Pro(mise)log.

4.5K 233 9
                                    

Flashback

"Bolehkah aku ikut denganmu, Sasuke-kun?" Tanya wanita berambut merah jambu yang dikenal sebagai Haruno Sakura.

"Misi penebusan dosaku tidak ada sangkut pautnya denganmu." Jawab to the point laki-laki berambut raven itu.

"Haahh, begitu ya." Ucap Sakura dengan lesu karna lagi-lagi mendapatkan penolakan dari laki-laki yang dicintai-Nya.

Tiba-tiba Sasuke mendekatkan diriNya dengan Sakura dan mengetuk kening Sakura dengan 2 jarinya secara tiba-tiba.

"Mungkin lain waktu." Ucapan Sasuke berhasil membuat pipi Sakura merona dan berubah menjadi merah padam, Sakura malu sekaligus senang atas perlakuan Sasuke. Bahkan ini lebih manis dari sekedar ciuman!

Setelahnya Sasuke berjalan menjauhi gerbang Desa Konoha, untuk melanjutkan misi penebusan dosanya. Sungguh, rasanya Sakura ingin sekali ikut dan berada disamping Sasuke. Namun apa daya, Sasuke memintanya untuk menunggu.

Flashback Off.

"Sakura-chan!" Sapa seseorang berhasil membangunkan lamunan Sakura.

"Eh? Nani?" Tengok Sakura, ternyata yang memanggilnya adalah Ino sahabatnya.

"Kau sedang apa baka?! Acara pernikahan Naruto dengan Hinata sudah dimulai!" Seru Ino sambil menarik lengan Sakura.

"Bisakah kau tidak memegang tanganku dengan erat pig! Ini sakit!" Balas Sakura tidak kalah menyeramkan.

"Dan bisakah kau berhenti melamun dan ikut denganku baka?!?! Kau sudah melamun hampir satu jam!" Omel Ino.

"Ah.. gomen.." ucap Sakura bertanda ia mengalah kali ini.

Setelah acara pernikahan Naruto dengan Hinata selesai, semua orang terlihat berkumpul dan saling berbagi cerita, bergossip dan bercanda tawa.
Entah kenapa gadis berambut merah jambu malah memisahkan diri dari keramaian, seakan tau akan ada sesuatu yang ingin terjadi.

Gadis bermata emerald itu menatap langit, entah mengapa ia sangat merindukan Sasuke-Nya saat ini. Sudah lama sekali Sasuke berkelana hanya untuk menebus dosanya.
Gadis itu hanya bisa menunggu kedatangan pria-Nya yang sangat ia cintai.

"Sasuke-kun" Ucap Sakura saat tiba-tiba melihat burung elang menghampirinya. Sakura tahu bahwa itu burung milik Sasuke.

Burung itu berhasil mendarat pada lengan Sakura, memberinya secarik kertas. Sakura tersenyum simpul, matanya berkaca-kaca, firasatnya tadi tidak sia-sia untuk menjauhi keramaian. Burung elang itu langsung melesat pergi menjauh entah kemana.

Sakura membuka dan membaca isi surat yang diberikan Sasuke.

"Tunggu aku, Sakura.

Sasuke Uchiha."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
After WarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang