Two

5 0 0
                                    

bel pulang sudah berbunyi dri tadi, pun org yg berdiri didepan mobilny juga sudah menunggu dari tdi. Ia RAKA PRASETYA murid kelas 11, ia juga merupakan Ketua Osis di sekolah tempat ia belajar. Berpawakan tinggi, mempunyai paras menawan yg mampu memikat perhatian kaum hawa. Mata almondny terlihat pas dengan warna mata coklat yg dimilikinya, hidung bangir serta bibir merah ditambah kulit putih bersih menjadikan ia idaman kaum hawa. "mana sih anak itu", gerutu raka. Bagaimana tidak sudah 15 menit ia menunggu tpi yg dinanti tak kunjung menunjukkan batang hidungnya. "apa dia udh pulang y?", karena lelah ia memutuskan untuk pulang. Saat hendak menaiki mobilnya manik matanya melihat sosok yg ditunggnya selama 15 menit ini, 'akhirnya' pikirnya. "Dek!!", teriak raka sambil berjalan menuju org yg ia panggil dek itu. org itupun menoleh dan memberi senyum manisnya.

"gua tunggu dri tadi akhirnya keluar juga", ujar raka setelah sampai dihadapan org itu. Yg diajak berbicara pun menjawab, "ahh maaf y kak tdi ada urusan di perpus hehe", jawab org itu. "ohh gpp. tunggu sini bentar y", ujar raka sembari berlari menuju mobilny yg terparkir tak jauh dri sana. Setelah mengambil barang yg ada dimobilnya raka lantas kembali ke org yg ia suruh tunggu itu, "nih buat elu", ujarnya sembari memberikan seragam putih baru baru kepada org itu, "ehh kak gpp ntar dicuci juga bersih", tolak si lawan bicara, "udh ambil aja", paksanya. "hmmm, yaudah aku ambil makasih y kak", akhirny org itu mengalah dan menerima seragam yg diberikan raka sambil memberi senyum manisny, "sama-sama", jawab raka.

keadaan menjadi hening sejenak, karena si 'org' itu tak betah dgn keheningan ia pun berkata, "kak, emmm..klo udh gk ada yg lain aku pamit dlu y", ujarnya setelah mengingat tak ada yg perlu dilakukan lagi dgn kakak kelasny itu, org itupun berbalik dan hendak melangkahkan kaki, tpi tangannya ditahan oleh raka. "bentar dek. emm-itu-emm..nama lu siapa", tanya raka. Orang itupun berbalik dan menjawab "namaku Riki Andrian", jawabny sembari menunjukkan lesung pipinya, "nama gue, Raka. Raka Prasetya", ujar raka menunjukkan senyuman terbaikny.

"lu pulang naik apa?", tanya raka setelah adegan perkenalan tdi, "naik angkot kak", jawab riki. "breng gue aja ya?" , tawar raka, "ehhh gk usah kak ngerepotin", jawab riki cepat, ia sungkan apabila harus diantar oleh kakak kelasny itu apalagi ia dan raka baru saja mengenal, ia tak mau merepotkan. "gpp kok rik. ya mau ya", ujar raka menggebu, "udh kak gpp. ehh itu angkotny BANG ANGKOT BANG", teriak riki begitu melihat angkot yg biasa dinaikiny lewat, "duluan ya kak", ucap riki sambil melambaikan tangan. Raka hanya tersenyum melepas kepulangan riki.

"hhhh manis bener tuh anak, ehh apa yg gue pikirin", momolog raka sambil geleng-geleng kepala. Ia pun menuju mobilny dan melaju menuju arah rumahnya. selama perjalanan bibirny selalu dihiasi senyum.

.

.

TBC~

bagi yg membaca terima kasih sudah mau membaca cerita saya. maafkan saya baru update dikarenakan kondisi badan yg agak down, jadi ya gitulah. pokoknya makasih semua love yu

*kalau bisa votmentny y*


You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 02, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Beautiful MistakesWhere stories live. Discover now