New Life

3.3K 160 28
                                    

Sora menyeka keringat yang sudah membanjiri keningnya sejak tadi, kemudian kembali menggunakan sarung tangan untuk membuat kimchi, tangannya melumuri sayuran dengan bumbu yang dibuat oleh ibu Yoongi.

Saat ini Sora sedang menginap di Daegu demi membantu sang mertua menyiapkan makanan untuk menyambut keluarga dari calon kakak iparnya, hal ini dilakukan untuk mendekatkan kedua pihak keluarga. Sewaktu Sora akan menikah dengan Yoongi, keluarga Sora juga diundang makan ke Daegu untuk saling mendekatkan hubungan kedua keluarga.

Keluarga Sora akan sampai besok sore di Daegu, itupun dengan sedikit "memaksa" karena Kang Dae tidak ingin ke Korea. Selanjutnya Yoongi yang akan menjemput di Bandara.

Sudah hampir satu jam Sora bergelut dengan sayuran yang disukainya itu, dia berusaha sebaik mungkin melumuri bumbu agar merata, mata mertua sudah memperhatikannya sejak tadi.

"Kau harus melumurinya seperti ini, jika menggumpal seperti itu bumbunya tidak akan meresap secara rata." Ucap sang mertua yang mengoreksi cara kerja Sora.

Benarkan.

"Wajahmu cantik, tapi kenapa kau tidak pandai membuat kimchi?" Lanjutnya memprotes wajah Sora.

"Tidak ada hubungannya antara kimchi dan wajah Eomma." Sora tertawa menanggapi celetukan mertua.

"Tentu saja ada. Jika kau cantik kau bisa membuat kimchi." Balasnya sembari mengangkat telunjuk.

"Kenapa alasannya tidak jelas seperti itu?" Sora menebak mereka akan berdebat setelah ini.

"Tentu saja jelas, aku akan memberitahu kau alasannya. Zaman dahulu, ada kerajaan di Daegu yang mempunyai tiga orang pangeran yang sedang mencari istri--"

"Kenapa banyak sekali? Dimana-mana setiap kerajaan hanya memiliki satu pangeran." Sora memotong omongan mertua.

"Kenapa kau memotong pembicaraanku?" Ucap nyonya Min kesal, tangannya mengetuk wadah kimchi yang ada didepannya.

"Ah, iya maaf mertua."

"Kenapa kau memanggilku mertua!?"

"Memang mertua 'kan?"

"Kau memang menantu kurang ajar."

Sora ingin membalas perkataan mertuanya tapi dihentikan oleh anak sulungnya, sedangkan sang anak sudah berdiri sejak tadi didekat dapur.

"Kalian tidak terlihat seperti menantu dan mertua." Ucap kakak ipar memotong perdebatan keduanya.

Sora dan ibu Yoongi menoleh bersamaan melihat siapa pelaku yang tiba-tiba ikut dalam perdebatan mereka, saat tahu siapa pelakunya sang ibu langsung memasang tatapan tajam.

"Lebih baik kau angkat buah-buahan itu masukkan kedalam kulkas, buatlah dirimu bermanfaat walaupun sedikit."

Anak sulung dari keluarga Min itu segera menggerakkan tubuhnya seperti yang diperintahkan ibunya, rasa kesal dia telan bulat-bulat karena memang sudah paham dengan watak sang ibu, dan sialnya sifat itu juga menurun pada sang adik.

"Bisakah Eomma melanjutkan cerita yang tadi?"

"Tentu saja!"

Setelah itu keduanya saling tertawa, mereka sudah paham dengan karakter masing-masing. Ini semua adalah permintaan mertua Sora, mertua perempuannya itu tidak suka saat Sora berbicara terlalu sopan padanya, karena dia tidak mempunyai anak perempuan ibu Yoongi ingin Sora dekat dengannya. Ibu Yoongi suka dengan segala sesuatu yang ada didiri Sora, itu sebabnya ibu Yoongi ingin dia dianggap sebagai teman juga ibu bagi Sora.

Sora awalnya sedikit canggung karena dia takut akan kelewatan, kembali ibu Yoongi meyakinkan dia tidak masalah selagi dalam hal yang wajar, biar bagaimanapun nyonya Min adalah seorang ibu.

Min's Love ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang