5

22 3 0
                                    

"shei!!"teriak dinda memanggil sheila yang baru saja ingin menginjakan kaki ke kelas.sheila yang terkejut pun tak sengaja mengeluarkan kata-kata latahnya.

"ehh ayam-ayam! ihh! apa sih din,jangan ngejutin gitu.kalo aku jantungan gimana?!"ujar sheila ngegas tapi itu tak digubris oleh dinda,ia menetralkan jantungnya dulu sebentar,nafas dinda terengah-engah setelah berlari dari lapangan ke kelas untuk mencari agatha.dan dia beruntung agatha baru saja ingin memasuki kelasnya.

"aahh ituh! si-si kaknata tadi bertengkar dilapangan!!buru sini ikut!lu harus kesana!kak nata kayak orang kesetanan disana,dia bilang panggil sheila suruh samperin dia.kalo gak dia bakal bener-bener ngerusak sekolah! cepet ta! lo harus kesana!"seru dinda khawatir, tadinya dinda sedang menonton kakak-kakak tampan yang sedang bermain basket untuk cuci mata.tapi tiba-tiba nata datang lalu memukul satya-salah satu kakak kelas tampan yang sedang bermain basket disana- semua siswi-siswi menjerit ketakutan.dengan segera reyka dan rizky ingin menghentikan nata,namun mereka kalah kuat.kekuatan nata 11 12 dengan orang yang kesetanan.lalu secara tiba tiba reyka memandang dinda.

"panggil sheila kesini kalo gak mau ni sekolah hancur karna nata!!"begitulah gertakan dari reyka yang mampu membuat dinda ketakutan dan segera berlari mencari sheila.

Sheila hanya memutar bola matanya malas,sungguh apa yang sebenarnya difikirkan oleh nata?membuat sheila repot saja.sheila tak memperdulikan dinda dan hendak memasuki kelasnya,namun tangannya di cegat oleh rizky-kakak dinda sekaligus sahabat nata-.sheila memandang bingung kearah rizky.dia dan rizky memang sedikit akrab karna sheila sering datang kerumah dinda.

"kenapa kak?"

"lo harus kesana gue sama reyka bener bener gak bisa buat nata berhenti,cuman lo yang bisa.gue mohon benget sama lo"mohon rizky,sheila yang kasihan kepada rizky hanya mengangguk pasrah.dia melakukan ini demi rizky dan teman-teman sekolahnya,bukan untuk nata,ingat itu!

rizky menceritakan segalanya,ternyata satya telah menjelek-jelekan nata dari belakang.padahal baru kemarin satya dan nata bermain basket bersama.menurut sheila,disini satya yang bersalah karna memiliki 2 muka tapi salah nata juga karena  seenaknya main pukul  pukul.satya jika di depan nata ia pura-pura baik,dan dibelakang ia menjelek-jelekan nata.dari sini sheila dapat melihat sikap nata,sepertinya nata ini tidak suka dibohongi,dikhianati,dan emosian.

setelah sampai disana,ia hanya memandang nata yang memungginya.

"gimana?udah selesai berantemnya?mana tadi yang katanya pengen ngehancurin sekolah?"ucap sheila dingin,sungguh dia malas berurusan dengan nata.dan entah mengapa ia lancar mengucapkan kata-kata itu pada nata yang notabenya baru ia temui kemarin,mungkin faktor benci.

"hehehe untung lo kesini,kalau gak udah gue hancurin ni sekolah"ucap nata dengan tampang polosnya dan tersenyum.sikap nata membuat tanda tanya besar di dalam kepala siswa-siswi yang menyaksikan betapa marahnya nata tadi,tapi lihat lah sekarang dia dengan mudah tersenyum pada sheila?astaga..ada apa ini.

"apasih kak?kayak anak kecil tau gak?mau ngehancurin sekolah karna mau aku dateng ketemu kakak?jangan bersikap kekanan gini kak,aku gak suka"ujar sheila dingin dengan jantung berdebar kencang.jujur ia benci dengan orang yang kekanakan.padahal ia sendiri juga  kekanakan entah mengapa jantungnya berdebar kencang melihat senyuman manis dari nata.hus! jangan sampai ia menyukai nata.

Sheila menatap nata dingin lalu berbalik hendak meninggalkannya,tapi di urungkan oleh nata yang memeluk sheila dari belangkang.sungguh sheila tak menyukai saat seperti ini,ia tak menyukai saat jantungnya berdetak kencang tanpa alasan yang jelas.tak mungkin ia menyukai nata bukan?

TBC

My NataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang