1

1.5K 65 3
                                    

Area ruang makan keluarga na terasa Hening, bahkan ruangan itu kini diisi oleh 4 orang.

"Dad mom" sahutan serang pemuda manis membuyarkan keheningan

Mendengar sahutan dari anak bungsunya, kedua orang tua itu menatap sang anak yang kini sedang menunduk yang berarti dia ingin meminta sesuatu.

"Mini, ingin apa? Katakan saja!" jawab sang ibu, pria yang masih terlihat cantik di usianya yang menginjak 42 tahun.

"Mini ingin sekolah kayak kak Nana, terus minhee juga pengen punya temen"

Ctakkk...

Orang yang berada di meja  kompak menoleh ke arah sumber suara, terlihat si sulung sedang menatap sang bungsu dengan tajam.

"Ga usah sekolah, udah lu homeschooling aja" ucap pemuda itu ketus

Doyoung sang ibu menghela nafas, dia tahu jika anak sulungnya Tidak begitu menyukai adiknya.

"Mini sayang, emang apa alesan kamu Sampe pengen sekolah" doyoung menatap anak bungsunya lembut.

"Mini bosen mom, kalau dirumah terus" ucap minhee dengan suara kecil, anak itu rupanya masih takut pada kata-kata kakaknya tadi.

"Tapi minhee janji ya, disekolah gak boleh kecapean" ucap jaehyun lembut

"Siap pah" minhee mengangkat tangannya berpose hormat, menimbulkan kekehan dari kedua orang tuanya berbanding terbalik dengan kembarannya yg sedang menahan kesal.

"Nana, nanti kamu disekolah jaga adik kamu ya" doyoung menatap anak sulungnya lembut, sedangkan lawan bicara hanya diam tak mengindahkan perkataan ibunya

"Nana kamu denger perkataan mamah kan?"

Doyoung berniat menyentuh kepala anaknya untuk menyadarkan lamunan sang anak, tapi belum saja tangan nya mendarat di kepala sang anak, tangannya langsung ditepis kasar oleh anak sulungnya.

"Jaemin apa yang kau lakukan?" Ucap jaehyun ketika melihat perlakuan Tidak sopan dari jaemin.

"Kalian selalu saja menuruti permintaan anak manja itu" jaemin menunjuk minhee sedangkan adik kembarnya menundukkan kepalanya berusaha untuk tidak menatap kakaknya dan mengeluarkan bulir air mata.

Jaemin berjalan ke arah sang adik, ia mengangkat dagu adik kembaran nya kemudian...

Plakkk...

Sebuah tamparan mendarat mulus di pipi minhee.

"Awhh... Sakit" rintih minhee sambil memegang pipi mulusnya

"Jaemin!!!" Teriakan menggelegar keluar dari mulut jaehyun, ia menghampiri sang anak, berniat untuk menamparnya balik.

Jaehyun mengangkat tangannya berniat untuk memberi pelajaran untuk putra sulungnya.

doyoung segera menghampiri suaminya lalu menangkis tangan suaminya. "Jaehyun kau tidak boleh menampar anak kita"

Jaehyun menurunkan tangannya "tapi dia sudah keterlaluan sayang"

"Seburuk apapun perilakunya, Nana tetaplah anak kita"

Doyoung berbalik menatap kedua anak kembarnya "Nana pergilah ke kamar dan minhee pergilah belajar besok kau akan mulai sekolah" doyoung mengusak kedua putra manisnya sayang.

"Baik mah" kedua anak kembar itu pergi ke kamar masing-masing.



*Minhee Pov*

KITA BERBEDA {JAEMIN MINHEE}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang