"Kita pulang dulu yaa na"
"Yoi"
........
"Assalamualaikum na"ucap aifa
"Waalaikumsalam fa"balas aina
"Entar mlm dirumah ayah ada acara lo datang yaa"
"Iya gue datang kok tapi barengan yaa,lo tau sendiri kan mama nggak pernah anggap gue cukup ada lo aja ama abang gue udah ngerasa lengkap kok"ucap aina sambil menangis
"Kok lo nangis na"
"Enggak kok, mata gue perih aja"ucap aina berbohong
.........
"Ehh aina , kapan datang na"tanya ayah aina
"Barusan yah"ucap aina pada ayahnya
"Owh,kamu nginap sini yaa"
"Nggak usah yah soalnya apart aina nggak kunci pintunya sama gerbangnya nggak aina tutup"
"Owh yaudah deh"
"Dalam rangka apa aina kamu datang dirumah ini"tanya mama aina dengan nada penuh penekanan
"Katanya ada acara keluarga jadi aina datang ma"ucap aina sopan
"Emang kamu masih dianggap keluarga dirumah ini?"tanya mama aina memalukan
"Mama emang nggak pernah anggap aina maa"
"Emang iya,dan jangan panggil aku mama kamu karna aku nggak punya anak seperti kamu"
"Ok aina pulang,jangan pernah cari aina lagi ma, karna aina bukan lagi keluarga ini"ucap aina sambil berlari keluar dengan air mata
"Dek tunggu kamu nggak usah ngomong gitu"ucap erlan
"Lan kamu kejar adik kamu"pintah ayah aina
"Ok yah,erlan sekalian nginap di apart aina yah"
.....
"Aina mana sihh"ucal erlan
"Hiks hiks hiks gue udah nggak hikss tahan lagi ,tuhan bantu aku"ucap aina
"Knp lo nangis?"tanya cowok yang lagi menatap aina heran
Ini orang kek gue kenal tapi dimana yaa batin aina
"Gu-gue nggak ppa kok cma kesandung batu aja iy"jawab aina gugup
Bagaimana tidak cowok yang lagi sama aina itu kek gangster gitu
"Owh,kenalin nama gue ical" sahut ecal sambil menjulurkan tangannya kepada aina
"Gue aina"ucap aina
"Ohh,gue boleh duduk disini nggak na"tanya ical
"Boleh cal"jawab aina sambil senyum
"Ngomong-ngomong lo skola dimana"tanya ical
"Di SMA Labschool,lo sendiri?"
"Sama gue juga sekolah disitu"
"Wdihh kls berapa cal?"tanya aina
"Kelas 11 ipa 2"jawab ical
"Hah,masa sihh kok gue nggak liat lo pas masuk kelas,"
"Lonya aja yang kebo batt,gue duduk disamping lo ainaa"ucap ical
"Jadi,murid baru itu lo dong cal" jawab aina tak mengangka
"Iyaa lah"