11

18 2 0
                                    

Pagi ini aina masih berada dirumah sakita yang hanya ditemani ayahnya dan kembarannya

"Ayah aina mau pulang aja ahh"rengek aina pada ayahnya

"Nanti ayah tanya dulu"ucap sang ayah sambil menuju keluar

"Woi kebo bangun lo"ucap aina pada aifa sambil mencubit lengan aifa

"Sakitt ainaa, babi lo emang"ucap sang kembar

"Apaa lo bilang babi? Ok laporan segera masuk"ucap aina

"Ehh jangan dong naa"bujuk aifa

"Ada apa kalian berdua"ucap ayahnya

"Ayah mau tau nggak? Aifa tadi bilang babi ke aina"lapor aina pada ayahnya

"Aifaa jangan gitu dong sama kembarnya kan nggak sopan, aina juga jangan selalu bikin rusuh dong sama aifanya"ucap sang ayah menasehati kedua putrinya

"Ehh yah, esok katanya kenzo pulang yaa"tanya aina,kenzo itu adiknya aina yang paling lucu,imut, dan juga paling sayang pada aina dibandingkan aifa

"Iyaa"ucap ayah

.......

"Yoo watzap broooo"teriak riko yang langsung duduk di sofa yang ada didalam ruangan itu

"Diam bangsaddd"ucap aina

"Udah sembuh na"tanya ical yang langsung duduk disambing aina

"Udah, sore katanya udah bisa pulang"ucap aina

"Owh"jawab ical sambil bertiduran di samping aina

"Kok kalian pada nggak ganti pakaian dulu"tanya aina

"Kita bawa baju buat ganti kok sekalian mau nginap di apart lo"sahut mereka

"Owh yaudah, bentar malam bakar jagung yuk"ucap aina

"Yukk"ajak mereka

.......

"Wee guyss gue datang"ucap aifaa heboh

"Ehh anjing diam ngapa"teriak aina yang masih setia berada disamping ical

"Bentar malam kita mau bakar jagung lo ikut yaa"ajak yuriko dan neyza

"Pasti dongggg"sahut aifa

"Udah gue bilang kecilin volume suara lo njing"

"Lo yang babi"

                                    🍊

"Setelah pulang dari sini kamu mau tinggal dengan mama kan"tanya mama aina

"Nggak"

"Gue tau pasti itu sandiwara lo karena ada ayah dan asal lo tau gue bukan anklo gue juga udah tau cerita yang sebenarnya emang sih pantas aja dibilang gue anak tiri yaa karna gue emang anak tiri"tutur aina

"Aina ayah nggak pernah nunjuk cara bicara gitu lo"ucap sang ayah

"Diam yah, gue tau cerita sebenarnya itu ibu kandung gue ngelahirin gue sama aifa terus ibu gue mati saat ngelahirin dan lo jalang karna lo gila harta jadi lo maksa minta dinikahin ayah gue,nggak sepantasnya lo ngomong kasar didepan rekan kerja ayah gue, sampe ibu kandung gue denger waktu itu pasti dia sedih yah karena ayah milih seorang ibu yang jelas-jelas hanya suka hartanya saja."ucap aian sampai menangis

"Maaf  karena ayah belum sempat bilang sama kamu"ucap ayahnya

"Nggak papa yah aina ngerti tapi kenapa ayah nggak pernah marah sama jalang ini kalau dia terus memarahi aina yang jelas-jelas bukan anak kandungnya"ucap aina sambil menunjuk mamanya

"Maaf aina maaf kalau mama jahat sama kamu"ucap elisa

"Maaf? Persetan dengan itu semua"ucap aina seketika itu juga aina pungsan dan mengeluarkan darah dihidungnya

"Aina bangun"ucap arsel

"Ini semua gara-gara mama kalau mama nggak marahin aina ini nggak bakal terjadi ma"ucap arsel

"Maafkan mama arsel"ucap mamanya

"Cukup ma sandiwaranya aku muak cukup sakiti aku jangan aina maaa dia tidak merasakan kasih sayang setelah lahir dari seorang ibu dan lo bukan ibu gue lo ibu tiri gue jadi nggak ada hak"ucap arsel dan memeluk aina yang tak sadarkan diri

"Cukup arsel jangan selalu menyalahkan ibumu"ucap ayahnya

"Apaa ibu, seorang ibu tidak akan pernah menyakiti hati anaknya walaupun anak tiri seberapa besar kesalahan anaknya dia tidah akan melakukan kejahatan apa lagi sampai memalukannya

Dan seorang ayah tidak akan menyalahkan anaknya yang jelas-jelas sudah mengkasaru anaknya"ucap arsel sudah menangis

"Maafkan ayah sel"ucap ayahnya

"Maaf nggak bisa buat hati aina sembuh yah"ucap arsel

Bagaimana tidak seorang ibu tiri tidak punya hak untuk melakukan kejahatan seperti itu kepada anaknya.




Follow ig:putrimokodompit_

Jangan lupa vote yaa guysss

See youu

smile to cover the wound Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang