Shalihah, Sehungguhnya hidupmu di dunia ini semata-mata itu kau sedang berniaga dengan Allah swt, shalihah.
Jangan sedikitpun kau berniat hijrahmu untuk mendapatkan ikhwan-ikhwan ganteng ataupun hafiz ganteng itu. Mendapatkan suami yang hafiz, bukan hanya hias-hias dunia saja shalihah. kita pun harus mengimbanginya.
Luruskan shalihah, luruskan kembali niat mu berhijrah hanya karena Allah, untuk mendapatkan ridhaNya untuk mendapatkan syafa’aatnya untuk bekal kita nanti, ketika kita sudah siap untuk mengarungi brahtera rumah tangga, mengurus anak dan hal-hal lainya.
Shalihah, hidup itu tidak melulu masalah cinta. walaupun sudah jelas, cinta adalah fitrah yang Allah beri kepada Mahkluk ciptaanNya.Shalihah…..
jangan pernah lelah untuk mengunggu, jangan pernah mengeluh untuk menunggu dia.
Isilah dengan menunggu mu itu dengan hal-hal yang lebih bermanfaat, dengan ilmu , ilmu , ilmu dan ilmu yang sebanyak-banyaknya shalihah…Shalihah..
Sehungguhnya kita adalah calon ummi, Jika kau sangat terburu-buru, sudah siapkah kau untuk mempersiapkan itu shalihah? Maka dari itu, luruskan kembali niatmu, shalihah..
Apa kau sudah siap dengan ilmu parenting? ilmu mendidik Anak? Mengajarkan Ilmu Tauhid sejak dini dengan bahasa yang ringan untuk dikemas dan di terima dengan anak-anak mu kelak? Apa kau sudah siap shalihah?
Jika saat ini yang kau hadiri hanyalah kajian pra-nikah terus-menerus, tanpa kau mempelajari kajian akidah, akhlak, fiqih wanita, fiqih keluarga , ilmu tauhid,dan sebagainya?
Tidakah kau tahu shalihah? Kita adalah madrasah utama untuk anak-anak kita kelak, kita adalah contoh utama untuk mereka, sudah siapkah kita menahan untuk tidak berkata kasar ? sudah siapkah kita menahan diri untuk tidak kasar?
Ana mohon shalihah, luruskan kembali niatmu …
Shalihah …
Kita Adalah Calon Istri, istri yang tugasnya melayani suami dengan sepenuh hati, dengan kasih sayang, lemah lembut dan penuh dengan cinta.
sudah siapkah shalihah?
Ingat shalihah, menikah tidak melulu karena pasangan halal dan pacran halal dan mampu berdua-duaan dengan mahram.
Menikah itu tujuan nya membangun baiti jannah bersama, bagaimana kita bisa satu visi misi, mendidik anak dengan didikan yang melek teknologi tetapi tetap mengedepankan ilmu tauhid.
Selain itu, shalihah… sudah kah kau siap melayani suami mu sepulang dia kerja?
Menyambut dia di depan pintu setiap hari? membawanya ke ruang tamu, mengambilkan minum untuknya, mendengarkan keluh kesah dia selama di tempat kerja? menyiapkan air panas? membuat dia terasa nyaman di sebelah mu? menyiapkan makan malam untuk nya?
sudahkah kau siap shalihah? bagun di sepertiga malam untuk meluruskan visi misi mu? agar bisa Qiamull bareng suami layaknya rasullulah SAW dan ibunda aisyah RA ? Itukan yang kau mau?
Ketika subuh akan menyapa, kita sudah siap rapih, mandi berpakaian wangi. lalu membangunkan suami kita untuk shalat subuh berjama’ah? Lalu kau bergegas kedapur untuk menyiapkan sarapan untuk kalian berdua, memasak air hangat untuk dia mandi, bekal untuk suami mu di kantor. Jika sudah memiliki anak? kau harus bangun lebih pagi lagi dan menyiapkan anak ke sekolah.
Shalihah, Apa kau sudah siap dengan semua itu?
jika belum, masih belum terlambat untuk kau latih di rumah, dengan melayani orangtua mu terlebih dahulu, kau latih dengan mengurus adik-adik mu dulu. dan tak lupa untuk kau cari ilmu sebanyak-banyak nya, karena jika kau sudah tahu ilmunya, kau akan merasa tenang.
Ingat ya teman² Berhijrah jangan karena laki² yg ganteng...
Hijrah lah Allah karena Allah yg mulia..Jgan lupa vote and komen☺