◆9.MBP◆

4.8K 179 1
                                    

Vote dulu guys sebelum membaca

◆◆◆

Happy reading guys


Sedangkan rena hanya termenung didekat jendela dan berharap rexy akan segera datang tapi ,NIHIL .hal ini yg membuat rena jengkel dan bosan
Sedangkan perutnya lapar dari tadi ia belum makan apa-apa

"Ck bosen"lalu rena memegang perutnya yg terasa lapar"mana laper lagi huh"rena mendesah pelan lalu bangkit dari posisi duduknya menuju kearah pintu

"Mending bli makan daripada nunggu Alan"rena kesal karna rexy tidak menyiapkan apapun dimeja makannya

"Dasar malaikat berhati iblis"umpat rena yg kesal

Kemudian ia menutup pintu lalu pergi kearah supermarket untuk membeli bahan makanan dan untuk persediaan dikulkas yg sudah habis

Sampai di supermarket ia melihat apa yg ia butuhkan saat ini karna ia sangat lapar

"Hm bli roti, susu bahan sayuran trus apa lagi ya"ucap nya melihat sekeliling lalu ia melihat susu kesukaannya tpi sayang sekali ia tidak bisa mengambil nya karna rak Susu lebih tinggi darinya

"Huh tinggi banget sih"ia terus menggapainya tapi tiba-tiba ada tangan besar yg mengambilnya dulu

"Klo gak bisa ngambil minta tolong dong"ucap seorang laki-laki yg tingginya sama dengan rexy dengan tersenyum tipis

"Eh"rena yg kaget pun akhirnya melihat siapa pelakunya

Laki-laki itu terkekeh disaat rena baru menyadarinya dengan melongo, dan itu yg membuat laki-laki itu gemas padanya

"Nih, kamu mau ambil inikan"

"I iya"

Rena gugup karna menerima susu kesukaannya diberikan kepada nya "makasih"ucap rena sambil tersenyum manis

Senyuman nya membuat laki-laki itu terpesona "manis"ucapnya tanpa sadar

"Hah"

Laki-laki itu tersadar "tidak apa"lalu menggaruk tengkuk yg tidak gatal, ia merasa malu dan gugup ditatap oleh gadis itu

"Makasih, saya duluan ya"baru beberapa langkah laki-laki itu menahan pergelangan tangannya

"Kenapa"

"Namaku Raja lalu Nama mu siapa? "tanya laki-laki itu gugup

Rena hanya tersenyum tipis "saya reina, saya permisi dulu dan terimakasih"lalu rena pergi tanpa menunggu jawaban dari laki-laki itu

'Huft untung alan gak disini'batin rena lega

Sedangkan laki-laki tadi masih diam ditempat dan memikirkan kejadian tadi "kau sangat sopan, mungkin suatu nanti kita akan bertemu kembali Reina"dengan tersenyum ia kembali memilih di supermarket tadi

◆◆◆

Sedangkan rexy tengah menjalankan motornya lalu membelah jalanan yg macet dengan kecepatan sedang, dan ia masih memikirkan ucapan dari gavin

"Dia mau balas dendam karna lo udah ngerebut rena darinya"ucap gavin sambil menunjuk rexy

"Sial sepupu laknat kembali lagi"umpat rexy didalam hatinya

Ia melihat sekitar tapi ada yg janggal ia segera menghentikan motornya dan melihat sekeliling lalu ia menengok kearah kiri tapi ada seseorang yg tersenyum iblis
Kepadanya dan itu yg membuat rexy membulatkan matanya

"We meet rexy alano again" gumam orang itu sambil tersenyum iblis

"Itukan Alex! "Ucap rexy gugup

Ia mengingat dimana ia selalu dibully olehnya karna cewek yg alex sukai menyukainya
Dan ia juga masih mengingat dimana ia selalu dimarahi olehnya

"Hay bertemu lagi rexy sepupuku tersayang"ucapnya dengan berlangkah maju dihadapan rexy

"Mau apa lo hah! "

Laki-laki itu hanya tersenyum iblis nya lalu berhadapan dengan rexy. Rexy yg melihat nya agak takut pun mulai membuka suara dengan nada kesal untuk menutupi ketakutan nya

"Mau lo apa sih hah! "Bentak rexy

Laki-laki itu tersenyum "mau gua? Mau gua lu MATI! "pekiknya

Mata rexy melotot sempurna dan kaget mendengarnya "emangnya punya dendam apa lo sama gue hah! "

'Enak banget lo ngomong gua mati'batin rexy marah

"Dendam heh? Sebenernya gua gak punya dendam sama lu tapi sama ABANG LU! "

Rexy kaget 'hah abang gua'batin nya kaget

"Emangnya abang gua punya dendam apa sama lu hah? Klo lu dendam sama abang gua? Ya keabang gue lah masa ke gua sih? "Rexy kesal dan binggung

"Ya gua juga punya dendam sama lu juga lah"ucapnya santai dengan kedua tangannya dikantong saku dan berjalan kearah rexy

◆◆◆

Maaf guys jika cerita ini banyak typo nya

Dan ada unsur kegajeannya

Tapi vote jangan sampai lupa!!!

My Boyfriend Is PsychopathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang