Crazy Love

1.2K 59 17
                                    

"IISH.. ANJAY!  kenapa kuncinya masuk, mesinnya gak mau hidup sih. Geblek ini motor ku sakit apa ya." Rutuk Suga, berusaha menyalakan mesin motor namun pandangannya masih tertuju pada seorang pria manis berbibir bak bebek yang sedang santai berjalan sambil memakan sepotong roti isi. Lugu, lucu, Suga tak mampu dan otaknya mendadak berpikir sesuatu yang ambigu.

"PLAK! " keras, Taehyung memukul kepala Suga yang terlindungi helm. "Bang.. Salah. Itu bukan motor abang."

"Oh astagfirullah..Bego! Lagian Jimin ngapain sih lewat parkiran. Kan aku jadi salah fokus." merutuki diri sendiri kandati turun dari motor pun mata masih enggan berpaling.

"DASAR BUCIN! Mendadak begok hilang akal sehat kau kalau lihat si Jimin."

"Bangsat sama kau! Kek kau sehat aja kalo lihat Jungkook." terdiam, Ketua tim basket ini memang tak mudah dilawan. Ada peraturan dalam tim basket mereka.
Pertama, Suga tak pernah salah.
Kedua, kalau Suga salah kembali ke peraturan pertama. SUGA TAK PERNAH SALAH

"Udah bucin. Cemen lagi! " gerutu Taehyung. Takut kalau bicara lantang kena tabok.

"Apa kau bilang?! "

"BANG SUGA GANTENG! "

"BACOT KAU! "

"Ya lagian kalo suka bilang aja kenapa sih bang. Jimin pasti nerima abang lah. Lah.. Lama lah abang. Aku aja berani nembak Jungkook yang hobinya bertengkar dan suka makan. Diterima. Bang Namjoon tuh. Nembak kak Seokjin, senior yang paling galak tapi luluh juga. Diterima. Lah abang.. Itu Jimin lo.. JIMIN. Mahasiswa yang anaknya penurut. Gak macam-macam. Kau gak berani. Halah.. Potong aja lah titid kau bang! "

"DIAM KAU! BESOK.. ku tembak dia."

"Besok ke besok aja kau bang!"

"UDAHLAH DIAM MULUT MU ITU! MAU PECAH KEPALA!!"

"SALAH AJA! susah dikasih tau."

.
.
.

Keadaan di belakang kampus. Ada taman kecil di sana. Gak terlalu indah sebenarnya. Biasa aja, tapi suasananya cukup sejuk untuk menenangkan kondisi Suga yang kepanasan, keringat dingin hanya karena berdiri berjarak stengah meter dari sang pujaan hati.

"Will you be my girlfriend. Jiminie! "

"PLAK! " Namjoon dan Taehyung yang bersembunyi tepat balik gedung mendadak serentak menepuk keningnya. Masih bisa mereka mendengar apa yang Suga ucapkan.

"Astaga.. BEGO! " kesal Taehyung.

"Girlfriend kayanya.. Ini kalau kemarin aku nembak kak Seokjin begini. Bisa hilang nyawa ku Tae.. !"

"Ishh.. Kenapa sih. Bang Suga mendadak bego banget kalo uda dekat Jimin. Menghembuskan nafas. Taehyung tak habis pikir pada perubahan sikap Suga dari galak menjadi lembek ketika bertemu Jimin. namanya Yoongi, Yoongi Silalahi. Gayanya selangit maunya dipanggil Suga. Preman kampus, tapi sama Jimin jadi anak kucing. Cuih!

.
.
.

"Ha? Girlfriend? Bang Suga sehat ya? Salah orang kali bang. Jimin kan cowok."

"Ha.. Oh.. Ha.. Ha.. HAHAHAHA.. Haha.. Iya ya.. Haha.. Maaf maaf abang salah. Maaf! Hehe! " gugup, Suga menepuk nepuk kecil mulutnya. Serba salah, serius. Udah ngomongnya susah setengah mati. Salah lagi. Kubur aja Suga di bawah bunga tai ayam itu.

"Maksud abang. Will you be my boyfriend. Jiminie..! "

"Ha? Pacar maksud abang."

"Iyah.. Mau kan Jim!?"

"Haduh.. Gimana ya bang..!"

"Kenapa.. Jimin sudah punya pacar ya. Atau.. Tidak suka sama abang."

Bangtan Short StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang