MAKE LOVE WITH VAMPIRE[✔️]

Pertanyaan

Setelah kejadian mengenakkan tadi pagi, kini aku menjadi canggung walau hanya untuk bicara pada taehyung. sebab, semakin kesini aku semakin bingung dengan semua kondisi yang menimpaku

Kenapa jungkook dan taehyung terlihat seperti sebangsa namun berseteru?

setiap kali taehyung datang, jungkook selalu menghilang. begitupun sebaliknya

Semenjak kedatangan taehyung kemarin malam, jungkook juga menghilang disaat sebelum taehyung datang

Semua terlihat seperti mereka sudah mengetahui kapan salah satu dari mereka akan menghampiriku, sehingga yang satulagi dapat mempersiapkan diri untuk bersembunyi

Aku tidak pernah berpikir akan berada pada posisi seperti ini, tetapi aku juga menikmatinya

Memang sebaiknya aku tetap bungkam jika tidak ingin kehilangan taehyung untuk saat ini-naurah

"Kenapa diam saja?" taehyung duduk disebelahku yang tengah berbaring diatas ranjang, aku langsung terkesiap

Terkekeh kecil "ada apa? kau takud aku akan menyentuhmu lagi?" tertawa "jangan takud, tadi aku hanya sedikit hilaf, tapi untungnya semua terkendali"

"Aku tidak takud, aku hanya ingin kau ingat bahwa aku sedang hamil"

Perlahan tangan taehyung menghelus rambutku, menyembunyikan rambutku yang sedikit berantakan kebalik telinga

"Apa kau sangat mencintai bayi itu?"

"Apa maksudmu? aku adalah ibu dari jabang bayi ini. tentu saja aku mencintainya"

"Lalu ayah dari anak itu? apakah kau juga mencintainya?"

Leherku tercekat hingga tak bisa berkata kata "ma-maksudmu?"

"Kau jelas tahu kau tidak sedang mengandung bayi manusia biasa. seperti yang kau pikirkan sejak awal bahwa kami adalah monster, maka setengah dari jiwa bayi itu adalah monster"

"Ini adalah hasil dari perbuatanku sendiri, bagaimanapun akujuga menikmatinya jadi aku akan menerima anak ini juga" menghelus perutku

Terkekeh kecil
"Kau terlihat sangat menikmati waktu yang kau jalani bersamanya, lebih dari saat kau bersamaku"

Aku langsung memangkup wajah taehyung "tidak begitu, aku lebih menyukaimu"

"Tapi anak itu buktinya. kau sampai memiliki benih didalam rahimmu yang kau ciptakan bersama jungkook"

Aku menatap kedua bola mata taehyung secara bergantian, lalu kuberi kecupan manis di bibirnya

"Jangan katakan apapun lagi tentang dirinya, sekarang hanya ada kau"

"Tapi naurah, kau tahu bahwa mempertahankan bayi itu didalam perutmu tidaklah mudah. kau akan mengalami sakit yang teramat sangat melebihi wanita hamil pada umumnya, karena—"

"Karena yang kukandung adalah bayi monster?—aku sudah pikirkan semuanya sayang, aku akan tetap melahirkan anak tak berdosa ini apapun resikonya"

"Tapi kau terlalu lemah naurah, aku tidak ingin kehilanganmu" menghelus pipiku

"Aku akan baik baik saja selama kau bersamaku" tersenyum

Dua bulan kemudian

Aku berdiri didepan cermin sambil memperhatikan perutku yang sedikit membuncit