Happy Reading📖
Jakarta, Indonesia.
Pembimbing mengarahkan lili dan serina menuju meja tempat mereka harus magang.
"Ini meja kalian...semoga betah dan bisa beradaptasi dengan baik di perusahaan ini dan saya harap kalian bisa saling bekerja sama"
"Baiklah mrs.cintya terima kasih telah repot-repot mengantarkan kami heheh..."
"Sama-sama ,kan sudah menjadi tugas saya!! Sebentar lagi akan saya beritahu apa yang akan kalian kerjakan...untuk sementara kalian bisa bersantai. Kalau begitu saya permisi semangat hari pertama magang kalian"
Terlihat mrs.cintya meninggalkan mereka berdiam ditempat.
"Yah tuhan beruntung banget aku bisa magang disini... aku masih tidak percaya bisa menginjakan kaki di leuis corp. jadi tidak sabar pamer ke teman-teman ku hehe... kaupun sama seperti ku kan lili??" Decak serina sambil memandang ke arah interior perusahaan.
"Tidak aku justru tidak sabar kira-kira apa tugas pertama kita.." jawab lili masih melihat-lihat tata letak meja nya.
"Tak asik sekali sihh justru kita ini butuh bersantai sejenak menikmati tempat bak surga yang nyaman ini sebelum mengerjakan tugas pertama kita!" Seru serina
"Terserah lah..." jawab lili pasrah
"Khmm... kalian mahasiswa magang kan??" Tanya seseorang mengalihkan perhatian serina dan lili.
"Iyha bapak siapa??" Tanya serina spontan
"Mari ikut saya keruang mrs.cintya! Beliau yang akan membimbing kalian." Ajak pria yang sudah di pastikan salah satu pegawai di perusahaan ini.
Mereka beranjak dari duduknya dan menuju keruang mrs.cintya bersama pria yang akan mengantar.
Setelah sampai diruang mrs.cintya mereka di jelaskan apa yang akan mereka kerjakan seharian ini sebagai awal magang.
Hari sudah siang yang menunjukan waktu istirahat para pegawai dan pekerja lainnya.
Serina dan lili keluar ruangan mrs.cintya tepat waktu jam istirahat.
"Lili ayo kita cari cafetaria terdekat rasanya daritadi perutku berontak meminta untuk diisi..." ajak serina yang memegang perutnya
"Kau saja aku akan langsung menuju meja dan mengerjakan tugas tadi." Tolak lili sambil memeriksa berkas yang di pegangnya.
"Yahh aku tidak mau sendirian lah kan kita juga masih baru....ayolahh ini jam makan siang kamu juga pasti lapar kan?? Nanti kita bisa mengerjakan dokumen itu sama-sama" bujuk serina sambil memasang wajah melas.
"Baiklah akan kutemani kamu makan, tapi kita ke meja dulu yah...aku letakan dokumen ini dulu" ucap lili
"Yasudah cepatlah aku tunggu di lobby saja perutku sudah tidak bisa di ajak kompromi nihh" sungut serina memelas
Lili meninggalkan serina ditempat tanpa menjawab perkataan sebelumnya.
Setelah meletakan dokumen di meja...lili berjalan menuju lobby tapi sebelum itu ia merasa ingin buang hajat dan dirasa sebentar untuk ke kamar mandi.
Berhubung letak ruangan mereka lantai 3 dan lobby dilantai 1 lili tergopoh- gopoh karena merasa tidak enak membiarkan serina menunggu terlalu lama.
Tapi saat keluar dari lift sekelebatan lili melihat seseorang yang tidak asing yang akan masuk di lift sebelah.
Lili terus memandang ke arah pria yang tak begitu asing itu, dan mencoba mengingat-ingat siapa yang mirip dengan lelaki itu yahh.... dia tidak begitu melihat jelas pria itu karena posisinya hanya melihat wajahnya dari samping.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVIL BOSSY MR.CEO
Romance"Tuan katakan padaku apa sandi apartemen tuan?". Tanyaku terhadap pria setengah mabuk di hadapanku. "Mau apa kau tahu huh? Jalang berkelas saja tak kuperbolehkan masuk ke dalam, apalagi kau yang hanya seorang pelayan bodoh!". Jawab tuan itu setengah...
