Cristal Hurt (Kasuo X Shi) [BL]

Karena Li luo

dua hari setelah kejadian menyakitkan itu. Shi masih saja mengurung diri dalam kamarnya, sedangkan Ka Suo sibuk mengurus pemerintahan negeri es. ratu duyung yang mempunyai urusan pun terpaksa meninggalkan Shi. kini beruntung ada Li Luo yang menghibur bersama Chao ya

kedua gadis itu selalu membawa ramuan pemulihan dan mengajak Shi berbincang, mereka tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi, mereka penasaran setengah mati tapi mau bagaimana? Shi seperti orang trauma, bagai tak bernyawa.

mereka cuma bisa menunggu karena akan lebih baik jika Shi sendiri yang bercerita masalahnya.

❄

❄

satu minggu kemudian

❄

❄

hari ini bersalju, udaranya cukup dingin tetapi saat-saat inilah anak-anak negri es senang bermain. mereka akan berlarian dan tertawa bebas

"ahahahaha" itu suara Shi yang bermain bersama beberapa anak kecil di hutan, tak jauh dari mereka ada Li Luo yang duduk di ayunan bersama Chao Ya.

"dia terlihat lebih baik sekarang" komentar Chao ya

"iya, untungnya Shi bisa kembali seperti biasa" Li luo tersenyum mendengar tawa lepas A-shi

"omong-omong, bagaimana perkembangan hubunganmu dengan KaSuo?"

"lumayan baik, hanya saja duyung Lan sering mengganggu kami, dan juga... setelah A-shi berubah kemarin, KaSuo semakin sulit ditemui, ratu duyung saja pulang tanpa berpamitan karena tidak bisa menemukan KaSuo"

❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄

disaat yang sama, di bukit ujung kota es, terlihat sosok pria negeri api sedang bicara dengan duyung Lan, rupanya ia adalah raja negri api. mereka tak sengaja bertemu saat Lan Shang mencari bunga

"kenapa aku mau bekerja sama dengan suku api? aku tidak mau menghianati Ka Suo"

"kudengar kau sangat menyukainya, tapi dia justru menyukai manusia penjaga bumi, Li Luo. bukankah jika kita bekerjasama, kita akan sama-sama untung. negri es jatuh ke tanganku dan KaSuo jadi milikmu, milikmu seorang" pria merah itu membuat Lan Shang terdiam

gadis itu agaknya mulai terprovokasi kalimat-kalimat yang dipakai, membuat jiwa egoisnya melambung tinggi. wanita cantik itu pun hanya sanggup tersenyum dan keduanya membahas sesuatu dengan serius

❄

❄

❄

hari sudah senja ketika Chao ya, Li luo dan shi pulang ke Paviliun sayap barat.

ketiganya langsung membersihkan diri dan beristirahat setelah seharian berada di hutan. terutama Shi yang sangat letih karena bermain dengan anak-anak, tapi ia rasa itu sepadan dengan perasaannya yang menjadi plong dan lega, dirinya sudah tenang sekarang

BRUG BRUG BRUG

derap kaki mengudara sepanjang selasar menuju kediaman milik selir dan pangeran. Shi jelas mendengarnya. tapi tak terbesit jika prajurit-prajurit tersebut akan menerobos kamarnya.