Love Puzzle

2

Keadaan kantin saat jam menunjukkan pukul 8.30 pagi terlihat sedikit damai dari jam makan siang. Tentu sangat berbeda situasinya, mengingat di pagi hari seperti ini banyak mahasiswa yang masih berada di dalam kelas, kecuali bagi mereka yang memang tidak ada mata kuliah pastilah kantin menjadi tempat mereka untuk bersantai atau mungkin mengerjakan tugas yang belum selesai. Seperti halnya Sehun, Chanyeol, dan Baekhyun saat ini. Mereka sedang sibuk dengan laptop nya masing-masing karena memang mereka ada tugas yang belum mereka selesaikan, jadilah mereka mengerjakannya disini, bersama karena mereka memang satu jurusan.

Jika Sehun, Chanyeol dan Baekhyun berada di jurusan yang sama, yakni jurusan Manajemen dan Bisnis, maka berbeda dengan Lay dan Kai. Lay di Seni dan budaya, sedangkan Kai di Hukum. Keluarga Sehun, Chanyeol dan Baekhyun memang keluarga yang berada yang menggantungkan hidup mereka dengan mata pencaharian pengusaha, maka mereka bertiga sangat di wajibkan bisa menjadi penerus perusahaan menggantikan ayah mereka kelak. Namun, berbeda hal dengan Lay dan Kai, orang tua Lay memang berdarah seni dan budaya, mata pencaharian merekapun berasal dari seni, maka tidak salah jika Lay mengikuti jejak mereka. Begitupula dengan Kai, ayah nya adalah seorang jaksa handal, kakak nya adalah pengacara, maka tidak salah jika Kai mengikuti jejak ayah dan kakaknya.

Mereka berlima sudah berteman sejak berada di bangku sekolah menengah atas maka wajar saja jika mereka sudah seperti saudara. Tentu, masing-masing dari mereka mengetahui bagaimana kehidupan masing-masing. Dan tentu mereka saling membantu jika salah satunya mengalami kesulitan. Karena memang sedekat itu pertemanan mereka.

"Kalian dari tadi disini?" Sapa Lay saat sudah menempati bangku di sebelah Baekhyun.

"Nde. Dosen tidak masuk dan kita hanya diberi tugas. Kau sudah kelar kelas?" Jawab dan tanya Chanyeol melirik Lay sekilas lalu kembali fokus.

"Nde aku sudah selesai. Di lanjut setelah 30 menit. Kai masih ada kelas?" Tanya Lay seraya mengeluarkan laptop dari tas nya.

"Ada. Dia full kelas hari ini, sempat pamit bahwa dia mungkin tidak bisa ikut bergabung bersama kita." Baekhyun menjawab setelah menutup laptop nya.

Lay mengangguk lalu mulai fokus dengan laptopnya. Baekhyun memperhatikan Sehun yang juga sedang membereskan laptopnya.

Baekhyun bertopang dagu, menatap Sehun. "Hun kau benar-benar serius akan mendekati Jessica?"

Pertanyaan Baekhyun membuat Sehun menghentikan aktivitas nya sejenak, lalu kembali sibuk, dia hanya mengangguk sekali. Baekhyun mendengus, tidak puas dengan jawaban Sehun.

"Kau bisa mundur sebelum semuanya terlanjur basah Hun." Baekhyun berucap lagi, kali ini lebih serius sehingga membuat fokus Lay dan Chanyeol beralih kepada Baekhyun dan Sehun.

"Wae? Kau ingin aku mundur dan membayar uang jajan kalian selama satu bulan?" Tanya Sehun malas.

Baekhyun menggeleng. "Kita bisa mengatur ulang hukuman yang setidaknya lebih manusiawi dan tidak membebankan dirimu. Tapi pikirkan jika kau berhasil membuat Jessica jatuh ke pelukanmu bahkan sampai mencintaimu, itu akan lebih menyulitkan mu Sehun-ah."

Sehun terdiam. Apa yang Baekhyun katakan tidak salah, justru sangat benar. Jika dirinya berhasil membuat Jessica mencintai nya besar juga kemungkinan dirinya akan melukai Jessica mengingat bagaimana rencana dirinya dan juga teman-teman nya.

"Tapi menurutku Sehun sudah terlanjur membuat harapan pada Jessica Baek, kau tidak lihat begitu berbinar nya Jessica saat menatap Sehun. Aku rasa perasaan itu akan tumbuh jika Sehun mau membuka perasaan nya terhadap Jessica." Tambah Chanyeol.

"Jadi maksudmu aku juga harus mempunyai perasaan yang sama padanya?" Tanya Sehun menatap Chanyeol.

"Itu hak mu Sehun-ah. Aku tidak bisa melarang jika dirimu tidak bisa mempunyai perasaan yang sama pada Jessica, namun resiko dari kekonyolan ini akan membuat dirimu besar kemungkinan memiliki perasaan yang sama dengan Jessica. Jika kau ingin berhenti, berhenti sekarang sebelum semakin jauh. Jika kau tidak ingin berhenti, kau harus siap dengan resiko apapun nantinya yang akan terjadi." Jawab Chanyeol yang membuat Sehun bungkam.