Event : Alice in Demonland

2.5K 272 59
                                    

Ruru membuat ini karena cerita dari eventnya menarik untuk di translate.

Selamat membaca.

****

Hari itu, Kau meminta Solomon untuk mengajarimu beberapa pelajaran yang berada di RAD.

Solomon:"...ya, sepertinya kau menjawab semua pertanyaan dengan benar. Kau belajar dengan cepat, huh? Tidak sia-sia aku mengajarimu."

Solomon: " Nyatanya kau datang padaku, menanyakan tips bagaimana belajar dengan efektif--yah, ku akui kurikulum disini sangat berbeda dengan dunia manusia."

Solomon: "Aku harap sebagian iblis pemalas disini dapat mendengar apa yang ku katakan padamu."

"Apa kau berbicara tentang Asmo?"

Solomon: "Dia hanya menaruh perhatian pada satu hal: imagenya sendiri."

Terdengar deringan telepon dari Handphone Solomon.

Solomon: "Oh... Maaf, ada yang menelepon. Aku akan mengangkatnya, pergilah untuk istirahat."

Setelah berkata seperti itu, Solomon pun keluar dari kamarmu.

Tak lama, sebuah langkah kaki berlari mendekat.

"Astaga astaga astaga! Tidak ada waktu lagi!"

"Aku benar-benar akan terlambat! Astaga!"

Seseorang membanting pintu kamarmu.

'Siapa itu?'

Kau menoleh dan mendapati Mammon dengan wajah paniknya berdiri di depan pintumu.

Mammon: "D'AH Salah ruangan! Ugh! Aku tidak ada waktu untuk ini! Tidak ada! Aku akan telat!!"

'Ada apa dengannya?' batinmu menatap kepergian pria itu setelah ia membanting pintumu lagi.

"Mungkin, aku harus mengikutinya."

👣👣👣

Kau mengendap-endap mengikuti Mammon, tapi nihil. Langkah pria itu sangat cepat sampai-sampai kau berhenti di dapur House of Lamentation.

Disana, kau bertemu dengan Luke dan Simeon yang sepertinya sedang melakukan sesuatu.

Luke: " Lihat, itu [Name]."

Simeon: "Hallo, seperti yang kamu lihat,  Luke dan aku memutuskan untuk mampir kesini. "

"Apa kalian melihat Mammon?"

Simeon: "Mammon? Ya, dia tadi berlari menyusuri lorong. "

Luke: " dia terus saja melihat jamnya, seperti sedang terburu-buru karena sesuatu. "

Simeon: "btw, seperti yang kau lihat, kami meminjam dapur saat ini. Kami membuat kue dan untungnya, ini baru saja keluar dari oven."

Luke: " Kau tau, Simeon membuat kue yang sangat enak!"

Kata "makan aku" tertulis di setiap kue...

"Hmmm, kue-kue ini terlihat mencurigakan..."

Luke: " kau tidak perlu khawatir. Simeon adalah Malaikat, kau tau? Apa yang mungkin lebih aman untuk di makan dari sesuatu yang di siapkan malaikat?"

Simeon: " maksudmu, kue ku tidak aman untuk di makan begitu? "

'Baiklah... Akan aku lakukan.'

"Jika kau benar-benar bersikeras baiklah..."

Kau mengambil kue itu dan memakannya.

Luke: " Jadi,bagaimana? Enak kan?"

Obey Me (Chatroom + Fanfiction + X Chara)[Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang