuni ku ya Allah😢😭🙏. -

Maka dari itu,  Aku mulai mencoba belajar untuk mengganti bacaan dan berusaha untuk bener-bener dari hati agar tak ada penyesalan di hari nanti,  Mskipun trkadang ada bisikan untuk tidak usah repot-repot membacanya karena semakin banyak ilmu maka semakin berat pula pertanggung jawaban atasnya,  Tanggung jawab tuk mengamalkannya, tanggung jawab tuk mengajarkannya, tanggung jawab tuk memurojaahkannya. -

Krn aku sadar ternyata ilmu agamaku begitu dangkal sedangkan ilmu diyn itu sangat penting untuk dunia akhirat. Bukan berarti ilmu dunia itu tak apa diabaikan? Tapi lebih bagusnya ilmu dunia akhirat itu seimbang,  Jangan ilmu umum kita sudah sampai ke jenjang S1 lantas ilmu agama kita masih setara dengan ilmu anak lulusan TK? 😥. -

Tapi jangan sampai ngeCap orang-orang yang sudah memiliki ilmu agama itu luput dari dosa yaa?  Tidak sama sekali!  Namanya manusia yaa tempat kesalahan dan lupa bukan? Ini yang ahli agama loh?  Apatah lagi aku yang masih tertatih-tatih dalam belajar agama?😥 wajar saja kalo yang nampak dariku hanyalah tumpukan dosa.
Wallahu a'lam. -
#hijrah#ibf#selfreminder

Tentang Aku, Kamu, dan DiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang