◆1.MBP◆

11.1K 473 7
                                    

Budayakan vote sebelum membaca guys

Dan comment jika ada kata-kata yg sulit dimengerti

◆◆◆

Happy reading guys

Pagi harinya reina berangkat kesekolah menggunakan bus, ia berjalan kaki menuju kehalte dengan jarak yg lumayan jauh dari rumahnya

Namun tangan seseorang tengah mencekal nya kasar"kau berangkat dengan ku"suara dingin ,siapa lagi klo bukan rexy alano, seorang laki-laki yg menjadi pacar rena

Reina hanya diam tak berkutik namun rexy mencengkeram genggam tangan rena dengan kasar

"S sakit "rintih reina

"Cepat naik"mau tak mau rena terpaksa menaiki motor sport milik rexy

Motor pun melaju kencang membelah jalanan, rena yg takut akan hal itupun segera memeluk pinggang rexy dengan erat dan kepalanya bersembunyi dipunggung rexy, rexy pun tersenyum dibalik helmnya

Setelah sampai gerbang rena masih diam, ia tidak menyadari bahwa motornya telah berhenti

"Mau sampai kapan begini trus"ucap rexy menggoda rena

Reina yg tersadar pun langsung turun dengan pipi yg merah,
Reina pun langsung berjalan mendahului rexy, namun rexy mencekalnya, ia berpegang tangan dengan rena disepanjang koridor

Semua siswa dan siswi menatap mereka ada yg menyukai dan ada yg mem benci itu tapi tidak berani menegur mereka karna jika ia maka nyawa mereka taruhan nya

Reina pun sadar semua orang menatapnya ia pun bersembunyi di tangan rexy, rexy hanya mengakat alis nya satu"kenapa"ucapnya datar

"Malu"

Rexy pun melihat semua orang yg menatap dirinya dan rena

"MAU GUA COLOK TU MATA"teriak rexy dengan muka dingin

Mereka kaget karna teriakkan rexy, membuat mereka semua memalingkan wajah mereka

Setelah sampai dikelas rena, rexy pun tersenyum singkat dengannya"belajar yg bener, nanti istirahat aku jemput"

Reina mengangguk kepalanya bertanda 'iya'

Rexy pun pergi dari hadapannya dengan memasang muka datar

Namun datanglah teman rena

"REINA"teriakkan dari gadis berambut pendek dengan suara cempreng

"Apa ica"jawab reina

Yap gadis itu teman sebangku reina yaitu raisya kerap dipanggil ica, sejak rena pindah kesini icalah yg mau menjadi teman akrabnya

Ica pun melihat sekeliling, dipastikan aman ia membisikkan sesuatu pada rena

"Lo gandengan sama ka rexy ya"bisik ica, rena menegang seketika

"K kok kamu tau"gugup reina

"Kan tadi gua liat"ica menyengir kuda

"Oh ya lu gak diapa apain kan sama ka rexy"lanjutnya lalu ia memeriksa bagian tubuh rena dengan panik

Reina terkekeh karna ia mempunyai teman yg memperhatikan nya disaat ia terluka maupun tidak terluka

"Gak papa kok"jawab

"Yaudah masuk yuk takut ada guru"lanjut reina lalu menggandeng tangan ica

◆◆◆

Sedangkan dilain tempat rexy dsn teman-temannya tidak memasuki kelas, ia malah nongkrong dikantin sambil merokok

"Woy bro baru dateng lu"ucap Reza teman rexy

Rexy hanya mendehem

"Hm"

"Cuek amat lo sama temen juga"kesal gavin

"Terserah"

"Oh iya rex lu udah jadian ya sama perempuan pindahan itukan"tebak reza

"Tau dari mana lo"tanya dingin rexy

Gavin dan Reza menelan saliva dengan susah karna perubahan bicaranya yg tiba-tiba dingin dari rexy

"Dari gosip cewek"ucap Reza santai agar tidak terlihat gugup

"Oh"

Gavin dan Reza membuang napas lega karna ia takut bencana besar disekolah hanya karna gosip cewek

"Oh ya sekalian bilangin jangan ganggu ceweknya rexy, klo gak mau taruhannya nyawa "ucap rexy santai

Gavin dan Reza melongo mendengar ucapan rexy yg terlihat senang karna gosip dia berpacaran dengan rena, sungguh rena membawa pengaruh positif bagi rexy

Gavin tersenyum karna perubahan rexy hanya karena rena
Begitu juga dengan reza takjub melihat temannya senang hanya karna rena
Ia memanfaatkan rena agar rexy tidak menjadi brutal dan ganas

◆◆◆

My Boyfriend Is PsychopathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang