Jantung berdegup dengan kencang, itulah yang dirasakan oleh gadis cantik berambut panjang, tentu saja Amanda Disa Ginansa.
Melewati gerbang sekolah yang terpampang kokoh bertuliskan SMA Jaya Bandung. Disa merasa sangat gugup karena pertama kalinya dia bersekolah ditempat barunya, Disa sejak SMP kelas 2 sudah di Jakarta tapi karena ada pekerjaan ayahnya yang harus dikerjakan di Bandung, jadi Disa dan sekeluarga harus pindah ke Bandung dan tentu sekolahnya harus pindah lagi.
Karena gugup Disa berjalan tergesa gesa dan kakinya menginjak salah satu tali sepatunya sendiri dan Disa tersungkur ke atas aspal.
"Auhhh!!" ringis Disa dalam posisis telungkup.
Gadis berambut panjang itu menatap dan segera membersihkan kedua telapak tangannya yang kini memerah dengan beberapa butir pasir yang menempel.
Tiba-tiba saja Disa mendapati cowok yang berdiri tepat didepannya, dan segera cowok itu membantu Disa untuk berdiri dengan mengulurkan tangan kananya untuk meraih tangan Disa agar membuat Disa kembali berdiri, Disa pun segera mencoba berdiri dengan meraih tangan cowok itu.
"Hati-hati kalau jalan!" Ucapnya dengan nada suaranya yang berat itu seraya berjalan meninggalkan Disa sendirian.
"Eh!MAKASIH yaaa!!"teriak Disa.
"Astaga jam 7 udah masuk nih, ya ampun Disa Disa" gumam Disa tidak jelass.Disa langsung berlari untuk menuju kelas barunya itu, melewati tangga dan kelas IPS yang bersebelahan tepat dengan kelas IPA yaitu kelas barunya Disa.
"Uhh,,untung belum masuk"gumam Disa dalam batin.
"Permisi!kamu Amanda Disa Ginansa?"tanya seorang perempuan seumuran 40 an tahun.
"Ehh!Iya bu"jawab Disa terkejut dan sedikit memberikan senyuman manisnya itu.
"Ya udah ayok masuk sama ibu ke kelas,, oh iya nama ibu,Bu Tina"
"Owhh iya buu"jawab Disa seraya berjalan memasuki kelas.
Suara bisik kelas pun langsung hening seketika Disa dan Bu Tina memasuki kelas.
"Selamat pagi semua!!"sapa bu Tina
"Selamat pagi buuu!!"ucap kompak se isi kelas.
"Iyahh,,hari ini kita kedatangan teman baru,manis dan cantik"ucap bu Tina meledek.
"Ciaaa"seru se isi kelas tidak jelas
"Iya iya kita berikan waktu buat teman baru kalian memperkenalkan dirinya didepan kalian semua, ayo Disa kenalin diri kamu ke teman baru mu" ucap Bu Tina.
" I-iya bu"ucap Disa gugup, seraya maju untuk memeperkenalkan dirinya.
"Hayy!!"sapa Disa tersenyum kecil.
"Haii!!"balas se-isi kelas.
"Perkenalkan nama saya Amanda Disa Ginansa,saya asli dari Bandung tapi sejak umur 14 tahun saya harus pindah ke Jakarta dan sekarang pindah lagi ke Bandung karena pekerjaan ayah yang harus diselesaikan di sini, sekarang saya tinggal di jl.Banten,, aku harap kalian semua mau terima aku jadi teman baru kalian. Terimakasih"ucap Disa tersenyum.
"Iyaa,,sama-sama" balas kompak satu kelas.
"Ya udah Disa, sekarang kamu bisa duduk sama Devan yang dibangku urut ke dua dari depan yah" ucap Bu Tina ramah.
"Iya bu, trimakasih".
Disa pun segera berjalan dan duduk dibangku nya. Tanpa sungkan Disa menyapa teman baru nya yang sebnagku dengan Disa.
"Hai"
"Iya"ucap nya cuek tanpa menoleh
"Eemm kenalin aku Disa"
"Udah tau"
"Oh iya hhe,,maaf"ucap Disa merasa malu dan tertawa kecil,
"Terus nama kamu siapa?"lanjut Disa berbicara.
"Devan"
"Owhh"
"Ya sudah anak- anak kita lanjut dengan pelajaran yah,, sekarang kalian buka buku hal.53" ucap bu Tina.
"Iya buu"balas kompak satu kelas.
♡♡♡
Hai guys!!Eemm semoga ceritanya bikin berkesan
Untuk melancarkan cerita ini aku berharap supaya kalian mau kasih vomment ke cerita aku, OK!By:desiries_749
Jangan lupa ya guys
KAMU SEDANG MEMBACA
Devan
Teen FictionAmanda Disa Ginansa gadis periang yang memang benar benar harus di pertemukan oleh sang ketos dingin dan tengil. Disa tak pernah berharap akan kedatangannya, namun Tuhan lebih menyukai alur jalannya tersendiri. Kalau kepo:) baca aja cerita nya yaa...