『1』

7.7K 579 48
                                    

PLAK!!


"Papa kecewa sama kamu, mau jadi apa kamu kalo gini aja kelakuannya?! Jadi gelandangan?!"

Hyunjin memegangi pipi kanannya yang terasa perih akibat tamparan ayahnya tadi. Mengambil foto yang tadi dilempar oleh ayahnya, Hyunjin tersenyum, ternyata itu adalah foto foto dirinya yang sedang minum minum di club bersama dengan wanita wanita berpakaian kurang bahan.

"Yah ketahuan deh, sorry ya gue lagi butuh hiburan soalnya pas itu. Jadi sekali sekali gak apa kan pa?"

Dan hyunjin kembali mendapat tamparan, kali ini di pipi kirinya. Tapi bukannya merasa sakit, hyunjin malah ingin tertawa. Sepertinya ia sudah mulai gila hanya karena di tampar oleh ayahnya

"Sekali sekali kamu bilang? Kamu kira papa bodoh? Kamu kira papa gak tahu kalo kamu tiap hari kesana minum minum dan main sama cewek murahan itu!"

"Hyunjin kamu udah keterlaluan! Uang yang kamu gunain itu adalah uang perusahaan hyunjin! Dan kamu dengan seenaknya pake uang itu buat foya foya dan main club? Gak punya otak ya kamu?!"

"papa kecewa, harusnya dari awal papa tahu kalo di otak kamu itu cuma ada uang uang dan uang aja"

Hyunjin memutar matanya malas "Udah? Udah selesai bacotnya? Kalo gitu gue pergi"

"Mau kemana lagi kamu? Heh hyunjin balik! Dasar anak kurang ajar!!"

Mengambil kunci mobilnya, hyunjin pergi dari sana tanpa memperdulikan teriakan ayahnya yang menyuruhnya untuk kembali.

"Cih dasar tua bangka, gak tahu artinya seneng seneng. Padahal gue pake uangnya juga dikit doang, gitu aja sampe marah marah"

"Males banget gue jadinya di rumah. Kayaknya club enak nih, sekalian juga gue main main sama jalang disana"

Sambil mengendarai mobilnya, hyunjin mengambil handphonenya dan menekan kontak seseorang. Perlu menunggu beberapa saat sampai teleponnya itu tersambung dengan seseorang.

Belum saja ia berbicara, sebuah cahaya menyilaukan entah darimana membuat hyunjin kehilangan kesadarannya saat itu juga.

"Kau sudah terlalu banyak membuat dosa hyunjin, dan inilah saatnya bagimu untuk mendapat hukuman"

Ucap seseorang sambil membawa tubuh hyunjin pergi

🌌🌌🌌

Seungmin berjalan sendirian, pemuda manis itu baru saja sehabis dari minimarket untuk membeli stok camilan untuk beberapa hari kedepan.

Sambil meminum susu pisangnya, seungmin melihat lihat jalan di sekitar rumahnya yang sudah sepi. Memang wajar saja sepi, ini sudah malam, dan orang orang lebih memilih untuk diam di dalam rumah. apalagi sekarang cuacanya sangat dingin.

"Yah habis" gumam seungmin sedih, padahal tadi rasanya masih banyak.

Seungmin lalu mencari tempat sampah terdekat dan membuang bekasnya

Menggosok gosokan kedua tangannya, seungmin berjalan cepat menuju rumahnya. Malam ini benar benar dingin, membuatnya ingin cepat cepat sampai di rumah dan menghangatkan tubuhnya di dalam selimut tebalnya

Sesampainya di depan rumah, seungmin segera mencari kunci di kantong hoodienya saat matanya tanpa sengaja melihat sesuatu yang mencurigakan di depan pintu rumahnya

"Itu apa? Jangan jangan bom?"

"Tapi, buat apa coba orang ngirim bom kesini?"

Asik bergelut dengan pikirannya, seungmin akhirnya memutuskan untuk mendekati benda atau lebih tepatnya keranjang yang tertutupi sebuah selimut kecil berwarna baby blue.

Dengan hati hati, seungmin mengambil ujung selimut itu. Takut jika ternyata benda itu benar benar bom seperti perkiraannya tadi.

Jari seungmin sudah bersiap untuk menarik, saat selimut itu tiba tiba bergerak. seungmin langsung mengurungkan niatnya, dia takut.

"Ih gerak gerak, takuut"

Melihat ke kiri dan ke kanan, seungmin berharap ada tetangganya atau siapapun itu yang bisa menolongnya. Tapi sayang, malam ini benar benar sepi, tak ada tanda tanda tetangganya atau siapapun itu yang akan menolongnya.

Pasrah, seungmin kembali mencoba mengumpulkan keberaniannya. Dia kembali memegang ujung selimut itu dengan gemetar karena benda yang ada di dalam keranjang kembali bergerak gerak.

Dengan cepat seungmin membuka selimut itu sambil tangannya menutup kedua matanya. Tapi rasa penasaran seungmin mengalahkan rasa takutnya, mengintip dari sela sela jarinya seungmin melihat sesuatu yang sejak tadi bergerak gerak itu.

Dan betapa terkejutnya seungmin ketika dia melihat jika yang ada di dalam keranjang itu adalah

"Bayi?!!"






🌌🌌🌌


Hai aku kembali lagi, dengan cerita baby jinnie yang gak ada habis habisnya ini dengan bagian part yang udah di revisi. Untuk sekedar informasi, gak semua chapter aku revisi, hanya beberapa aja demi kenyamanan bersama :)

Selamat membaca baby jinnie kembali semuanya

ʙᴀʙʏ ᴊɪɴɴɪᴇ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang