Romantik In Campus

PERTEMUAN PERTAMA

"Kring … Krinnng … Krinnnnggg … … …"

Jam Beker pun berdering.

Aku pun sengaja menyetel alarm jam 05.00.

Dikarenakan aku memasang jam segitu supaya bisa menjalankan sholat subuh karena aku diajarkan sedari kecil oleh orang tua ku, sholat itu sangat lah di wajibkan untuk umat muslim menjalankan perintahnya.

Apalagi aku sudah lah balik (datang bulan) saat SMP kelas 3, dosa sudah ditanggung oleh diriku sendiri.

Setelah alarm berbunyi aku pun langsung ke kamar mandi untuk bersiap-siap kuliah di hari pertama dan juga bersiap-siap untuk sholat.

Setelah aku selesai mandi, aku langsung memakai mukenah untuk sholat, dan setelah selesai sholat aku langsung memakai baju untuk kuliah dan menyadap sarapan, aku langsung berangkat supaya tidak terlambat di hari pertama ku.

aku memilih berangkat kuliah jam setengah enam pagi sebab menurut aku jam segitu juga sudah tepat di karena kan Jakarta adalah kota yang sangat macet dengan penduduk terpadat di Indonesia sambil tertawa di dalam hati.

Aku berangkat kuliah menggunakan angkot dan busway, sampai di halte busway, aku bertanya-tanya sama penjaga ataupun kasir halte busway dimana tempat halte menuju universitas negeri ****, kalau naik busway begitu setelah aku bertanya. Aku masuk ke dalam halte setelah menunggu beberapa menit aku pun langsung masuk kedalam bus setelah sampai ke tempat tujuan aku langsung naik angkot setelah naik angkot, aku sampai kampus tepat jam setengah delapan terus di sana aku bertanya kepada kakak senior yang ada di sana, dimana tempat kelas MABA (Mahasiswa Baru).

Tahunya aku bertemu dengan seorang pria yang sangat tampan namun dia memiliki sifat cuek minta ampun cuman menjawab seadanya dan tidak ramah (kesan pertama).

Setelah aku bertanya kepada kakak senior, aku pun langsung jalan menuju ke kelas sambil berlari namun aku tersenggol dengan bahu seorang pria yang sedang berlari sama sepertiku, kelihatannya dia sedang terburu-buru walaupun dia merasa bersalah namun dia memiliki sifat ramah kepadaku.

Dia pun bertanya :

A : "lo baik-baik aja"? (sambil pasang muka merasa bersalah)

Terus aku menjawab
B : "iya, aku baik-baik aja kakak" (sambil tersenyum kepadanya).

Terus dia bertanya
A : " benaran lo yakin gak apa-apa, gak ada luka" (sambil mengecek aku dari ujung rambut hingga ujung kaki)

B : " Gak kak, enggak kenapa-napa benaran nih coba lihat (sambil loncat-loncat di hadapan dia)

Terus pria itu akhirnya lega dan senang mendengar diriku tidak kenapa-napa setelah itu dia melihat jam tangan nya dan terlihat dia sedang terburu-buru terus langsung bertanya ke diriku.

A : "gua duluan ya" (sambil melambaikan tangan)
B : " iya kakak, hati-hati (sambil tersenyum dan melambaikan tangan juga)

setelah dia lari dan menjauh dari pandangan aku.

Setelah itu aku merasa sangat bergembira sekali melihat pria tersebut sambil senyam-senyum sendiri.

Habis itu ada yang menyenggol aku ternyata kakak senior yang super cuek itu bertanya kepadaku

A : Hey, bukan kamu lagi buru-buru, kenapa senyam-senyum sendiri kaya orang gila (sambil menggeleng kepala nya)

terus aku menjawab
B : "astagfirullah aku lupa, aku duluan ya kakak terimakasih sudah diingatkan hehehe" (sambil menepuk jidat ku)

A : ya udah sana
B : iya kakak, assalamualaikum.
A : walikumsalam.

aku langsung lari menuju ke kelas.
kakak itu pun heran melihat ku dalam hati nya (ya tuhan ada cewek kaya begini amat) (sambil menggeleng kepala nya).

Setelah itu kakak senior masuk ke-dalam ruangan. Setelah aku sampai di kelas dengan napas ngos-ngosan, ternyata sudah banyak mahasiswa-mahasiswi yang sudah masuk ke kelas ternyata aku hampir aja terlambat karena mengobrol dengan pria yang ramah kepadaku.

Setelah itu aku sedang mencari tempat duduk yang masih kosong dan ternyata ada seorang gadis yang melambaikan tangan ke arah ku dan menyuruh ku duduk di samping dia

A : "kamu duduk disini aja, sini kosong kok"
terus aku menjawab.

B : "Terimakasih sambil tersenyum"
setelah itu kami berkenalan dan menjadi akrab.

Dia bernama aurelia, dia bersekolah di Jakarta. Setelah perkenalan aku dengan aurelia dan saling mengobrol sambil tertawa.

Dua kakak senior pun masuk ke dalam kelasku

… … … Jeng jeng jeng … … …

Dan ternyata yang datang itu adalah kakak yang bertemu dengan aku tadi pagi, pertama kakak yang super cuek dan yang kedua kakak yang sangat ramah kepadaku,
setelah mereka sudah masuk aku sontak terkejut melihat mereka berdua yang masuk.

#salammanjaauthor

Jangan lupa Comment dan Vote Selalu Palinggg Di Tunggggguuuuuu.

Tinggalkan Jejakkkkk Kalian Ya (●♡∀♡)

#sayangsemuannya
#+62